2.5 Kerangka Teori
Gambar 2.5 Kerangka teori dikutip dari Bobak 2004, Tjokronegoro 2004, Rager 1999
Faktor yang mempengaruhi nyeri:
a. Usia
b. Aktivitas
Penyebab: a. Pelepasan
prostaglandin
b. Peningkatan frekuensi kontraksi
uterus
c. Psikis d. Lingkungan
Penurunan intensitas nyeri
dismenore Nyeri dismenore
Penatalaksanaan dismenore: 1. Latihan fisik olahraga
2. Senam
3. Kompres hangat 4. Massase
5. Istirahat cukup 6. Obat anagesik
7. Mandi air hangat 8. Yoga
9. Distraksi
46
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS
3.1 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya dari masalah yang ingin
diteliti. Kerangka konsep ini gunanya untuk menghubungkan atau menjelaskan secara panjang lebar tentang suatu topik yang akan dibahas
Setiadi, 2007. Pada penelitian ini yang merupakan variabel independent adalah
senam.Sedangkan variabel dependen yaitu nyeri saat dismenore sebelum dan sesudah melakukan senam. Berdasarkan dari uraian diatas maka dibuat
kerangka konsep hubungan senam dengan penuruan intensitas nyeri saat dismenore sebagai berikut:
Gambar 3.1 Kerangka konsep
1.7 Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu penelitan. Hasil suatu penelitian pada hakikatya adalah suatu jawaban atas pertanyaan
penelitian yang telah dirumuskan Setiadi, 2007.
Penurunan Intensitas Nyeri dismenore
Senam
Hipotesa dalam penelitian ini adalah H0: tidak ada pengaruh senam terhadap penurunan intensitas nyeri saat dismenore dan Ha: ada pengaruh
senam terhadap penurunan intensitas nyeri saat dismenore.
3.3 Definisi Operasional
Definisi operasional adalah unsur penelitian yang menjelaskan bagaimana caranya menentukan variabel dan menentukan variabel dan
mengukur suatu variabel, sehingga definisi operasional ini merupakan suatu informasi ilmiah yang akan membantu peneliti lain yang ingin
menggunakan variabel yang sama Setiadi, 2007. Tabel 3.1 Definisi operasional
No. Variabel Definisi
Indikator Alat ukur
Skala Skor
1. Senam
Gerakan sederhana
minimal 3 kali dalam
seminggu sebelum siklus
menstruasi selanjutnya
setiap pagi dan atau sore hari.
Istiqomah, 2009
Gerakan senam
Lembar observasi
dari kegiatan
senam sesuai
gerakan yang
di ambil dari
penelitian Istiqomah
2009. -
Senam harus dilakukan
oleh responden
secara
rutin sebanyak
3 kali
dalam seminggu
pada waktu
pagi dan atau sore
hari. Dilakukan
selama ± 30 menit
dan gerakan
senam harus tepat
dan sesuai
dengan prosedur.
2. Nyeri
dismenore Perasaan tidak
nyaman yang
dirasakan wanita
saat Melihat
ekspresi wajah,
terlihat Skala
penilaian numerik
Interval Skala nyeri 0-10
menstruasi akibat
kontraksi uterus.
merintih dan
wawancara sebelum
melakukan senam