xlii Sebagai contoh:
a. Adanya pemberitahuan tentang tata cara peminjaman oleh pustakawan
perpustakaan terhadap pengunjungpemakai. b.
Adanya pemberitahuan tetntang tata tertib lalu lintas dalam ruangan. c.
Adanya pemberitahuan tentang sanksi terhadap pelanggaran.
6. Fasilitas Layanan Sirkulasi
Suatu  unit  atau  pusat  dokumentasi  yang  memberikan  layanan informasi  kepada  para  pemakai  jasa  layanannya  dengan  baik  pasti
menyediakan beberapa jenis  fasilitas  layanan. Dengan begitu orang dapat memperoleh  informasi  yang  dicarinya  dengan  cepat,  tepat  dan
menyenangkan  hatinya. Menyediakan  sarana atau fasilitas  yang tepat dan mudah  dijangkau  orang  sama  artinya  dengan  membina  lingkungan  yang
menyenangkan bagi para pencari informasi. Sarana atau fasilitas ini dapat bermacam-macam  bentuknya,  masing-masing  memiliki  segi-segi  yang
menguntungkan maupun yang kurang menguntungkan. Menurut  Soejono  Trimo  sejalan  dengan  hal-hal  tersebut,  ada
beberapa  jenis  fasilitas  yang  dalam  usaha  meningkatkan  keefektifan  dan kemudahan layanan informasi. Mereka adalah:
a. Fasilitas komputer
b. Fasilitas fotocopy
48
48
Soejono Trimo, Pengantar Ilmu Dokumentasi Bandung: Remadja Karya, 1987, h. 95
xliii Untuk  menggalakkan  aktivitas  sehari-hari  dalam  melayani
pengguna  secara  maksimal,  perpustakaan  umum  didukung  dengan penyediaan berbagai fasilitas yang memadai. Sebagai contoh:
a. Fasilitas Ruang baca
Ruang  baca  yang  teduh  dan  berpenerangan  cukup  ini  tersebar diberbagai  ruang  layanan  di  lantai  1  dan  lantai  2.  ruangan  ini
dilengkapi kursi baca, meja baca, dan lain-lain. b.
Fasilitas  penggunaan  katalog  perlu  ditingkatkan  dan  dibudidayakan agar  masyarakat  berpengalaman  dan  berpengetahuan  tentang
pemanfaatan kartu katalog di perpustakaan. c.
Fasilitas majalah  yaitu bila majalah tidak boleh dibawa pulang, harus tersedia  alat  fotocopy.  Bila  jumlah  kursi  yang  tersedia  kurang
memadai,  diusahakan  agar  jumlah  buku  yang  boleh  dipinjam  lebih banyak.  Dalam  fasilitas,  biasanya  disebutkan  kemudahan  yang  ada.
Misalnya  jumlah  kursi, alat baca mikrofilm, fotocopy, telepon umum, dsb.
7. Tenaga PerpustakaanSDM Layanan Sirkulasi
Tenaga  yang  diperlukan  oleh  sebuah  Perpustakaan  Umum  adalah tenaga  yang  berijazah  perpustakaan  dan  terampil  dalam  mengelola
perpustakaan. Untuk itu, sebuah perpustakaan umum membutuhkan tenaga yang  tepat  dengan  memperhatikan  aspek  lokasi  gedung,  ruangan,  koleksi
dan tenaga harus memadai serta siap menerima pengunjung.
xliv Tenaga  perpustakaanSDM  harus  bersifat  dinamis  dan  kreatif
dalam  memperbaiki  layanan  sirkulasinya.  Sebagai  contoh,  selama perpustakaan  dibuka  pustakawan  harus  berada  ditempat,  sebab  jika
sewaktu-waktu  pemakaipengunjung  memerlukan  bantuan,  pustakawan siap  melayani.  Meskipun  demikian,  pustakawan  tidak  melakukan  semua
yang  diminta  oleh  pemakai,  tetapi  mengarahkan  agar  pemakai  mampu melakukan  sendiri.  Sebagai  contoh  yang  lain,  pengunjung  melakukan
penelusuran sendiri melalui katalog atau daftar buku tambahan yang selalu tersedia  di  meja  petugas.  Petugas  dapat  memberikan  buku  yang  terdapat
informasi  yang  mereka  butuhkan  atau  dapat  menyebutkan  letak  buku tersebut di ruang perpustakaan.
Pustakawan  sirkulasi  akan  banyak  memberikan  kesan  dan mempengaruhi  penilaian  pengunjung  perpustakaan.  Menurut  Taslimah
Yusuf  seorang pustakawan yang bertugas di bagian sirkulasi harus: a.
Memiliki  kemampuan berkomunikasi dengan pengunjungpembaca di perpustakaan.
b. Memiliki  pengetahuan  luas  tentang  bahan  pustaka  yang  tersedia  di
perpustakaan dan atau di luar perpustakaan. c.
Senang membaca dan memiliki latar belakang pengetahuan  yang luas tentang kepustakawanan.
d. Memiliki kemampuan administrasi dan dapat mengontrol pelaksanaan
pelayanan.
xlv e.
Memiliki  minat  dalam  bidang  kebudayaan,  Ilmu  Pengetahuan, Teknologi serta rekreasi.
49
E. Bahan Pustaka