3.4 Pengujian Sampel
Pengujian sampel yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi : densitas, daya serap air, kuat tekan, kekerasan dan kuat impak.
3.4.1 Pengukuran Densitas
Densitas adalah pengukuran massa setiap satuan volume benda. Pengukuran densitas dilakukan menggunakan sampel bentuk silinder dengan
membandingkan massa sampel dan volume sampel. Pengujian dilakukan setelah bata dikeringkan selama 28 hari. jumlah bata yang diuji terdiri dari : 3 buah bata
dengan 50 sludge, 3 buah bata dengan campuran 60 sludge, 3 buah bata dengan campuran 70 sludge, 3 buah bata dengan campuran 80 sludge, 3 buah
bata dengan campuran 90 sludge dan 3 buah bata dengan campuran 100 sludge.
Pengujiannya dilakukan dengan menimbang massa benda kering dengan neraca analitis dan mengukur volume sampel dengan mengukur diameter dan tebal
sampel menggunakan jangka sorong, lalu dihitung densitasnya dengan menggunakan persamaan 2.1.
3.4.2 Pengukuran Daya Serap Air
Uji penyerapan air dilakukan untuk mengetahui persen penyerapan air dari benda uji setelah direndan selama 24 jam. Uji penyerapan air menggunakan
sampel berbentuk silinder. Pengujian dilakukan setelah bata dikeringkan selama 28 hari. jumlah bata yang diuji terdiri dari : 3 buah bata dengan 50 sludge, 3
buah bata dengan campuran 60 sludge, 3 buah bata dengan campuran 70 sludge, 3 buah bata dengan campuran 80 sludge, 3 buah bata dengan campuran
90 sludge dan 3 buah bata dengan campuran 100 sludge. Pengujiannya dilakukan dengan menimbang massanya yang merupakan
massa kering dan kemudian direndam selama 24 jam lalu ditimbang massa basahnya dengan menggunakan neraca analitis. Kemudian dihitung daya serap
airnya dengan menggunakan persamaan 2.2.
Universitas Sumatera Utara
3.4.3 Pengujian Kuat Tekan
Pengujian kuat tekan bata dilakukan untuk mengetahui kuat tekan hancur sampel yang diuji. Pengujian dilakukan setelah bata dikeringkan selama 28 hari.
jumlah bata yang diuji terdiri dari : 3 buah bata dengan 50 sludge, 3 buah bata dengan campuran 60 sludge, 3 buah bata dengan campuran 70 sludge, 3 buah
bata dengan campuran 80 sludge, 3 buah bata dengan campuran 90 sludge dan 3 buah bata dengan campuran 100 sludge.
Pengujian tekanan dilakukan dengan menggunakan alat Universal Testing Machine kapasitas 5000 kg gambar 3.6. Sampel yang akan diuji diukur
diamaternya, sehingga dapat dihitung luas permukaannya. Jarum penunjuk pada alat diatur sehingga menunjukkan angka nol. Beban diletakkan di atas sampel
yang berbentuk silinder sehingga pada alat tertera beban maksimal yang dapat ditahan benda sampai sampel retak. Kemudian dihitung kuat tekannya dengan
menggunakan persamaan 2.3.
Gambar 3.6 Pengujian kuat tekan
3.4.4 Pengujian Kuat Impak