merespon sinyal secara positif jika pemberi sinyal kredibel, dan sebaliknya jika sinyal yang diberikan oleh perusahaan yang kinerja
pada masa lalunya tidak bagus, maka tidak akan dipercaya oleh pasar.
b. Trading Range Theory
Trading range theory atau lebih dikenal dengan liquidity hypotheses menyatakan bahwa pemecahan saham akan meningkatkan likuiditas
perdagangan saham. Harga pasar saham mencerminkan nilai suatu perusahaan. Semakin tinggi harga saham, maka semakin tinggi nilai
perusahaan dan sebaliknya. Namun jika harga saham dinilai terlalu tinggi akan mempengaruhi kemampuan investor untuk membeli
saham, sehingga menimbulkan efek seolah-olah harga saham sulit untuk meningkat lagi. Menurut teori ini, harga saham yang dinilai
terlalu tinggi menyebabkan kurang aktifnya saham tersebut diperdagangkan.
2.4 Return Saham
Return a dalah total keuntungankerugian pada masa investasi selama
periode waktu tertentu. Biasanya diukur sebagai perubahan nilai ditambah tiap pendistribusian secara tunai selama periode waktu tersebut, dinyatakan
sebagai persentase dari nilai investasi awal periode Gitman, 2009:228.
Menurut Sembel dan Sugiharto 2009:129, return saham dapat dibagi menjadi dua, yaitu :
1. Dividen
Dividen merupakan pembagian sebagian keuntungan yang dihasilkan perusahaan.Jika seorang pemodal ingin mendapatkan dividen, maka
pemodal tersebut harus memegang saham tersebut dalam kurun waktu tertentu cum date.
2. Capital Gain
Capital gain merupakan selisih yang terjadi dari harga beli dan harga jual. Capital gain terbentuk dengan adanya aktivitas perdagangan
saham di pasar sekunder. Return saham yang akan diterima oleh investor atas suatu investasi
sangat dipengaruhi oleh jenis investasi yang dipilih. Untuk mengukur besarnya return yang akan diterima investor sehubungan dengan adanya
peristiwa stock split diukur dengan adanya abnormal return yang diterima oleh investor.
Abnormal return adalah selisih antara return yang sebenarnya actual return dengan return yang diharapkan expected return.
1. Return yang Sebenarnya Actual Return
Return yang sebenarnya merupakan return yang sudah terjadi yang dihitung berdasarkan data historis.
2. Return Ekspektasi Expected Return
Return ekspektasi merupakan return yang diharapkan di masa mendatang dan masih bersifat tidak pasti.
Return yang diterima oleh investor di pasar modal dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :
1. Current Income Pendapatan Lancar
Current income adalah keuntungan yang didapat melalui pembayaran yang bersifat periodik, misalnya dividen.
2. Capital GainCapital Loss Keuntungan Selisih Harga
Capital gain loss merupakan selisih laba rugi yang dialami oleh pemegang saham karena harga saham sekarang relative lebih tinggi
rendah dibandingkan harga saham sebelumnya. Berdasarkan pernyataan-pernyataan di atas, maka dapat disimpulkan
return saham merupakan suatu tingkat pengembalian baik merupakan keuntungan ataupun kerugian dari kegiatan investasi yang dapat
menggambarkan perubahan harga suatu saham.
2.5 Volatilitas Harga Saham