40
BAB IV HASIL DAN PENELITIAN
4.1 Deskriptif Objek Penelitian
Pada bab ini membahas sejumlah analisis berkaitan dengan data-data keuangan yang diperoleh dari penelitian. Adapun urutan pembahasan secara
sistematis adalah sebagai berikut: 1.
Statistik deskriptif 2.
Pengujian asumsi klasik 3.
Analisis data yang berupa hasil analisis regresi linier berganda. 4.
Pengujian variabel independen baik secara parsial dan simultan. 5.
Pembahasan tentang pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 37 pengumuman dengan periode waktu tahun 2011 sampai dengan 2014.
4.2 Hasil Statistik Deskriptif Variabel Penelitian
Berdasarkan data yang diinput dari www.idx.co.id berupa laporan keuangan perusahaan tahunan 2011, 2012, 2013, 2014 di Bursa Efek Indonesia dan melalui
www.yahoofinance.com untuk mengetahui data-data saham dalam penelitian ini yang meliputi return saham, volatilitas harga saham, corporate governance
disclosure, pemecahan saham stock split, maka hasil statistik deskriptif dari variabel-variabel tesebut dapat dilihat pada Tabel 4.1 di bawah ini:
Tabel 4.1 Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation
Return Saham 37
-.42 1.32
.1027 .36716
Volatilitas Harga Saham 37
.00 1005.21
66.5961 178.17787
Corporate Governance Disclosure
37 .00
1.00 .6216
.49167
Stock Split 37
138.00 11853.20
1913.7692 2450.70217 Valid N listwise
37
Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel 4.1 tersebut terlihat bahwa dari 37
sampel penelitian, nilai maksimum return saham sebesar 1,32, yaitu return saham pada perusahaan PT. Malindo Feedmill Tbk. Hal ini menyatakan bahwa tingkat
return saham tertinggi pada PT. Malindo Feedmill Tbk. Nilai minimum return saham sebesar -0,42, yaitu return saham pada perusahaan PT Hero Supermarket
Tbk. Hal ini menyatakan bahwa tingkat return saham terendah pada perusahaan PT. Hero Supermarket Tbk. Nilai maksimum volatilitas harga saham sebesar
1005,21, yaitu volatilitas pada perusahaan PT. Summarecon Agung Tbk. Sedangkan nilai minimum volatilitas harga saham sebesar 0,00, yaitu volatilitas
harga saham pada perusahaan PT. London Sumatera Plantation Tbk. Nilai maksimum corporate governance disclosure sebesar 1,00. Sedangkan nilai
minimum corporate governance disclosure sebesar 0,00. Nilai maksimum
pemecahan saham stock split sebesar 11853,20, yaitu pada perusahaan PT. Multi Bintang Indonesia Tbk. Sedangkan nilai minimum pemecahan saham stock split
sebesar 138,00, yaitu pada perusahaan PT. Lippo Securities Tbk. Variabel pemecahan saham stock split mempunyai nilai rata-rata mean
sebesar 1913,7692. Artinya, rata-rata nilai pemecahan saham perusahaan yang mengalami stock split di Indonesia sebesar Rp 1.913,77lembar saham. Variabel
return saham mempunyai nilai rata-rata mean sebesar 0,1027. Artinya, rata-rata return saham sebesar 0,10 ini menunjukkan bahwa rata-rata return saham
perusahaan di Indonesia adalah sebesar 0,10. Variabel volatilitas harga saham mempunyai nilai rata-rata mean sebesar 66,5961. Artinya, rata-rata volatilitas
harga saham sebesar 66,59. Variabel corporate governance disclosure mempunyai nilai rata-rata mean sebesar 0,6216. Artinya, rata-rata perusahaan
yang melakukan disclosure pada perusahaannya adalah sebesar 0,62.
4.3 Uji Asumsi Klasik