21
hanya ditentukan oleh radiasi matahari tetapi juga dipengaruhi arus laut gerak vertikal air laut baik gerak naik upwelling maupun turun
downwelling. Secara umum SPL di perairan Indonesia pada bulan Januari bernilai diatas 28°C dan pada bulan Agustus SPL lebih rendah
dari 27°C.
16
e. Tren Perubahan Temperatur Permukaan
“Pengaruh pemanasan global dalam kenaikan tempratur permukaan di Indonesia dapat diperkirakan tidak lebih besar dari 1,0°C
selama abad ke-20 ”.
17
f. Tren Perubahan Curah Hujan
Berdasarkan analisi curah hujan musiman di wilayah Indonesia dalam laporan Indonesia Second NaTIONAL Comunication KLH,
2010, kenaikan curah hujan untuk Desember-Januari-Februari DJF terjadi hampir diseluruh P.Jawa dan Indonesia bagian timur, seperti
Bali, NTB, dan NTT. Untuk curh hujan Juni-Juli-Agustus JIA, tern penurunan yang signifikan dapat ditemui di hampir seluruh wilayah
Indonesia, kecuali Pandeglang Jawa Barat, Makassar Sulawesi Selatan, Manokwari, Sorong Papua, dan Maluku.
18
5. Perubahan Iklim
a. Peran Iklim
Perlu diketahui bahwa iklim merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Karena iklim mempunyai
peranan yang besar terhadap kehidupan seperti dalam bidang pertanian, transportasi atau perhubungan, telekomunikasi, dan pariwisata. Peran
iklim di bidang pertanian diantaranya: 1
Menentukan waktu tanam
16
Ibid.
17
Ibid.,h. 12.
18
Ibid, h. 13.
22
2 Menentukan tanaman yang sesuai
19
b. Pengertian Perubahan Iklim :
“Perubahan pola dan intensitas unsur iklim pada waktuperiode tertentu jika dibandingkan dengan rata-rata 10-30 tahun. Perubahan
iklim dapat berupa : Perubahan unsur-unsur iklim ke arah tetentu naik atau turun menjauhi kondisi rata-ratanya, seperti peningkatan atau
penurunan suhu udara rata- rata bumi”.
1 Peningkatan atau penurunan, intensitas kejadian cuaca atau iklim
ekstrim, seperti EL-Nino, La Nina, badai, curah hujan sangat tinggi 2
Perubahan pola unsur-unsur cuaca atau iklim dibanding pola rata- ratanya, seperti pola curah hujan, pergantian msim, dll.
Oleh sebab itu perubahan iklim yang banyak dibicarakan akhir- akhir ini yang dimaksudkan adalah :
1 Kecenderungan peningkatan suhu udara rata-rata bumi
dibandingkan rata-ratanya yang diduga akan diikuti oleh 2
Pengingkatan permukaan air laut akibat pemuaian dan mencairnya gletser dan e di kututb utara
3 Perubahan pola curah hujan, dan peningkatan intensitas atau
frekuensi kejadian cuaca iklim ekstrim, terutama El nino dan La Nina
20
c. Teori Perubahan Iklim
1 Teori geologi
Teori hanyutan benua Teori ini mengemukakan bahwa kerak bumi terdiri atas
lempengan yang dapat saling bergeser. Karena pergeseran ini, bumi menjadi lempengan yang terpisah, seperti lempeng pasifik,
lempeng Amerika, lempeng Nazca, Lempeng Antartika, dan Lempeng Cocos. Karena perubahan luas benua dan lautan maka
19
Endah Hamidah,Iklim
Klasifikasi dan
Manfaatnya 2014
http:Iklim20Klasifikasi20dan 20Manfaat20nya20_20
20
Irsal las,dkk, Modul Perubahan Iklim Pelatihan Bagi Pelatih TOT Penyuluh Pertanian, Jakarta: BMKG, 2013, h. 2.
23
terjadi perubahan arus laut yang pada gilirannya terjadi perubahan energi dan kelembapan udara yang mengakibatkan perubahan
iklim.
21
2 Teori Astronomi
Perubahan Orbit bumi dan sudut sumbu bumi Perubahan orbit bumi mengelilingi matahari dari bentuk
lingkaran ke bentuk elips memerlukan waktu sekitar 105.000 tahun. Pada waktu orbit bumi berbentuk lingkaran, radiasi matahari 20-30
lebih besar dibanding dengan yang diterima bumi pada saat kedudukan bumi terjauh dari orbit elips uphelion
Semula bumi mengelilingi matahari dengan sudut sumbu bumi 22,1°C terhadap bidang ekliptika, dan sekarang menjadi
23,5°. Hal ini menyebabkan bumi yang menghadap ke matahari menjadi berubah. Baik perubahan orbit maupun kedudukan sumbu
bumi mengakibatkan perubahan radiasi matahari yng diterim permukaan bumi sehingga iklim juga berubah.
22
3 Teori karbondioksida
Beberapa ahli menyelidiki hubungan perubahan iklim dengan ragam karbondioksida CO2 di atmosfer. Karbondioksida adalah
salah satu gas rumah kaca. Co2 menyerap radiasi gelombang panjang radiasi bumi pada panjang gelombang 4 sampai 5 mikron
dan di atas 14 mikron terutama pada spektrum yang terletak antara 12 dan 18 mikron. Karena itu peningkatan konsentrasi
karbondioksida akan meningkatkan suhu atmosfer permukaan bumi dan mengurangi jumlah radiasi bumi yang hilang ke angkasa.
Karbondioksida CO adalah bentuk karbon sebagai hasil pembakaran bahan bakar fosil yang tidak sempurna, sedangkan
karbondioksida merupakan bentuk akhir karbon sebagai hasil bahan bakar fosil yang sempurna. Sebenarnya CO2 tidak beracun,
21
Bayong Tjasyono, Klimatologi, Bandung: ITB 2004, h. 266.
22
Ibid.
24
tidak berbau, dan tidak berwarna, tetapi mempunyai waktu tinggal diatmosfer sekitar 4 -6 tahun. alasan bahwa CO2 sebagai pencemar
hanya karena efek rumah kaca saja. Karena itu karbondioksida merupakan salah satu faktor yang penting penyebab perubahan
iklim dibumi.
23
6. Hubungan Timbal Balik Bumi-Manusia
a. Manusia dan Lingkungan
“
Geografi
adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara bumi dan manusia. Bumi dan manusia disitu dapat ditafsirkan
sebagai alam dan manusia, atau lingkungan alam dan penduduk. Manusia di situ bukanlah manusia sebagai individu melainkan
kelompok, karena adaptasinya terhadap lingkungan alamnya dilaksanakan secara kolketif”.
24
1 Determinisme Alam
Menurut Friedrich Ratzel” alam itu menentukan segalanya pada manusia. Manusia merupakan objek yang plastis saja dari
kemutlakan alam”.
25
2 Environmentalisme
Menurut Jea n Bodin” adanya tiga jenis iklim di Eropa, dari
utara ke Selatan : zona dingin, zona sejuk, zona hangat, masing- masing menciptakan ciri-ciri penduduk sebagai berikut :
Di Utara badan manusia kuat tetapi mentalnya kurang kuat dalam dunia politik ia ada kecendrungan menyukai demokrasi. Di Selatan,
penduduknya malas bekerja, meskipun mereka cukup intelegen dalam dunia politik mereka bersikap pasif, sehinga cenderung puas
dalam suasana despotisme. Di Eropa bagian tengah terdapat campuran antara ciri-ciri intelegen dan sifat rajin bekerja, mereka
menyukai pemenrintahan kerajaan yang murni.
26
23
Ibid.,h. 267.
24
Daldjoeni, “Pengantar Geografi”, Bandung:Penerbit Alumni 1982, h.13.
25
Ibid.,h. 14.
26
Ibid.,h.15-16.
25
Menurut Paul Vidal De La Blache “alam itu tidak menentukan budaya manusia. Alam itu hanya sekedar menawarkan
berbagai kemungkinan dan batas-batasnya untuk lahirnya suatu budaya. Budaya disini adalah segala produk usaha manusia di
dalam ia mengubah nature agar menjadi kultur sehinggga bermanfaat bagi kehidupannya”.
27
b. Alam dan Akal Budi Manusia
Menurut “George F Carter pengikut cultural geography di Amerika menulis dalam bukunya yang berjudul Man and the Land,
lingkungan alam hanya sekedar suatu tahap saja dari permainan manusia dengan alam, adanya dalam segala zaman lingkungan tersebut
tak mampu mendorong semangat ataupun mengurangi semangat manusia. Lingkungan itu hanya sekadar
ada”. Sebaliknya menurut profesor Broek “setiap masyarakat manusia itu mengintrepetasikan
lingkungan alamnya melalui prisma dari corak kehidupannya yakni
budayanya hanya dalam kerangka konseptual inilah lingkungan alam mampu mempengaruhi manusia”.
28
c. Masyarakat Budaya dan Peradaban di dalam Geografi
Menurut Vidal De La Blache “dalam berbagai tulisan ia menggunakan genre de vie syle of life yang sebnarnya identik dengan
civitlization. Yang disebut peradaban disitu menurut ia tak lain dari pernyataan cara penghidupan manusia. Nampak jelas bahwa geografi
sosial dengan pemikirannya diatas berpuncak pada geografi ekonomi dimana dibahas bagaimana manusia memenuhi berbagai kebutuhannya
dengan memanfaatkan potensi alam diwilayahnya yang dihuni ini sebenarnya tak berlaku bagi masyarakat yang tarif ekonomi nya tinggi
melainkan cocok untuk masyarakat bertani bagan dibawah ini memperlihatkan bagaimana cara penghidupan genre de vie
dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu lingkungan alam, peradaban manusia dan manusia itu sen
diri” .
29
27
Ibid.,h.16.
28
Ibid.,h.18.
29
Ibid.,h.102-103