Review Studi Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

32 Penelitian survei dapat digunakan untuk maksud penjajakan eksploratif, deskriptif, penjelasan yakni untuk menjelaskan hubungan kausal dan pengujian hipotesis, evaluasi, prediksi atau meramalkan kejadian tertentu di masa yang akan datang, penelitian operasional dan pengembangan indikator-indikator sosial. 2 Penelitian kuantitatif adalah penelitian berupa angka-angka dan analisisnya menggunakan statistik. 3

C. Penetapan Variabel Penelitian

Variable adalah konstrak yang diukur dengan berbagai macam nilai untuk memberikan gambaran lebih nyata mengenai fenomena-fenomena. Konstrak adalah abstraksi fenomena kehidupan nyata yang diamati. Variable dengan demikian merupakan representasi konstrak yang dapat diukur dengan berbagai macam nilai. 4 Variabel penelitian ini terdiri dari 2 aspek, yaitu: Menurut Sekaran 2006, variabel penelitian dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa pendekatan, salah satunya yaitu : “Variabel independen dan variabel dependen. Variabel independen adalah tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel lain. Variabel dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen”. 5 Dalam penelitian ini variabel independen ditandai dengan variabel X yaitu pemahaman petani padi tentang perubahan iklim. Pemahaman adalah suatu kemampuan seseorang dalam mengartikan, menafsirkan, menerjemahkan, atau menyatakan sesuatu dengan caranya sendiri tentang pengetahuan yang pernah diterimanya, perubahan Iklim adalah Perubahan pola dan intensitas unsur iklim pada waktuperiode tertentu. Jadi Pemahaman 2 Effendi, Sofian dan Tukiran, Metode Penelitian Survei, Jakarta:LP3S,2014, h.4. 3 Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: ALFABETA, 2012, h.7. 4 Etta Manang, Metodologi Penelitian Yogyakarta:C.V.Andi, 2010, h. 133. 5 Ibid., h.136. 33 perubahan iklim adalah kemampuan petani dalam mengartikan, menafsirkan, menerjemahkan atau menyatakan fenomena perubahan iklim dengan caranya sendiri tentang pengetahuan perubahan iklim yang pernah diterimanya. Sedangkan variabel dependen ditandai dengan Y yaitu persepsi petani padi dalam menentukan masa Awal tanam padi. Persepsi merupakan aktivitas mengindera, mengintegrasikan dan memberikan penilaian pada obyek-obyek fisik maupun obyek sosial, dan penginderaan tersebut tergantung pada stimulus fisik dan stimulus sosial yang ada di lingkungannya. Menentukan awal musim tanam berarti bagaimana petani mengintegrasikan melalui penginderaan mereka dan memberikan penilaian dalam menentukan masa awal tanam, karena untuk memberikan penilaian untuk menentukan masa awal tanam dibutuhkan pemahaman yang benar tentang iklim. Varabel X : Pemahaman Petani Padi tentang Perubahan Iklim Variabel Y: Persepsi Petani Padi dalam Menentukan Masa Awal Tanam Padi Variabel IndependentX Variabel DependentY

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik Pemahaman Petani Padi tentang Perubahan Iklim  Pengertian Perubahan iklim  Sumber informasi perubahan iklim  Bentuk perubahan iklim yang dirasakan  Dampak perubahan iklim terhadap sektor pertanian Persepsi petani Padi dalam menentuan masa awal tanam padi.  waktu tanam  pola tanaman  teknologi pengairan irigasi dan drainase  Pembacaan masa awal tanam berdasarkan pengetahuan lokal 34 kesimpulan. 6 populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani padi di Kelurahan Pabean yang berjumlah 397 orang. 2. Sampel Penelitian Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakeristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. 7 Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. 8 Jenis rancangan sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah probability sampling, probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsuranggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. 9 Dalam penelitian ini meggunakan random sampling yaitu pengambilan sampel dari populasi dilakukan secar acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. 10 Penarikan sampel dengan acak, yaitu 50 orang petani yang terdapat di Kelurahan Pabean. Tabel 3.1 Jumlah responden No Nama Kampung Jumlah Petani 1 Karang Tengah 9 orang 2 Gempol Wetan 8 orang 3 Gempol Kulon 9 orang 4 Pabean 9 orang 5 Pecinan 8 orang 6 Kedurung 8 orang Jumlah 50 Orang 6 Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: ALFABETA, 2012, h.80. 7 Ibid., h. 81. 8 Ibid. 9 Ibid., h. 82 10 Ibid.