Jenis dan Sumber Data Tehnik Pengumpulan Data Identifikasi dan Pengukuran Variable Penelitian

Hijrani Putri Lubis : Analisis Pengaruh Pemberlakuan Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Deli Serdang, 2010.

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder : 1. Data primer adalah, data yang diperoleh langsung dari objek penelitian. Dalam penelitian ini data primer berupa hasil kuisioner yang telah diisi oleh responden, kuisioner diambil dari penelitian sebelumnya yang telah teruji. Instrumen dalam kuisioner partisipasi penyusunan anggaran diadopsi dari Milani dalam Oktavia 2009, Kuisioner kinerja manajerial diadopsi dari Mahoney dalam Oktavia 2009. Dalam penelitian ini merupakan data cross section, yaitu data yang dikumpulkan pada satu waktu tertentu pada beberapa objek dengan tujuan menggambarkan keadaan Sulisyanto, 2006: 134 2. Data sekunder, yaitu data olahan yang diperoleh dari pemerintah antara lain: a. Kondisi geografis b. Topografis c. Demografis d. Potensi Wilayah e.

D. Tehnik Pengumpulan Data

Tehnik pengumpulan data primer yang digunakan adalah tehnik kuisioner. Tehnik ini merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan untuk mengumpulkan data dengan cara membagi daftar pertanyaan kepada responden agar responden tersebut memberikan jawabannya Sulisyanto, 2006:14. Langkah – langkah yang dilakukan oleh peneliti dalam mengumpulkan data primer yang berupa kuisioner adalah sebagai berikut : Hijrani Putri Lubis : Analisis Pengaruh Pemberlakuan Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Deli Serdang, 2010. 1. kuisioner langsung diantar ke responden dan diserahkan kepada semua sampel, 2. kuisioner dikumpul setelah 1 minggu, 3. jika ada responden yang belum mengumpulkan kuisioner maka mereka diberikan waktu 2 hari, 4. setelah batas waktu yang telah ditentukan dan kuisioner telah dikembalikan oleh responden, maka peneliti akan mengolah data jika jumlah data yang tekumpul sudah lebih dari 30.

E. Identifikasi dan Pengukuran Variable Penelitian

Variabel penelitian terdiri dari variabel independen dan dependen. Variabel – variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel pemberlakuan anggaran berbasis kinerja sebagai variabel independen dan kinerja keuangan Pemerintah daerah Kabupaten Deli Serdang sebagai variabel dependen. Defenisi operasional dan pengukuran variabel dapat dilihat pada tabel 3.3 Tabel 3.3 Tabel Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Variabel Defenisi Operasional Pengukuran Variabel Independen X Anggaran Berbasis Kinerja Anggaran berbasis kinerja adalah anggaran yang disusun dengan menghubungkan keterlibatan individu dalam penyusunan target anggaran, pengeluaran dan hasil yang akan dicapai, Menggunakan indikator yang dikembangkan Milani 1975 dalam mas’ud 2004 meliputi: 1. kontribusi dalam penyusunan 2. keterlibatan dalam penyusunan anggaran Hijrani Putri Lubis : Analisis Pengaruh Pemberlakuan Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Deli Serdang, 2010. mengidentifikasikan input,output dan outcome yang dihasilkan oleh suatu program dan kegiatan. 3. alasan melakukan revisi anggaran, 4. usulan kepada atasan, 5. penyelesaian akhir dan meinta pendapat atasan. Variabel ini diukur kuisioner, yaitu dengan mengukur sikap antara mengatakan setuju atau ketidaksetujuan responden terhadap pertanyaan yang diajukan. Variabel dependen Y Kinerja keuangan pemerintah daerah kabupaten Deli Serdang Kinerja adalah keluaran hasil yang dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas terukur. Menurut warsito 2005:103, kinerja organisasi publik adalah ; ”hasil akhir outputorganisasi yang sesuai tujuan organisasi , transparan dalam pertanggungjawaban, efisien,sesuai dengan kehendak penguna jasa organisasi, visi dan misi organisasi, berkualitas, adil, serta diselengarakan dengan saran dan prasarana yang memadai” Kinerja keuangan daerah diukur melalau SKPD yang ada berdasarkan persepsi responden mengenai kinerja yang telah dicapai SKPD. Dilihat dari segi ekonomis, efisiensi dan efektifitas. Menggunakan indikator yang dikembangkan oleh Mahoney et al 1963 dalam mas’ud 2004 meliputi: 1. perencanaan 2. investigasi 3. koordinasi 4. evaluasi 5. pengawasan 6. pemilihan staf 7. ngosii 8. perwakilan 9. kinerja keseluruhan Hijrani Putri Lubis : Analisis Pengaruh Pemberlakuan Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Deli Serdang, 2010. Sumber : Hasil Pengolahan peneliti, 2009

F. Metode Analisis Data