Tiaman Gusti Erfina Sitorus : Pemanfaatan Layanan Internet Dalam Pemenuhan Kebutuhan Informasi Pengguna Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah BAPERASDA, 2009.
Artinya kebutuhan informasi adalah keinginan seseorang atau keinginan kelompok untuk mendapatkan dan memperoleh informasi di dalam memenuhi kebutuhan
secara sadar atau tidak sadar. ‘Informasi’ dan ‘kebutuhan’ pada kalimat ‘kebutuhan informasi’ adalah hubungan dua kata yang tidak dapat dipisahkan. Kebutuhan dan
keinginan menimbulkan informasi. Tujuan mempelajari kebutuhan informasi adalah: 1.
Menjelaskan tentang gejala yang diamati mengenai kegunaan informasi atau menjelaskan suatu kebutuhan;
2. Memprediksikan kejadian dari kegunaan informasi;
3. Membatasi dengan memperbaiki peningkatan memanipulasi informasi dari suatu
kondisi yang penting. Selain uraian di atas dalam Harisanty 2008: 1 Belkin 1986 menyatakan
Perilaku penemuan informasi dimulai dari adanya kesenjangan antara pengetahuan dan kebutuhan informasi yang diperlukannya dalam diri pencari informasi. Dan Kuhltau
1991 juga memberikan pernyataan ”dengan munculnya kesenjangan dalam diri seseorang tersebut akhirnya mendorong orang untuk mencari informasi guna mengatasi
permasalahan yang dihadapinya”. Dengan menelaah penjelasan-penjelasan di atas dapatlah disimpulkan bahwa
kebutuhan informasi adalah suatu kebutuhan yang muncul setelah seseorang atau sekelompok orang merasa ada kekurangan didalam dirinya, dalam artian kekurangan
akan pengetahuan tentang sesuatu hal, yang memicu keinginan untuk mencari tahu apa kekurangan tersebut sehingga menghasilkan informasi yang sesuai dengan yang di
inginkannya. Akan tetapi tidak jarang juga informasi yang di dapat malah menimbulkan pertanyaan yang lainnya lagi, sehingga menimbulkan kebutuhan lain.
2.2.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi Kebutuhan Informasi
Dalam keseharian dapat dilihat beragam kegiatan, pendidikan dan jenis pekerjaan yang mana hal-hal semacam ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kebutuhan
informasi bagi setiap individu. Setiap individu membutuhkan informasi sebagai bagian dari tuntutan kehidupannya, penunjang kegiatan, dan pemenuhan kebutuhannya.
Tiaman Gusti Erfina Sitorus : Pemanfaatan Layanan Internet Dalam Pemenuhan Kebutuhan Informasi Pengguna Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah BAPERASDA, 2009.
Pannen dalam Ishak 2006: 93 menyatakan bahwa faktor yang paling umum mempengaruhi kebutuhan informasi adalah pekerjaan, termasuk kegiatan profesi, disiplin
ilmu yang diminati, kebiasaan, dan lingkungan pekerjaan. Pendapat serupa juga dinyatakan oleh Wilson dalam Ishak 2006: 93 yaitu bahwa kebutuhan informasi
berkaitan erat dengan masalah yang dihadapi, kesenjangan atau ketidak-berdayaan seseorang dalam mendapatkan sumber informasi.
Penjelasan dari pendapat di atas dapat disimpulkan, yaitu faktor yang mempengaruhi kebutuhan informasi pengguna adalah masalah yang dihadapi di dalam
pekerjaan, disiplin ilmu yang diminati, kebiasaan dalam keseharian, dan lingkungan tempat tinggal.
2.2.4 Jenis-jenis Informasi
Amsyah 2005: 294-299 menyatakan jenis informasi dapat di kelompokkan berdasarkan isi informasi, bentuk informasi dan keluaran informasi:
1. Informasi biasanya disebut berdasarkan isi pokok atau subjek subject dari
informasi bersangkutan. Subjek tersebut adalah mengenai suatu kegiatan atau bidang kegiatan tertentu, mulai dari tingkat subjek yang luas sampai tingkat
subjek yang sempit. Contoh dari susunan subjek yaitu keperluan pengelompokan pengklasifikasian pada koleksi Perpustakaan, seperti Dewey Decimal
Classivication DDC, Universal Decimal Classivication UDC, dan Library Of Congress Classivication LCC.
Isi Informasi
2. Berdasarkan pada bentuknya maka informasi dapat di bedakan dalam
delapan bentuk informasi, yaitu: Bentuk Informasi
a. Informasi Uraian
b. Informasi Rekapitulasi
c. Informasi Gambar
d. Informasi Model
e. Informasi Statistik
Tiaman Gusti Erfina Sitorus : Pemanfaatan Layanan Internet Dalam Pemenuhan Kebutuhan Informasi Pengguna Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah BAPERASDA, 2009.
f. Informasi Formulir
g. Informasi Animasi
h. Informasi Simulasi
3. Pengelompokkan informasi berdasarkan hasil olahan komputer yaitu
sebagai keluaran output dari komputer umumnya dibagi menjadi dua bentuk, yaitu laporan dan jawaban pertanyaan. Amsyah, 2005: 294-299
2.3 Pengertian dan Sejarah Perkembangan Internet