BAB III LANDASAN TEORI
3.1. Pendahuluan
Setiap perusahaan industri didalam melaksanakan programnya selalu saja menemukan berbagai persoalan, tentu semua persoalan itu harus bisa dipecahkan
dengan bijaksana. Salah satu dari berbagai persoalan itu diantaranya adalah dalam hal penggunaan mesin, apakah akan tetap di pakai mesin lama dengan melakukan
beberapa perbaikan-perbaikan atau lebih baik menggantikannya dengan mesin yang baru. Agar masalah itu benar-benar dapat diselesaikan dan disimpulkan
maka ketelitian mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi suatu masalah sangat penting dalam pengambilan keputusan.
3.2. Umur Ekonomis Peralatan
Pada umumnya yang dimaksud dengan umur ekonomis mesin adalah jangka waktu dimana suatu mesin masih memberikan keuntungannya pada saat
mesin masih beroperasi. Ada beberapa pengertian lain tentang umur ekonomis mesin dengan ungkapan kata yang berbeda.
Didalam Karya Akhir ini dikutip beberapa pengertian lain dari umur ekonomis peralatan sebagai berikut :
A. “ Taylor G.A. 1975 ”, Mengemukakan bahwa umur ekonomis suatu asset
adalah jangka waktu yang diberi asset tersebut, dimana asset memiliki ekivalensi tahunan rata -rata terkecil.
Universitas Sumatera Utara
B. “ De Garmo E.P. and Canada I.R. 1979 “, Mengemukakan bahwa umur
ekonomis suatu asset adalah jangka waktu dimana asset dapat dioperasikan dan memberikan keuntungan.
C. “ Thuesen G.J. 1984 “, Mengemukakan bahwa umur ekonomis suatu
asset adalah jangka ekivalensi tahunan rata-rata atau memperbesar ekivalensi keuntungan bersih tahunan.
D. Ir. Dj. A. Simarmata, bahwa umur ekonomis ialah umur sampai batas
mana sistem masih ekonomis untuk dioperasikan. Dari keempat pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa umur ekonomis suatu
mesinperalatan adalah merupakan jangka waktu pemakaian suatu mesinperalatan dimana mesinperalatan tersebut memiliki biaya tahunan rata-rata terkecil dan
memberikan keuntungan. Dalam grafik dibawah ini dapat dilihat umur ekonomis apabila
pembahasannya dilakukan dengan menggunakan metode biaya tahunan rata-rata maka secara matematis dirumuskan sebagai berikut :
AC
N – 1
≥ AC
N
atau AC
N
AC
N + 1
Dimana : AC
: Annual Cost
N : Waktu Peremajaan.
Secara grafik dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.1. Hubungan antara biaya tahunan dengan umur
Penentuan waktu umur ekonomis ini terhadap peralatan baru dilakukan dengan cara estimasi. Hasil estimasi tidaklah dipedomani langsung untuk
mengambil keputusan umur ekonomis.
3.3. Metode-metode yang digunakan