keyakinan bahwa metode TGT ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
3.7 Metode Analisis Data
Data kulitatif yaitu data yang berupa informasi berbentuk kalimat yang memberi gambaran tentang ekspresi siswa tentang
tingkat pemahaman terhadap suatu mata pelajaran kognitif, pandangan atau sikap siswa terhadap metode pembelajaran yang baru
efektif, aktivitas siswa mengikuti pelajaran psikomotorik, perhatian, kepercayaan diri, motivasi belajar dan sejenisnya dapat
dianalisis secara kualitatif. Data kuantitatif nilai hasil belajar siswa yang dapat dianalisis
secara deskiptif.Data yang dihitung dengan menggunakan teknik kuantitatif adalah sebagai berikut:
1. Data nilai hasil belajar siswa dapat dihitung dengan menggunakan
rumus sebagai berikut:
Puspitasari, 2011:50 2.
Data proses belajar siswa dan kinerja guru dihitung dengan rumus: Tingkat penugasan =
x 100
Nilai = x 100
= x 100
Keterangan: : peresentase yang diperoleh
n : nilai yang diperoleh N : jumlah seluruh nilai
Dalam perhitungan ketuntasan belajar secara klasikal denagn rum
us diatas, maka ānā merupakan simbol dari seluruh siswa peserta tes.
Ali, 1993:133.
3.8 Indikator Keberhasilan
Menurut Mulyasa 2009:105 dari segi hasil, proses, pembelajaran dan pembentukan kompetensi dikatakan berhasil dan
berkualitas apabila seluruhnya atau setidak-tidaknya sebagaian besar 75 siswa terlibat aktif, baik fisik, mental, maupun sosial dalm
proses pembelajaran. Disamping itu menunjukan gairah yang tinggi, nafsu belajar yang besar dan tumbuhnya rasa percaya diri.
62
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Sekolah
SMK Nurul Ulum Lebaksiu Kabupaten Tegal lokasinya sangat setrategis yaitu Jl. Raya Desa Karangmoncol II, Lebaksiulor
kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal.SMK Nurul Ulum Lebaksiu berdiri sejak tahun 2000. Sarana dan prasarana fisik sekolah meliputi
ruangan kepala sekolah, ruangan tata usaha, ruang guru, ruang kelas, perpustakaan, ruang laboratorium komputer, mushola, tempat parkir,
ruang koperasi, kamar mandi, kantin, sanggar pramuka, ruangan kesenian dan ruang OSIS.
Penelitian tindakan ini dilakukan pada kelas X AP untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran menerapkan
prinsip-prinsip kerjasama dengan kolega dan pelanggan dengan penerapan metode Teams Games Tournament. Alokasi penelitian ini
adalahdari tanggal23 mei sampai dengan tanggal 31 mei 2013.peneliti dalam melakukan penelitian ini menggunakan analisis deskriptif untuk
mendeskripsikan data aktivitas belajar siswa, penerapan metode Times Games Tournament, dan nilai evaluasi siswa.
Penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Tiap siklus terdiri dari dua pertemuan dengan alokasi waktu 4 jam
pelajaran yang masing-masing pelajaran terdiri atas 45 menit. Masing-