Teknik Tes Teknik Observasi

Validitas konstruk yang dilakukan pada instrumen penelitian yaitu menggunakan pendapat para ahli. Setelah instrumen penelitian disusun mengenai apa saja yang akan diamati pada penelitian kemudian dikonsultasikan kepada dosen pembimbing. Dosen pembimbing akan mengevaluasi instrumen penelitian sehingga instrumen penelitian akan sesuai dengan aspek yang dinilai pada penelitian. Jika instrumen penelitian tidak ada perubahan dari dosen pembimbing, instrumen penelitian dinyatakan valid. Validitas isi yang dilakukan pada penelitian berupa instrumen yang berbentuk tes. Uji validitas isi dengan cara membandingkan materi yang diajarkan dengan isi instrumen. Instrumen tes penelitian ini adalah soal mendengarkan dan tes berbicara berupa dialog pacelathon. Instrumen tes pada penelitian ini valid karena sesuai dengan materi pelajaran yang telah diajarkan dan sesuai kurikulum yang berlaku pada sekolah menengah pertama.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan teknik tes dan teknik observasi.

3.5.1 Teknik Tes

Tes merupakan serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Penelitian ini menggunakan teknik tes yaitu dengan tes praktik berbicara sesuai unggah-ungguh basa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dan tes mendengarkan berupa menjawab pertanyaan. Teknik tes dalam penelitian ini dilakukan selama perlakuan dilakukan kepada kelas eksperimen dengan tujuan untuk mendapatkan data akhir apakah ada perbedaan kemampuan siswa dalam berbicara dan mendengarkan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Tes mendengarkan berupa mendengarkan materi melalui media CD, kemudian menjawab pertanyaan. Tes mendengarkan meliputi sepuluh soal uraian yang sesuai dengan materi yang telah disampaikan. Tes berbicara dilakukan secara berkelompok yang masing-masing terdiri dari empat siswa. Tiap kelompok memperagakan berbicara dialog di depan kelas. Aspek penilaian dalam tes berbicara berupa pilihan kata diksi, pelafalan, intonasi, struktur, ekspresi dan kelancaran ketika berbicara sesuai konteks.

3.5.2 Teknik Observasi

Teknik observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologi. Teknik pengumpulan data dengan observasi dilakukan karena berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan apabila responden yang diamati tidak terlalu besar. Penelitian ini menggunakan teknik observasi sebagai pengumpulan data untuk mengetahui perilaku siswa dalam pembelajaran. Observasi yang dilakukan dimulai sebelum dan ketika kegiatan pembelajaran berlangsung. Ada beberapa aspek yang diamati yang terdiri dari kesiapan siswa dalam pembelajaran, keseriusan siswa dalam mengikuti pembelajaran dalam kelas, keaktifan siswa selama pembelajaran berlangsung, respon siswa selama pembelajaran, keaktifan dan partisipasi siswa dalam diskusi dan kegiatan kelompoknya, keberanian siswa dalam berbicara, dan antusias siswa menanggapi kelompok lain, serta penampilan siswa ketika berbicara.

3.6 Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MODEL EVALUASI MENDENGARKAN WACANA NON SASTRA PEMBELAJARAN BAHASA JAWA SMA BERBASIS INTEGRATIF KOMUNIKATIF

0 29 107

MODEL EVALUASI BERBICARA PEMBELAJARAN BAHASA JAWA SMA BERBASIS INTEGRATIF KOMUNIKATIF

0 36 119

Implementasi Model Pembelajaran Integratif Eksploratif Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SMP

0 3 20

PENINGKATAN KOMUNIKASI BELAJAR MATEMATIKA SMP DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL Peningkatan komunikasi belajar matematika dengan penggunaan strategi pembelajaran kontekstual (PTK Pada Kelas VIII C Semester Genap SMP Negeri 1 GATAK).

0 0 15

PENINGKATAN KOMUNIKASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL Peningkatan komunikasi belajar matematika dengan penggunaan strategi pembelajaran kontekstual (PTK Pada Kelas VIII C Semester Genap SMP Negeri 1 GATAK).

0 1 16

PENINGKATAN KOMUNIKASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BAGI SISWA Peningkatan Komunikasi Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Strategi Pembelajaran Kontekstual Bagi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasura Tahun 2012/2

0 1 17

PENDAHULUAN Peningkatan Komunikasi Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Strategi Pembelajaran Kontekstual Bagi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasura Tahun 2012/2013.

0 1 8

PENINGKATAN KOMUNIKASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BAGI SISWA Peningkatan Komunikasi Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Strategi Pembelajaran Kontekstual Bagi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasura Tahun 2012/2

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI DAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM BAHASA JAWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 2 JIKEN BLORA.

0 1 14

Strategi Pembelajaran Kontekstual

0 0 3