3.3. Variabel yang diamati
Adapun variabel yang diamati dalam pengujian ini adalah : 1. Variasi putaran mesin dari putaran lambat 900 rpm sampai 3000 rpm, dimana
putaran mesin yang digunakan dalam pengujian di mulai dari putaran 900 rpm, 1500 rpm, 2000 rpm, 2500 rpm hingga putaran tertinggi yakni 3000 rpm
2. Tingkat tekanan bunyi pada berbagai variasi putaran mesin
3.4. Rancangan Kegiatan
3.4.1. Pembuatan knalpot Dimensi ukuran knalpot komposit saluran ganda dapat dilihat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1. Ukuran Knalpot Standar Parameter
Dimensi Bentuk knalpot
Lebar knalpot Tinggi knalpot
Panjang knalpot Diameter pipa masuk dan pipa keluar
Oval 190 mm
170 mm 520 mm
42 mm
Tabung knalpot komposit tersebut di buat sebagaiman knalpot standar yakni berbentuk oval. Bagian luar tabung atau pembungkus knalpot komposit saluran ganda maupun
saluran tunggal di buat dari bahan rockwool dan resin 157 BTQN. Tebal tabung knalpot komposit 6 mm, dan di buat dengan tiga lapis Resin + Rockwool. Pembuatan knalpot
yakni dengan menggunakan metode kuas Hand-Lay UP. Isi tabung knalpot komposit
Universitas Sumatera Utara
yang terdiri dari pipa dan sekat sama ukuran dan jenis bahannya yang digunakan oleh knalpot standar. Untuk lebih jelasnya bentuk bagian dalam knalpot komposit dapat di lihat
pada Gambar 3.1. s.d 3.7.
Gambar 3.1. Knalpot Standar Gambar 3.2. Bagian Dalam Knalpot Standar
Gambar 3.3. Bagian Dalam Knalpot Gambar 3.4. Ukuran Knalpot Standar Komposit Saluran Ganda
Gambar 3.5. Ukuran Bagian Dalam Knalpot Standar
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.6. Belahan Knalpot Komposit Gambar 3.7. Belahan Knalpot Komposit Saluran Tunggal Saluran Ganda
3.4.2. Persiapan Alat
Agar pelaksanaan peitian berjalan lancar maka kita harus mempersiapkan keseluruhan peralatan yang akan di pakai dengan baik, seperti resin mesin mobil harus
terlebih dahulu diservis serta peralatan uji yang siap untuk digunakan dan peralatan perbengkelan serta peralatan pendukung lainnya yang telah dipersiapkan. Adapun alat uji
alat atau alat ukur yang dipakai dalam pengujian antara lain seperti Air Flow Meter, Thermometer, SPl Meter, dan alat pemeriksa kemampuan mesin seperti Engine Tune Up
Tester, Ezhaust Gas Analyzer dan Peralatan mesin dan kunci-kunci.
3.4.3. Pelaksanaan Pengujian Pelaksanaan riset dilakukan di dalam bengkel terbuka dengan menggunakan mesin
kijang bensin 7 K Engine Stand dengan langkah pelaksanaan : 1. Menghidupkan mesin mobil Kijang 7 K yang akan digunakan untuk pengujian
selama 10 sampai 15 menit pada putaran idle atau langsam, hal ini untuk
Universitas Sumatera Utara
memperoleh kondisi kerja mobil yang baik sebelum melakukan pengujian, dan mesin harus di servis atau diperbaiki terlebih dahulu.
2. Pemasangan dan penyetelan alat-alat yang akan digunakan dalam pengujian seperti Engine Tune Up, Exhaust Gas Analyzer dan Thermometer, serta peralatan
pendukung lainnya. 3. Melakukan pengambilan data pada knalpot standar dari putaran mesin 900 rpm,
1500 rpm, 2000 rpm, 2500 rpm dan diakhiri dengan putaran 3000 rpm. 4. Melakukan pengujian dan pengambilan data pada knalpot komposit saluran tunggal,
knalpot komposit saluran ganda.
3.5. Metode Pengukuran