Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(Kelas Eksperimen)

Nama sekolah : SMP Negeri 9 Kota Bekasi Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : VII/Dua Alokasi Waktu :

4 x 40 menit (Dua kali pertemuan)

Standar Kompetensi : Geometri

5. Memahami hubungan garis dengan garis, garis dengan sudut, serta menentukan ukurannya.

Kompetensi Dasar

5.2. Memahami sifat-sifat sudut yang terbentuk jika dua garis berpotong atau dua garis sejajar berpotong dengan garis lain.

A. Indikator Pencapaian Kompetensi

1) Mengenal hubungan antarsudut.

2) Menemukan sifat sudut jika dua garis sejajar dipotong garis ketiga ( garis lain)

3) Menggunakan sifat-sifat sudut dan garis untuk menyelesaikan soal

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai mengikuti kegiatan pembelajaran, diharapkan siswa dapat :

Pertemuan Pertama:

1) Mengenal hubungan antarsudut

2) Menemukan sifat sudut jika dua garis sejajar dipotong garis ketiga

Pertemuan kedua:

1) Menggunakan sifat-sifat sudut dan garis untuk menyelesaikan soal  Karakter siswa yang diharapkan: Disiplin ( Discipline )

Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility)

C. Kemampuan Prasyarat

Kemampuan prasyarat yang seharusnya dikuasai siswa sebelum belajar kompetensi dasar ini adalah siswa dapat menentukan hubungan antara dua garis, serta besar jenis sudut.

D. Materi Pembelajaran

1) Hubungan antarsudut dan kedudukan dua garis sejajar

2) Membagi garis menjadi n sama panjang

3) Menemukan sifat-sifat garis dan sudut

E. Metode Pembelajaran

Pertemuan ke-1, dan ke-2, adalah ceramah, diskusi kelompok, penugasan, serta tanya jawab. Pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah pembelajaran kooperatif tipe STAD.

F. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran  Pertemuan ke-1

Alokasi No

Kegiatan

Waktu 1. Pendahuluan:

 Guru menkomunikasikan tujuan pembelajaran yang 3’ diharapkan akan dicapai oleh siswa  Guru menginformasikan cara belajar yang akan dilaksanakan pembelajaran kooperatif tipe STAD  Dengan tanya jawab guru dan siswa mengecek kemampuan prasyarat siswa  Melalui tanya jawab siswa membahas tentang pengertian kedudukan dua garis.  Guru membangkitkan motivasi siswa untuk memahami

tentang hubungan antarsudut dan menemukan sifat-sifat garis jika dipotong oleh dua garis..

 Guru membangkitkan motivasi siswa untuk memahami

kedudukan dua garis dan pembagian garis serta pentingnya belajar matematika.

2. Kegiatan inti

 Siswa memperhatikan guru saat menyampaikan materi 15’ pembelajaran dengan metode

ceramah mengenai kedudukan dua garis dengan penuh rasa perhatian.  Guru memberikan tes awal setelah menyampaikan materi

pembelajaran mengenai kedudukan dua garis dan

membagi garis untuk mendapatkan skor dasar atau skor awal sesuai dalam tahapan dalam model pembelajaran tipe STAD.

 Guru menginformasikan pengelompokan siswa dimana

setiap kelompok terdiri dari 4 sampai dengan 5 siswa

yang kemampuan akademiknya terdiri dari siswa berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah.

 Guru membagikan bahan-bahan diskusi kelompok pada

setiap kelompok untuk dikerjakan anggota setiap

kelompok tentang materi pembelajaran yang sudah diberikan guru untuk didiskusikan bersama-sama, dan saling bantu-membantu antar anggota lain dalam kelompok tentang materi pembelajaran yang sudah diberikan guru untuk didiskusikan bersama-sama, dan saling bantu-membantu antar anggota lain dalam

 Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan 20’ guru bertindak sebagai fasilitator.  Guru memberikan tes/kuis kepada setiap siswa secara

10’ individual.  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok

melalui nilai penghargaan berdasarkan perolehan nilai peningkatan individual dari nilai dasar ke nilai berikutnya setelah mereka melalui kegiatan kelompok.

3. Akhir/penutup:

 Siswa membuat kesimpulan tentang hubungan antarsudut 3’

dan kedudukan sudut-sudut yang terjadi jika dua garis dipotong garis lain

 Guru menugaskan kepada siswa untuk membuat laporan 1’

hasil diskusi kelompok (secara individu) sebagai pekerjaan rumah.

Total waktu 80’

 Pertemuan ke-2 Alokasi

No

Kegiatan

Waktu 1. Pendahuluan

 Guru menginformasikan cara belajar yang akan 3’ dilaksanakan pembelajaran kooperatif tipe STAD  Guru mengingatkan kembali materi sebelumnya.

2. Kegiatan inti

 Siswa memperhatikan guru saat menyampaikan materi 15’

pembelajaran dengan metode ceramah mengenai pembagian garis dengan tekun.

 Guru memberikan tes awal setelah menyampaikan materi 5’

pembelajaran untuk mendapatkan skor dasar atau skor awal sesuai dalam tahapan dalam model pembelajaran tipe STAD.

 Guru menginformasikan pengelompokan siswa dimana 5’

setiap kelompok terdiri dari 4 sampai dengan 5 siswa yang kemampuan akademiknya terdiri dari siswa berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah.

 Guru membagikan bahan-bahan diskusi kelompok pada 15’

setiap kelompok untuk dikerjakan anggota setiap kelompok tentang materi pembelajaran yang sudah diberikan guru untuk didiskusikan bersama-sama, dan saling bantu-membantu antar anggota lain dalam kelompoknya, sedangkan guru memotivasi, memfasilitasi kerja siswa, membantu siswa yang mengalami kesulitan, dan mengamati kerjasama tiap anggota dalam kelompok belajar.

 Siswa mempresentasikan hasil diskusi tentang 20’

menggunakan sifat sudut dan garis untuk menyelesaikan soal dan guru bertindak sebagai fasilitator.

 Guru memberikan tes/kuis kepada setiap siswa secara 10’ individual.  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok

melalui nilai penghargaan berdasarkan perolehan nilai peningkatan individual dari nilai dasar ke nilai berikutnya setelah mereka melalui kegiatan kelompok.

3. Akhir/penutup:

 Siswa membuat kesimpulan tentang menggunakan sifat- 3’ sifat sudut dan garis dalam menyelesaikan soal  Guru meminta siswa untuk mempelajari materi baru di

rumah, yang akan didiskusikan pada pelajaran selanjutnya.

Total waktu 80’

G. Sumber Belajar

1. Buku Matematika untuk SMP Kelas VI. Karangan Sukino dkk. 2007. Erlangga

2. Buku Matematika SMP jilid VII. Karangan M. Cholik dkk. 2007. Erlangga

3. Lembar Kegiatan (LK)

4. Bahan diskusi kelompok

5. Lembar kuis individual

6. Busur derajat

7. Pengaris

H. Penilaian

1. Jenis penilaian : Tes tertulis, bentuk soal : Pilihan Ganda

2. Penilaian hasil belajar siswa mencakup aspek kemampuan penalaran dan penguasaan konsep matematika dari kuis individu yang dikerjakan setiap siswa. Nilai akhir kompetnsi dasar = 50% nilai kuis individu + 50% pekerjaan rumah.

3. Prosedur Penilaian Penilaian hasil belajar siswa mencakup penilaian proses dan penilaian akhir hasil belajar. Prosedur penilaian sebagai berikut :

Penilaian Hasil Belajar Soal Pilihan Ganda

Teknik Instrumen/ Soal Kompetensi

Instrumen

1) Tes

Tes Pilihan 1

Menjelaskan tertulis

sudut yang

terbentuk jika dua garis

dipotong oleh garis lain

Berdasarkan gambar di atas, sudut-sudut dalam bersebe- rangan adalah........

a. A 1 =B 1 b. A 2 =B 3 c. A 3 =B 1 d. A 2 =B 4

2) Menggunakan sifat-sifat sudut

2. Pada gambar di bawah, jika dan garis dalam 0 dan

menyelesai-kan PRQ = 70

soal SQT = 80 , maka nilai

SQT adalah.......

3) 3. Perhatikan gambar di bawah Menemukan

sifat sudut jika C dua garis

ini

sejajar dipo- tong garis

5a 0 + 60 0 3a 0

ketiga (garis

lain

Jika besar 0 AOB = 120 , berapa besar BOC........ 0 a. 45 0 b. 30

0 c. 60 0 d. 15

4. Instrumen penilaian : soal-soal kuis dan ulangan harian terlampir.

Bekasi, 31 Mei 2013

Guru mata pelajaran Mahasiswa Peneliti Matematika,

Tiur br Manullang S.Pd. Aminah Zuhriyah S.Pd.