Alat pengumpulan data Validitas dan Realibilitas

H. Prosedur Pengumpulan Data

Pengumpulan data dimulai setelah peneliti menerima surat izin penelitian dari program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara dan telah mendapat izin dari Pimpinan Klinik Nirmala Medan. Setelah mendapat izin, peneliti melaksanakan pengumpulan data pada ibu inpartu kala I fase aktif sesuai kriteria penelitian. Pada saat pengumpulan data peneliti dan pimpinan klinik bekerja sama dengan cara penyampaian informasi yang diberikan setiap ada ibu yang bersalin yang menjadi responden di Klinik Nirmala Medan. Dalam penelitian, sebelumnya peneliti menjelaskan tujuan, manfaat penelitian, prosedur penelitian dan apa yang dirasakan pada waktu kompres hangat dilakukan . Kemudian peneliti meminta kesedian responden untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan penelitian dan responden memenuhi kriteria penelitian diminta untuk menanda tangani lembar persetujuan Informed Consent. Responden yang bersedia mengikuti penelitian dan memenuhi kriteria dikelompokan menjadi dua kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kompres hangat diberikan pada kala I fase aktif mulai pembukaan 4 cm. Kantung karet yang berisi air hangat dengan derajat 45-50,5 o C kemudian diletakan di daerah pinggang bagian bawah dengan posisi ibu miring kekanan selama 20 menit. Peneliti terlebih dahulu mengkaji skala nyeri pada kelompok intervensi pada kontraksi I peneliti meminta responden untuk menunjuk skala nyeri yang responden rasakan pada lembar skala nyeri yang telah disiapkan dan ini merupakan pretest pada kelompok intervensi. Pada kontraksi ke II peneliti melakukan intervensi selama 2 menit. Kontraksi III peneliti meminta kembali kepada responden untuk menunjuk skala nyeri. Kontraksi ke IV peneliti kembali melakukan intervensi selama 2 menit. Kontraksi ke V peneliti meminta kembali kepada responden untuk menunjuk skala nyeri. Kontraksi ke VI peneliti kembali melakukan intervensi selama 2 menit dan ini merupakan hasil untuk postes pada kelompok intervensi. Setelah peneliti memperoleh jumlah responden untuk kelompok kontrol peneliti mengkaji skala nyeri dengan tidak memperlakukan intervensi apapun pada responden. Peneliti mengkaji skala nyeri sama seperti perlakuan pada kelompok intervensi. Pada pelaksanaan pemberian kompres hangat peneliti dibantu oleh asisten, seorang bidan yang sudah berpengalaman dan telah mendapat pelatihan dalam melakukan kompres hangat.

H. Analisa Data

Setelah semua data terkumpul, dilakukan analisa data kembali dengan memeriksa semua kuesioner apakah jawaban sudah lengkap dan benar editing. Kemudian data diberi kode coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan analisa data dan pengolahan data serta pengambilan kesimpulan data yang dimasukkan ke dalam bentuk tabel. Entry data dilakukan dengan menggunakan teknik komputerisasi. Tahap terakhir dilakukan cleaning dan entry yakni pemeriksaan semua data yang telah dimasukkan ke dalam program komputer guna menghindari terjadinya kesalahan. Analisa data dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS dengan langkah – langkah sebagai berikut : 1. Univariat Analisis ini adalah suatu prosedur pengolahan data dengan menggambarkan data dalam bentuk tabel atau grafik, meliputi data yang bersifat kategori dan numerik. Data yang bersifat kategori di cari frekuensi dan proporsinya yakni data demografi ibu inpartu meliputi usia, paritas dan pendidikan. Data yang bersifat kategorik dicari