pokok-pokok isi cerita, pencerita selalu berpedoman kepada norma ajaran Islam yang telah digariskan oleh Al-Qur’an dan hadits, serta
dalam menyimpulkan cerita, pencerita juga menyertakan nasehat- nasehat moral yang bersumber dari Al-Qur’an dan hadits.
2. Mata Pelajaran Aqidah Akhlak
a. Pengertian Mata Pelajaran Aqidah Akhlak
Dalam pendidikan formal, aqidah akhlak menjadi salah satu mata pelajaran yang meupakan rumpun mata pelajaran pendidikan agama Islam
yang secara etimologi kata aqidah berasal dari bahasa Arab yaitu “
ﻋ ﺪ
“ yang berarti kepercayaan atau keyakinan.
33
Sedangkan kata akhlak atau khuluq secara kebahasaan berarti budi pekerti, adat kebiasaan, perangai, muru’ah atau segala sesuatu yang sudah
menjadi tabiat.
34
Sedangkan pengertian pendidikan Aqidah Akhlaq dalam buku pedoman khusus aqidah dan akhlak adalah upaya sadar dan terencana
dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, menghayati dan mengimani Allah SWT. dan merealisasikannya dalam perilaku akhlak
mulia dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan bimbingan,
33
Ahmad Warsain Munawwir, Kamus Al-Munawar Kamus Bahasa Arab-Indonesia, Surabaya: Pustaka Progresif, 1997, h. 1024
34
Abuddin Nata, Akhlak Tasawuf, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1997, cet. ke-2, h. 3
pengajaran, latihan, penggunaan pengalaman, keteladanan dan pembiasaan. Dalam kehidupan masyarakat yang majemuk dalam bidang
keagamaan, pendidikan ini juga diarahkan pada peneguhan aqidah di satusisi dan peningkatan toleransi serta saling menghormati dengan
penganut agama lain dalam rangka mewujudkan kesatuan dan persatuan bangsa.
35
b. Fungsi dan Tujuan
1. Fungsi
Mata pelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah berfungsi untuk: a Penanaman nilai ajaran Islam sebagai pedoman mencapai
kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat; b Pengembangan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. serta akhlaq mulia peserta didik
seoptimal mungkin, yang telah ditanamkan lebih dahulu dalam lingkungan keluarga; c Penyesuaian mental peserta didik terhadap
lingkungan fisik dan sosial melalui Aqidah Akhlak; d Perbaikan kesalahan-kesalahan, kelemahan-kelemahan peserta didik dalam
keyakinan, pengamalan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari- hari; e Pencegahan peserta didik dari hal-hal negatif dari
lingkungannya atau dari budaya asing yang akan dihadapinya sehari-
35
Departemen Agama RI, Pedoman Khusus Aqidah dan Akhlak, Jakarta, 2004, h. 21
hari; f Pengajaran tentang informasi dan pengetahuan keimanan dan akhlak, serta sistem dan funsionalnya; g Penyaluran peserta didik
untuk mendalami Aqidah Akhlak pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
36
2. Tujuan
Mata pelajaran Aqidah Akhlak bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan peserta didik yang diwujudkan dalam
akhlaknya yang terpuji, melalu pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan serta pengalaman peserta
didik tentang aqidah dan akhlaq Islam, sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang dan meningkat kualitas keimanan dan
ketaqwaannya kepada Allah SWT. serta berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta
untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
37
c. Ruang Lingkup