29
2.3. Operasional Variabel
Menurut Masri Singarimbun dan Sofian Effendi 1982 : 32, bahwa salah satu unsur yang sangat membantu komunikasi antara peneliti adalah definisi operasional
yang merupakan petunjuk tentang bagaimana variabel diukur. Dengan membaca definisi operasional dalam suatu penelitian akan mengetahui pengukuran suatu
variabel sehingga ia dapat mengetahui baik buruknya pengetahuan tersebut. Berdasarkan pengertian definisi operasional di atas maka definisi operasioanl
adalah pengukuran konsep yang abstrak teoritis menjadi kata-kata tentang tingkah lakugejala yang dapat diamati, dapat diuji dan dapat ditentukan kebenarannya oleh
orang lain. Definisi operasional dalam penelitian ini adalah : 1
Variabel Bebas Independent Variable adalah Prasarana Jalan X dengan indikatornya, antara lain :
a. Kondisi Jalan Yaitu mencakup keadaan atau situasi jalan Dusun Tanggiring. Desa Pegagan
Julu VIII. b. Fungsi Jalan
Yaitu mencakup kelancaraan aktivitas sosial ekonomi keadaan jalan setelah dibangun. Dimana aktivitas sosial berhubungan dengan kelancaran masyarakat Dusun
Tanggiring melakukan interaksi sosial ke desa lain. Sedangkan aktivitas ekonomi berhubungan dengan kelancaran masyarakat Dusun Tanggiring, Desa Pegagan Julu
VIII, melakukan aktivitas ekonomi.
Universitas Sumatera Utara
30 c. Kondisi Sarana Transportasi
Yaitu mencakup kondisi atau keadaan sarana transportasi yang menuju Dusun Tanggiring. Dalam hal ini menyangkut seberapa banyak sarana transportasi yang
menghubungkan antara Dusun Tanggiring dengan desa sekitarnya. 2. Variabel Terikat Dependent Variable adalah Sosial Ekonomi Y dengan
indikatornya, antara lain : A. Indikator Sosial, terdiri dari :
a. Kondisi Sosial Yaitu mencakup interaksi, kerjasama atau tolong-menolong, komunikasi dan budaya
yang terjadi pada masyarakat Dusun Tanggiring. b. Pengetahuan dan Informasi
Yaitu mencakup kelancaran akses terhadap perkembangan informasi yang terjadi memperoleh informasi, mengetahui perkembangan di kota, mendapatkan
informasi harga produksi hasil pertanian, kelancaran memperoleh akses terhadap pendidikan dan hal-hal yang berhubungan dengan akan kebutuhan informasi.
B. Indikator Ekonomi, terdiri dari : a. Pemasaran dan distribusi hasil produksi pertanian
Yaitu mencakup kelancaran atau akses pemasaran, pemasukan, dan distribusi hasil produksi pertanian masyarakat Dusun Tanggiring.
b. Perilaku ekonomi masyarakat Yaitu mencakup keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi barang-barang
yang ada atau terdapat di luar wilayah desa.
Universitas Sumatera Utara
31 c. Peluang kerja
Yaitu mencakup jenis pekerjaan dan keinginan masyarakat untuk menggeluti jenis pekerjaan lain selain bertani.
2.4. Hipotesis