mitake. Shin-Fuji berangsur-angsur bertumbuh menjadi gunung berapi yang berbentuk kerucut, yang akhirnya menjadi gunung berapi raksasa berbentuk
kerucut dengan tinggi 3776 meter diatas permukaan air laut. Akan tetapi, melalui sebuah proyek pengeboran oleh para ilmuwan selama
3 tahun, yang berakhir pada bulan Pebruari 2004, mengungkapkan fakta-fakta dari letusan tertua. Oleh karena itu, para ilmuwan memutuskan bahwa secara geologis
Gunung Fuji terbentuk melalui 4 tahap dari aktivitas gunung berapi. Fase I disebut dengan Sen-KomitakeAshitakayama, yang terdiri dari lapisan inti
Andesite. Fase II membentuk lapisan Basalt disebut dengan Ko-mitake Fuji. Fase III disebut dengan Ko-Fuji, dan fase IV yaitu Shin-Fuji, terbentuk diatas dari Ko-
Fuji www.jpkikakuki-20englishfuasianname.htm.
2.3 Makna Nama Gunung Fuji
Nama Fuji pada Gunung Fuji dikatakan berasal dari bahasa masyarakat shaman bangsa Ainu dari sebelah utara Pulau Hokkaido, yang berasal dari kata
Fuchi yang artinya ”Wanita tua yang merupakan dewi api”. Kyosuke Kindaichi 1882-1971 meneliti bahwa terdapat sebuah perkembangan fonetik penggantian
bunyi pada penyebutan Fuji, yang sebenarnya berasal dari huchi yang artinya ’wanita tua’ dan ape arinya ’api’, ape huchi kamuy yang artinya Dewi api.
Interpretasi bangsa Jepang sejak zaman Heian abad 9 hingga abad 10, Fuji artinya adalah ”abadihidup abadi” www.wikipedia.orgMt.Fuji
Nama Gunung Fuji telah ditulis dalam berbagai cara sejak zaman dulu. Cara yang amat lazim digunakan bangsa Jepang adalah
Fujisan, artinya gunung tinggi yang unik yang tidak ada bandingannya
Universitas Sumatera Utara
www.jpkikakuki-20englishfuasianname.htm. Ketika ditulis sebagai Fujisan, kelihatannya ingin menunjukkan bahwa puncak gunung yang selalu
diselimuti salju sepanjang tahun, tetapi akhir-akhir ini, pada musim panas tidak ada salju di puncak gunung. Mungkin ukurannya yang besar yang ingin
ditekankan sebagai ” tidak pernah berakhir”. Sebutan ini terkenal dari puisi Yamabe no Akahito 700-736 yang terdapat dalam Man-yo-shu ”Arriving at a
good view point through Tagonoura, there is Mt. Fuji covered white snow”.
Selain dari karakter diatas, karakter seperti FujiHuzi dan
Fuji juga digunakan dalam Man-yo-shu. Karakter penulisan yang terdapat dalam Man-yo-shu, agak kurang tepat bahkan sering terjadi penggantian
karakter, tetapi hal itu nampaknya benar walau bagaimanapun karakternya ditulis. Dalam penulisannya, karakter tersebut selalu mengandung nama Fuji
www.jpkikakuki-20englishfuasianname.htm.
Gunung abadi Fujisan berasal dari legenda seperti ”kisah
pemotong bambu”. Beberapa sumber juga mengatakan, bahwa pelafalan Fuji-san
berasal dari nama bahagia Fukujusan, tetapi bagi sebagian
Universitas Sumatera Utara
masyarakat Jepang mengatakan bahwa namanya berasal dari Fujisan artinya gunung yang penuh kasih sayang. Pada aspek lainnya, bangsa
Jepang selalu mempunyai pilihan karakter dalam penulisan. Karakter yang
sekarang berarti gunung pejuang, dan sebutan ini sudah digunakan
sejak pemerintahan keshogunan Kamakura, dimana Bushido berkembang www.jpkikakuki-20englishfuasianname.htm.
2.4 Legenda Gunung Fuji