MRA dengan Persamaan 2 Analisis Regresi dengan Moderated Regression Analysis MRA

58 melemahkan hubungan antara ROA dan harga saham sebesar 12,541. Untuk hasil pengujian hipotesis secara parsial uji t adalah sebagai berikut : 1. ROA diperoleh t hitung = 8,183 dengan signifikansi 0,000 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel ROA berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 2. PER diperoleh t hitung = 0,708 dengan signifikansi 0,482 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER berpengaruh tidak signifikan terhadap harga saham. 3. Variabel moderating ROAPER diperoleh t hitung = -2,198 dengan signifikansi 0,032 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER sebagai variabel moderating berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa PER mampu memoderasi hubungan antara ROA dengan Harga Saham. Dengan demikian H5 diterima.

4.2.5.2 MRA dengan Persamaan 2

Pengujian MRA dengan persamaan 2 dilakukan untuk melihat apakah PER sebagai variabel moderating mampu memoderasi hubungan antara variabel NPM dan Harga Saham pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil Universitas Sumatera Utara 59 dari MRA pada persamaan 2 dapat dilihat pada tabel 4.10 di bawah ini. Tabel 4.10 Hasil MRA Persamaan 2 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant NPM PER NPMPER -23207,038 345,961 409,819 -5,674 8383,967 110,574 350,558 4,722 ,535 4,811 -4,930 -2,768 3,129 1,169 -1,202 ,008 ,003 ,247 ,235 a Dependent Variable : Harga Saham Sumber : Hasil Penelitian, 2015 Data Diolah Y = -2327,038 + 345,961NPM + 409,819PER – 5,674NPMPER + e Berdasarkan tabel 4.10 di atas dapat dilihat bahwa : 1. Nilai a = -2327,038 menunjukkan apabila NPM, PER dan NPMPER dianggap konstan, maka harga saham perusahaan perbankan bernilai negatif sebesar 2327,038. 2. Variabel NPM memiliki koefisien regresi bernilai positif 345,961 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan variabel NPM akan menambah harga saham sebesar 345,961 dengan asumsi variabel lain tetap. 3. Variabel PER memiliki koefisien regresi bernilai positif 409,819 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan PER akan menambah harga saham sebesar 409,819 dengan asumsi variabel lain tetap. Universitas Sumatera Utara 60 4. Variabel NPMPER memiliki koefisien regresi bernilai negatif 5,674 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan NPM- PER sebagai variabel moderating akan melemahkan hubungan antara NPM dan harga saham sebesar 5,674. Untuk hasil pengujian hipotesis secara parsial uji t adalah sebagai berikut : 1. NPM diperoleh t hitung = 3,129 dengan signifikansi 0,003 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel NPM berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 2. PERdiperoleh t hitung = 1,169 dengan signifikansi 0,247 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 3. Variabel moderating NPMPER diperoleh t hitung = -1,202 dengan signifikansi 0,235 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER sebagai variabel moderating tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa PER tidak mampu memoderasi hubungan antara NPM dengan Harga Saham. Dengan demikian H6 ditolak.

4.2.5.3 MRA dengan Persamaan 3

Dokumen yang terkait

Pengaruh Firm Size, Earning Per Share Dan Book To Market Ratio Terhadap Return Saham Dengan Kebijakan Deviden Sebagai Moderating Variabel Pada Perusahaan Pertambangan Batubara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 54 105

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 135 69

Analisis Pengaruh Return on Asset, Net Profit Margin, Earning Per Share terhadap Return Saham Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

2 51 99

Analisis Pengaruh Rasio leverage, Profitabilitas, Earning per share dan Ukuran perusahaan terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

5 68 100

Analisis Pengaruh Earning Per Share (EPS), Dividend Per Share (DPS), Price/Earning Ratio (PER) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Harga Saham pada Perusahaan yang Terdaftar dalam Indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia (BEI)

3 63 94

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return Saham Pada Perusahaan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2009 – 2011

2 32 74

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham dengan Earning Per Share sebagai variabel moderating pada perusahaan Real Estate dan Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2009

3 32 120

Pengaruh Return On Assets, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham dengan Dividen Tunai Sebagai Variabel Moderating Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 137

Analisis Pengaruh Rasio Hutang Terhadap Earning Per Share (EPS) Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar Di BEI

7 54 86

Analisis Pengaruh Return On Assets (ROA), Net Profit Margin (NPM), Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Dengan Price Earning Ratio (PER) Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

0 4 90