MRA dengan Persamaan 3 Analisis Regresi dengan Moderated Regression Analysis MRA

60 4. Variabel NPMPER memiliki koefisien regresi bernilai negatif 5,674 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan NPM- PER sebagai variabel moderating akan melemahkan hubungan antara NPM dan harga saham sebesar 5,674. Untuk hasil pengujian hipotesis secara parsial uji t adalah sebagai berikut : 1. NPM diperoleh t hitung = 3,129 dengan signifikansi 0,003 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel NPM berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 2. PERdiperoleh t hitung = 1,169 dengan signifikansi 0,247 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 3. Variabel moderating NPMPER diperoleh t hitung = -1,202 dengan signifikansi 0,235 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER sebagai variabel moderating tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa PER tidak mampu memoderasi hubungan antara NPM dengan Harga Saham. Dengan demikian H6 ditolak.

4.2.5.3 MRA dengan Persamaan 3

Pengujian MRA dengan persamaan 3 dilakukan untuk melihat apakah PER sebagai variabel moderating mampu memoderasi hubungan antara variabel EPS dan Harga Saham pada Universitas Sumatera Utara 61 Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil dari MRA pada persamaan 3 dapat dilihat pada tabel 4.11 di bawah ini. Tabel 4.11 Hasil MRA Persamaan 3 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant EPS PER EPSPER 3,669 -,025 -,581 1,000 57,999 ,379 1,018 ,030 -,002 -,007 ,997 ,063 -,070 -,571 33,266 ,950 ,945 ,570 ,000 a Dependent Variable : Harga Saham Sumber : Hasil Penelitian, 2015 Data Diolah Y = 3,669 - 0,025EPS - 0,581PER + 1,000EPSPER + e Berdasarkan tabel 4.11 di atas dapat dilihat bahawa : 1. Nilai a = 3,669 menunjukkan apabila EPS, PER dan EPSPER dianggap konstan, maka harga saham perusahaan perbankan bernilai positif sebesar 3,669. 2. Variabel EPS memiliki koefisien regresi bernilai negatif 0,025 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan variabel EPS akan mengurangi harga saham sebesar 0,025 dengan asumsi variabel lain tetap. 3. Variabel PER memiliki koefisien regresi bernilai negatif 0,581 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan PER akan mengurangi harga saham sebesar 0,581 dengan asumsi variabel lain tetap. Universitas Sumatera Utara 62 4. Variabel EPSPER memiliki koefisien regresi bernilai positif 1,000 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan EPS- PER sebagai variabel moderating akan menguatkan hubungan antara EPS dan harga saham sebesar 1,000. Untuk hasil pengujian hipotesis secara parsial uji t adalah sebagai berikut : 1. EPS diperoleh t hitung = -0,070 dengan signifikansi 0,945 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel EPS tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 2. PER diperoleh t hitung = -0,571 dengan signifikansi 0,570 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 3. Variabel moderating EPSPER diperoleh t hitung = 33,266 dengan signifikansi 0,000 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel PER sebagai variabel moderating berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa PER mampu memoderasi hubungan antara EPS dengan Harga Saham. Dengan demikian H7 diterima.

4.3 Hasil Pembahasan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan Return On Assets ROA, Net Profit Margin NPM dan Earning Per Share EPS berpengaruh signifikan terhadap Harga Saham pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Firm Size, Earning Per Share Dan Book To Market Ratio Terhadap Return Saham Dengan Kebijakan Deviden Sebagai Moderating Variabel Pada Perusahaan Pertambangan Batubara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 54 105

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 135 69

Analisis Pengaruh Return on Asset, Net Profit Margin, Earning Per Share terhadap Return Saham Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

2 51 99

Analisis Pengaruh Rasio leverage, Profitabilitas, Earning per share dan Ukuran perusahaan terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

5 68 100

Analisis Pengaruh Earning Per Share (EPS), Dividend Per Share (DPS), Price/Earning Ratio (PER) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Harga Saham pada Perusahaan yang Terdaftar dalam Indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia (BEI)

3 63 94

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return Saham Pada Perusahaan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2009 – 2011

2 32 74

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham dengan Earning Per Share sebagai variabel moderating pada perusahaan Real Estate dan Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2009

3 32 120

Pengaruh Return On Assets, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham dengan Dividen Tunai Sebagai Variabel Moderating Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 137

Analisis Pengaruh Rasio Hutang Terhadap Earning Per Share (EPS) Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar Di BEI

7 54 86

Analisis Pengaruh Return On Assets (ROA), Net Profit Margin (NPM), Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Dengan Price Earning Ratio (PER) Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

0 4 90