74
Risiko pada proyek konstruksi bagaimanapun tidak dapat dihilangkan tetapi dapat dikurangi atau ditransfer dari satu pihak kepihak lainnya kangari,1995
Pelaksanaan proyek konstruksi yang tepat waktu dan meminimalisir resiko –
resiko yang terjadi akan menguntungkan bagi semua pihak, baik perusahaan konstruksi. Untuk menghindari resiko
– resiko yang terjadi ini maka peneliti ingin melakukan kajian tentang penyebab keterlambatan proyek, agar dapat
memperkecil resiko – resiko yang terjadi dalam proyek serta menghindari
kemungkinan masalah serta hal – hal yang sama – sama tidak kita inginkan.
Ketika proyek konstruksi terlambat, artinya pelaksanaan pekerjaan proyek tersebut tidak dapat diselesaikan sesuai dengan kontrak. Jika pekerjaan proyek
tidak dapat dilaksanakan sesuai kontrak maka akan ada penambahan waktu. Apabila setelah penambahan waktu pelaksanaan proyek ini juga tidak selesai
sesuai kontrak yang sudah disepakati, maka akan diberikan waktu tambahan oleh pihak pemilik owner kepada pihak pelaksana untuk menyelesaikan pekerjaan
proyek tersebut. Dengan kata lain bahwa adanya waktu tambahan yang diberikan oleh pihak pemilik owner kepada pihak pelaksana untuk menyelesaikan
pekerjaan proyek, tetapi tidak juga terlaksana, maka kemungkinan akan terjadi pemutusan kontrak kerja madjid,2006
1.2 PERUMUSAN MASALAH
Dalam pelaksanaan proyek konstruksi gedung di kota medan, sering kita jumpai dan kita dengar proyek tersebut mendapatkan permasalah yang
menimbulkan dampak yang besar terhadap pelaksanaan konstruksi tersebut. Seperti faktor-faktor keterlambatan proyek yang antara lain:
Universitas Sumatera Utara
75
Metode pelaksanaan yang tidak sesuai harapan Perencanaan yang salah
Keterlambatan material dan peralatan Kurangnya pengawasan
1.3 TUJUAN PENELITIAN Adapun tujuan peneliti yang harus dicapai adalah :
1. Untuk mengetahui faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi
keterlambatan proyek gedung 2.
mencari faktor utama yang mempengaruhi keterlambatan proyek pembangunan gedung, dan tindakan yang perlu diperhitungkan terhadap
resiko-resiko yang dominan dalam mempengaruhi keterlambatan proyek gedung.
1.4 BATASAN MASALAH
1. Lokasi penelitian dilakukan pada konstruksi gedung di kota medan sumatera
utara 2.
Identifikasi keterlambatan proyek dilakukan pada masa kurun waktu pelaksanaan konstruksi
3. Responden penelitian adalah : owner, konsultan perencana, konsultan
pengawas, kontraktor, dan dinas PU
Universitas Sumatera Utara
76
1.5 MANFAAT PENELITIAN
Adapun manfaat dari penelitian adalah : 1.
Memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi peneliti serta bagi pihak lain terutama kontraktor dalam menjalankan proyek konstruksi
2. Memberikan masukan bagi perguruan tinggi dan pihak lain dalam menambah
ilmu pengetahuan
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
Untuk memberikan gambaran garis besar penulisan tugas akhir ini, maka isi tugas akhir ini dapat diuraikan sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini akan menguraikan mengenai latar belakang penulisan, perumusan masalah, tujuan penulisan, batasan masalah, manfaat
penelitian, serta metode penelitian yang dilakukan. BAB II
: TINJAUAN PUSTAKA Merupakan kajian berbagai literatur serta serta hasil studi yang
terdahulu yang relevan dengan pembahasan ini. Selain itu pada bab ini juga akan dibahas mengenai keterlambatan suatu proyek, faktor
– faktor penyebab terlambatnya suatu proyek, kerugian yang
ditimbulkan dan proses pengendaliannya. BAB III
: METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan diuraikan mengenai data-data proyek serta metoda
pengendalian biaya yang akan digunakan untuk menganalisa yang
Universitas Sumatera Utara
77
didapat melalui wawancara dengan pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan proyek ini
BAB IV : ANALISI DATA pada bab ini akan menguraikan mengenai data-data penyebab
keterlambatan proyek dan urutan kemudian di analisis sehingga diperoleh hasil akhir rangking dari variabel-variabel
BAB V : KESIMPULAN
Bab ini berisikan tentang kesimpulan yang diperoleh dari pembahasan dan analisis bab sebelumnya mengenai hasil analisis yang menjadi
informasi penting dari pembahasan tulisan penelitian ini untuk dijadikan pertimbangan serta saran tindak lanjut terhadap hasil yang
diperoleh dari penulisan ini.
Universitas Sumatera Utara
78
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. PENDAHULUAN