pembelajaran. Guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan pembelajaran selain di kelas, misalnya di laboratorium, lapangan, maupun tempat lain yang
dapat dijadikan sumber belajar. Kurikulum 2013 menekankan bahwa guru mata pelajaran harus
mengintegrasikan pelajaran
TIK dalam
setiap pembelajaran
dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran seperti
menggunakan laptop, lcd projector, dan menggunakan fasilitas wifi. Untuk dapat mengintegrasikan pelajaran TIK, guru sebagai pendidik tentu harus mengusai
teknologi informasi dan komunikasi. Guru yang telah menguasai teknologi komunikasi dan informasi dapat memberikan pengajaran kepada peserta didik
dalam jumlah besar dan tersebar dimana saja. Guru tidak hanya mengendalikan peserta didik yang belajar di kelas, namun juga mampu memberi pelayanan secara
individual pada waktu yang bersamaan.
2.4. Kerangka Berfikir
Proyek Rintisan layanan bimbingan TIK sesuai kurikulum 2013 merupakan upaya pengoptimalan kinerja guru TIK sebagai guru profesional
dalam pelaksanaan kurikulum 2013. Sekolah Menengah Pertama SMP merupakan salah satu tingkatan sekolah yang menjadi Proyek Rintisan kurikulum
2013 namun hanya SMP Negeri 2 Kendal yang sudah memberlakukan Bimbingan TIK kurikulum 2013.
Tugas guru TIK sangat penting dalam pencapaian tujuan pembelajaran, mengingat guru merupakan ujung tombak pendidikan. Dengan peran dan
kewajiban guru TIK dan beban kerja guru TIK dalam pelaksanaan layanan bimbingan TIK dapat dijadikan sebagai tolak ukur dalam keterlaksanaan Proyek
Rintisan layanan bimbingan TIK sesuai Kurikulum 2013 di SMP Negeri 2 Kendal.
Pengembangan layanan bimbingan TIK dapat menjadikan solusi mengenai kendala yang dihadapi dalam penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi
dalam proses belajar mengajar, dan dapat pula meningkatkan efisiensi dan efektivitas sistem manajemen sekolah. Ada tiga tugas utama guru TIK dalam
pelaksanaan kurikulum 2013, yaitu membimbing peserta didik pada SMPMTs, SMAMA, SMKMAK, atau yang sederajat untuk mencapai SKL, memfasilitasi
sesama guru pada SMPMTs, SMAMA, SMKMAK, atau yang sederajat dalam menggunakan TIK untuk persiapan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran, dan
memfasilitasi tenaga kependidikan pada SMPMTs, SMAMA, SMKMAK, atau yang sederajat dalam mengembangkan SIM sekolah berbasis TIK sebagai mana
diamanatkan pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2014 Peran Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi dan Guru
Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi dalam Implementasi Kurikulum 2013, Pasal 6. Adapun bagan alur kerangka berpikir pada penelitian
ini adalah sebagai berikut:
Layanan Bimbingan TIK
Ketentuan Kurikulum 2013
Sesama Guru
Pemberlakuan Ketentuan Layanan Bimbingan
TIK di SMP Negeri 2 Kendal
Tingkat Keterlaksanaan
Gambar 1. Kerangka Fikir
21
BAB III METODOLOGI PENELITIAN