Pengertian Pendapatan Rumah Tangga Peternak

2. Pendapatan Off Farm

Pendapatan off farm adalah pendapatan yang bersumber dari usaha di luar pertanian. Di Kecamatan Musuk pendapatan ini bersumber dari buruh tani sebgai tenaga upahan yang mengolahan tanah sampai dengan panen baik di lahan kering, dan penyewaan traktor atau penyewaan ternak untuk menggarap sawah.

3. Pendapatan Non Farm

Pendapatan non farm adalah pendapatan yang diperoleh dari usaha non pertanian. Di Kecamatan Musuk pendapatan ini bersumber dari tukang buruh bangunan, TKI atau TKW, pedagang bakulan usaha kios, jasa ojek, dan dari usaha industri batu bata. Rata – rata pendapatan dari kegiatan non farm rendah tidak mampu memcukupi biaya hidup penduduk yang bekerja di sektor non farm ini maka usaha ternak sapi perah sangat berperan dalam kehidupan penduduk perdesaan pada skala kecil yang terbukti mampu membantu sebagai tambahan penghasilan.

2.4.3 Pengertian Pendapatan Rumah Tangga Peternak

Pendapatan Rumah Tangga adalah pendapatan penghasilan yang diterima oleh rumah tangga bersangkutan baik yang berasal dari pendapatan kepala rumah tangga maupun pendapatan anggota-anggota rumah tangga. Pendapatan rumah tangga dapat berasal dari balas jasa faktor produksi tenaga kerja pekerja upah dan gaji, keuntungan untung, bonus, dan lain lain, balas jasa kapital bunga, bagi hasil, dan lain lain, dan pendapatan yang berasal dari pemberian pihak lain transfer. Susilowati dalam Hartono, 2006:227 menyatakan bahwa dalam meninjau pendapatan rumah tangga perlu dibedakan antara yang berbentuk uang tunai dan yang berbentuk barang. Uang tunai yang diperoleh bagi rumah tangga ini biasanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari. Walaupun arus uang tunai itu penting untuk mengukur pendapatan rumah tangga, tetapi ukuran tersebut tidak menggambarkan keadaan seluruhnya. Pendapatan rumah tangga peternak tidak hanya berasal dari usaha ternak, tetapi ukuran tersebut tidak menggambarkan keadaan seluruhnya. Pedapatan rumah tangga peternak tidak hanya berasal dari usaha ternak, tetapi juga berasal sumber lain. Perhitungan pendapatan dari sumber lain akan dilakukan sebagai berikut. a. Usaha tanaman pangan diperoleh dengan pengurangan total penerimaan usaha tani dengan pengeluaran usaha tani. b. Usaha dagang diperoleh dengan menilai besarnya pendapatan dalam setahun yang diperoleh langsung dari jawaban peternak. c. Pegawai negeri yang berasal dari pendapatan yang dibawa pulang peternak sesuai dengan jabatan yang bersangkutan. d. Buruh tani dihitung dari hari kerja dalam setahun dikalikan upah. e. Pendapatan dari sumber – sumber lain akan dihitung dengan cara yang paling sesuai. Pendapatan dalam usaha ternak sapi perah ditentukan oleh besarnya penerimaan dari penjualan produksi susu dan besarnya biaya produksi, sedangkan besarnya penerimaan ditentukan oleh jumlah produksi dan harga produk yang dihasilkan. Faktor yang mempengaruhi pendapatan antara lain luasan usaha tani, tingkat produksi, pilihan dan kombinasi cabang usaha, keefisiensi penggunaan tenaga kerja Ardhani, 2008:41.

2.5.4 Pendapatan Petani