Bagan 3.1 Langkah- langkah PTK
Bagan 3.1 Langkah- langkah PTK
Tahapan di dalam penelitian tindakan kelas ini dapat dirinci sebagai berikut :
3.4.1 Perencanaan
Pada tahap perencanaan, peneliti menguraikan mengenai alasan dilakukan penelitian, tempat penelitian, waktu penelitian, pihak yang terlibat di dalam
penelitian dan prosedur dilakukannya penelitian tersebut. Penelitian tindakan yang ideal sebenarnya dilakukan secara berpasangan antara pihak yang melakukan
tindakan dan pihak yang mengamati proses jalannya tindakan. Istilah untuk cara ini adalah penelitian kolaborasi. Cara ini dikatakan ideal karena adanya upaya
untuk mengurangi unsur subjektivitas pengamat serta mutu kecermatan amatan yang dilakukan. Dalam tahap perencanaan ini peneliti menentukan titik atau fokus
peristiwa yang perlu mendapat perhatian khusus untuk diamati, kemudian
membuat sebuah instrument pengamatan untuk membantu peneliti merekam fakta
yang terjadi selama tindakan berlangsung. Arikunto, 2010: 17
Dalam tahap perencanaan meliputi : a.
Menetapkan model pembelajaran yang akan digunakan, yakni Learning Cycle kemudian mempelajari model tersebut.
b. Menelaah materi mata pelajaran PKn kelas III semester II serta menelaah
indikator yang akan digunakan dalam pembelajaran bersama tim kolaborator. c.
Menyusun RPP sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan dan skenario pembelajaran menggunakan model pembelajaran Learning Cycle
d. Menyiapkan media pembelajaran berupa video dan gambar .
e. Menyusun alat evaluasi berupa tes tertulis dan lembar kerja siswa.
f. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati, keterampilan guru, aktivitas
siswa, dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran.
3.4.2 Pelaksanaan Tindakan
Tahap pelaksanaan dalam PTK merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan, yaitu mengenai tindakan di dalam kelas. Dalam pelaksanaannya guru
harus menaati apa yang sudah dirumuskan dalam rancangan, tetapi harus pula berlaku wajar dan tidak dibuat-buat Arikunto, 2010:18. Pelaksanaan penelitian
ini dilakukan dalam tiga siklus. Setiap siklus dilaksanakan satu kali pertemuan. Pelaksanaan tiap siklus dalam mata pelajaran PKn menggunakan model
pembelajaran Learning Cycle. Jika tindakan pada perbaikan pada siklus pertama belum berhasil menjawab permasalahan maka dilaksanakan siklus selanjutnya
dengan model pembelajaran yang sama dengan siklus pertama.
3.4.3 Observasi