Total Hutang Debt to Equity Ratio =
Total Modal Sendiri
4. Earning Per Share X
4
Merupakan ukuran kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan per lembar saham pemilik. Earning Per Share yang
dimaksudkan dalam penelitian ini adalah EAT dibagi jumlah lembar saham yang beredar. Satuan ukur dari variabel ini adalah
rupiah Rp dan skala datanya adalah skala rasio. Menurut Fakhruddin dan Hadianto 2001, Earning Per Share
diformulasikan sebagai berikut: EAT
Earning Per Share = Jumlah Lembar Saham Beredar
3.2. Teknik Penentuan Sampel 3.2.1. Populasi
Populasi adalah wilayah generasi yang terdiri atas, obyek atau subyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti unntuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono, 2003:55.
Dalam penelitian ini populasi yang digunakan sebagai obyek penelitian adalah Perusahaan Real Estate and Property yang telah go
public di Bursa Efek Indonesia BEI. Perusahaan Real Estate and Property yang tercatat di Bursa Efek Indonesia BEI sampai dengan tahun
2009 sebanyak 50 perusahaan
3.2.2. Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang diharapkan dapat mewakili populasi penelitian. Teknik yang digunakan untuk menentukan
sampel adalah Purposive Sampling yaitu teknik penentuan sampel yang dilakukan dengan cara pengambilan sampel berdasarkan atas tujuan
tertentu Sugiyono, 2003 : 61. Sedangkan pertimbangan dan kriteria yang digunakan untuk
mengambil sampel perusahaan adalah : 1.
Perusahaan memberikan laporan keuangan Indonesian Capital Market Directory secara periodik per 31 Desember tiap tahunnya dari tahun
2007 sampai tahun 2009 kepada Bursa Efek Indonesia. 2.
Perusahaan Real Estate and Property yang go public di Bursa Efek Indonesia yang melampirkan harga sahamnya dari tahun 2007 sampai
tahun 2009.
Berdasarkan kriteria tersebut, maka terdapat 15 perusahaan kelompok industri yang dapat dijadikan sebagai sampel penelitian adalah
sebagai berikut: 1
PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk.
2
PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk.
3
PT Cowell Development Tbk.
4
PT Duta Anggada Realty Tbk.
5
PT Duta Pertiwi Tbk.
6
PT Global Land Development Tbk.
7
PT Indonesia Paradise Property Tbk.
8
PT Indonesia Prima Property Tbk.
9
PT Lippo Karawaci Tbk.
10
PT Perdana Gapuraprima Tbk.
11
PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk.
12
PT Sentul City Tbk.
13
PT Surya Semesta Internusa Tbk.
14
PT Suryainti Permata Tbk.
15
PT Suryamas Dutamakmur Tbk.
3.3. Teknik Pengumpulan Data 3.3.1. Jenis Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari arsip – arsip atau dokumen – dokumen yang
dikumpulkan dari instansi – instansi yang terkait dalam penelitian ini. Adapun data sekunder yang diambil meliputi :
1. Data perkembangan harga saham perusahaan Real Estate and Property
yang diteliti periode 2007 sampai 2009 pada BEI. 2.
Laporan keuangan perusahaan Real Estate and Property yang diteliti per 31 Desember selama periode 2007 sampai 2009 pada BEI.
3.3.2. Sumber Data
Keseluruhan data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari ICMD Indonesian Capital Market Directory yang dipeoleh dari
perpustakaan BEI.
3.3.3. Pengumpulan Data
Pengumpulan data sekunder diambil dengan teknik dokumentasi yaitu pengambilan data yang diperolehmelalui dokumen – dokumen
dengan cara mencari dan mengumpulkan data dengan data – data yang telah dipublikasikan oleh pemerintah, industri atau sumber-sumber
individual dan masih berlaku saat ini. Kemudian dilakukan rekapitulasi sesuai dengan kebutuhan penelitian.
3.4. Teknik Analisa dan Uji Hipotesis 3.4.1. Teknik Analisis