Produktivitas total faktor merupakan rasio dari “net ouput” terhadap jumlah faktor input langsung. Net output disini adalah total output dikurangi barang
setengah jadi maupun servis yang diberikan. 3. Produktivitas Total Total Productivity
Produktivitas total merupakan rasio dari total output terhadap jumlah dari seluruh faktor input yang ada. Jadi, suatu produktivitas total merefleksikan
dampak gabungan dari semua input dalam memproduksi output. Produktivitas dan efisiensi adalah 2 dua konsep penting dalam mengukur performance.
Produktivitas seperti yang sudah dijelaskan diatas dapat didefinisikan sebagai rasio output dengan input. Definisi ini mudah dan dapat diterangkan dengan
jelas oleh suatu kondisi produksi dimana ada satu output dan satu input, tetapi pada umumnya produksi memiliki multiple output dan input. Efisiensi dapat
didefinisikan sebagai tingkat penggunaan sumber daya yang sebesar-besarnya Sumanth, 1985
2.3. Konsep Manajemen Sumber Daya Manusia MSDM
Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam suatu perusahaan di samping faktor yang lain seperti modal. Oleh karena
itu, SDM harus dikelola dengan baik untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi, sebagai salah satu fungsi dalam perusahaan yang dikenal dengan
manajemen sumber daya manusia MSDM. Manajemen Sumber Daya Manusia MSDM merupakan salah satu bidang
dari manajemen umum yang meliputi segi-segi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian. Karena sumber daya manusia SDM dianggap
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
semakin penting perannya dalam pencapaian tujuan perusahaan, maka berbagai pengalaman dan hasil penelitian dalam bidang SDM dikumpulkan secara
sistematis dalam apa yang disebut manajemen sumber daya manusia. Istilah “manajemen” mempunyai arti sebagai kumpulan pengetahuan tentang bagaimana
seharusnya memanage mengelola sumber daya manusia. Manusia merupakan suatu unsur utama dalam organisasi, sehingga tiap
organisasi mutlak memerlukan manajemen terhadap sumber daya manusianya secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan organisasi.
Karyawan maupun operator adalah salah satu faktor produksi yang terpenting. Oleh karena itu perlu untuk mendapatkan perhatian khusus. Didalam
dunia perindustrian selalu dibuatkan suatu bidang tersendiri untuk memanajemen faktor manusia, yang secara umum disebut sebagai Manajemen Sumber Daya
Manusia MSDM. Contoh bidang yang ada dalam dunia perindustrian seperti Human Resource Development Department
. Menurut Flippo 1995, manajemen personalia adalah perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan kegiatan-kegiatan, pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan dan
pelepasan sumber daya manusia agar tercapai berbagai tujuan individu, organisasi dan masyarakat.
Sedangkan menurut French 1991, mendefinisikan manajemen personalia sebagai penarikan, seleksi, pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan sumber
daya manusia oleh organisasi. Berdasarkan dua definisi tersebut dapat digunakan definisi, yaitu : Manajemen sumber daya manusia adalah penarikan, seleksi,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
pengembangan, pemeliharaan, dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai baik tujuan-tujuan individu maupun organisasi dapat dilihat gambar 2.1
Fungsi-fungsi Personalia
Penggunaan
Pemeliharaan Pengembangan
Seleksi Penarikan
Gambar 2.1 Proses Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen personalia dan sumber daya manusia, Handoko, 1991
Manajemen sumber daya manusia sangat diperlukan guna meningkatkan produktivitas kerja serta efektivitas dan efisiensi didalam penggunaan sumber
daya manusia. Sehingga apa yang menjadi tujuan dari organisasi akan dapat tercapai sebagaimana mestinya.
Hal yang penting untuk diperhatikan oleh organisasi adalah bagaimana memperoleh tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan dan posisi yang akan diduduki,
bagaimana mengembangkannya dan memelihara tenaga kerja, menggunakan serta mengevaluasi hasil kerjanya.
Ada empat hal yang penting dalam batasan manajemen yang perlu diketahui, yaitu :
1. Adanya suatu organisasi atau lembaga atau perusahaan, 2. Oraganisasi tersebut mempunyai tujuan tertentu yang sudah ditetapkan
terlebih dahulu,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3. Dalam organisasi tersebut bekerja sekelompok orang sebagai tenaga pekerja, 4. Perlunya peraturan orang-orang yang bekerja sama dalam mencapai tujuan
yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Mukhyi dkk, 1993 Tujuan manajemen sumber daya manusia pada prinsipnya ada dua jenis,
yaitu : 1. Production Mainded, merupakan usaha-usaha pihak organisasi atau
perusahaan agar para tenaga kerja bersedia memberikan prestasi yang sebesar- besarnya mencapai produktivitas yang maksimum ini dapat dicpai dengan
melalui fungsi-fungsi manajemen yang ada dalam organisasi atau perusahaan. 2. People Mainded, mempunyai pengertian hanya dengan perhatian yang
sungguh-sungguh dari pihak perusahaan kepada tenaga kerja anatara lain dengan pelayanan yang sebaik mungkin, system birokrasi yang pendek,
kondisi pekerjaan dan lingkungan kerja yang layak, jaminan-jaminan social yang layak dan sebagainya. Mukhyi,dkk 1993
Dalam perusahaan kecil, semua fungsi personalia dilakukan dan ditangani langsung oleh manajer puncak, lain dengan perusahaan besar fungsi personalia
didelegasikan kepada masing-masing manajer termasuk manajer personalia. Dalam perusahaan yang besar setiap manajer mempunyai fungsi dan tanggung
jawab dibidang personalia di departemennya masing-masing sesuai dengan wewenangnya. Manajer personalia berfungsi memberikan layanan dibidang
personalia kepada manajer-manajer yang ada dalam perusahaan, sehingga tidak dualisme fungsi personalia.
Ruang lingkup manajemen sumber daya manusia terdiri atas penarikan tenaga kerja baru guna memperoleh pelamar yang mempunyai kualifikasi sesuai
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dengan kebutuhan organisasi atau persahaan yang didapat melalui proses seleksi. Mukyi,dkk 1993
Menurut Mukhyi,dkk 1993 Pendekatan manajeman sumber daya
manusia meliputi : 1. Pendekatan Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia adalah pengelolahan dan pendayagunaa sumber daya manusia. Martabat dan kepentingan hidup manusia hendaknya
tidak diabaikan agar kehidupan mereka layak dan sejahtera. 2. Pendekatan manajerial.
Analisis prestasi dan kehidupan kerja setiap karyawan tergantung pada atasannya langsung dimana karyawan berada.
3. Pendekatan Sistem Bagian personalia merupakan sub system dari system organisasi atau
perusahaan, maka perlu evaluasikan dengan criteria besarnya kontribusi yang dibuat organisasi. Manajemen sumber daya manusia adalah suatu system
terbuka dan terdiri dari bagian-bagian yang saling berinteraksi. 4. Pendekatan Proaktif
Manajemen sumber daya manusia dapat meningkatkan kontribusinya kepada karyawan, manajer dan organisasi melalui antisipasinya terhadap masalah-
masalah yang timbul.
2.4. Perencanaan Sumber Daya Manusia