Wawancara Kuesioner Teknik Pengumpulan Data

60 serta dua orang guru kelas IV yaitu Bapak A.A.F, S.Pd. dan Ibu C.S. Beberapa aspek yang menjadi panduan dalam melakukan validasi yaitu aspek konten atau isi, aspek tampilan, aspek bahasa, aspek penggunaan dan penyajian. Hasil validasi digunakan untuk menilai kualitas dan kelayakan produk yang dikembangkan oleh peneliti sehingga dapat diketahui kelemahan dan kelebihan produk sebagai bahan untuk revisi produk.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan wawancara dan kuesioner.

1. Wawancara

Menurut Widoyoko 2012 : 40 wawancara merupakan suatu proses tanya jawab atau dialog secara lisan antara pewawancara interviewer dengan responden atau orang yang diinterviw interviewee dengan tujuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan oleh peneliti. Wawancara merupakan cara pengumpulan data yang langsung dari sumbernya tentang berbagai gejala sosial, baik yang terpendam maupun yang tampak. Wawancara dilakukan untuk analisis kebutuhan. Dalam melakukan wawancara, diperlukan pedoman wawancara yang berisi tentang uraian data yang akan diungkap yang biasanya dituangkan dalam bentuk pertanyaan agar proses wawancara berjalan dengan baik. Wawancara dilakukan oleh peneliti untuk mencari tahu permasalahan dalam pembelajaran IPA, ketersediaan dan penggunaan media pembelajaran IPA di SD yang bersangkutan, serta persepsi guru PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61 terhadap media pembelajaran. Hasil wawancara digunakan peneliti sebagai bahan pertimbangan untuk mengembangkan produk. Berikut adalah tabel kisi-kisi wawancara analisis kebutuhan. Tabel 3.2. Kisi-kisi Instrumen Wawancara Analisis Kebutuhan Indikator Nomor butir soal Jumlah soal 1. Membahas masalah yang terjadi dalam pembelajaran IPA di SD 1, 2, 3 3 2. Penggunaan media dan strategi pembelajaran 4, 5, 6, 8, 9, 10 6 3. Persepsi guru tentang media konvensional 7, 11 2 Tabel tersebut menjelaskan tentang indikator yang akan dikembangkan menjadi pertanyaan wawancara. Secara garis besar pertanyaan wawancara terdiri dari permasalahan yang terjadi ketika pembelajaran IPA, penggunaan media dan strategi guru dalam mengajar, dan persepsi guru tentang media pembelajaran.

2. Kuesioner

Menurut Widoyoko 2012 : 33 Angket atau kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk diberikan respon sesuai dengan permintaan pengguna. Lembar kuesioner berisi tentang pernyataan-pernyataan yang disusun untuk melakukan validasi media pembelajaran oleh tim ahli. Kuesioner 62 tersebut diisi oleh dua orang pakar media dan dua orang guru kelas IV. Hasil validasi dari kedua pakar media dan kedua guru kelas digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan revisi produk. Kisi-kisi kuesioner dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 3.3. Kisi-kisi kuesioner Variabel Aspek Indikator Nomor Butir Kualitas media pembelajaran Konten atau isi a. Isi media pembelajaran yang dikembangkan. b. Kemampuan media pembelajaran yang dikembangkan 1, 2. 3, 4, 5, 6, 7 Tampilan a. Kejelasan tampilan media pembelajaran b. Kemenarikan media pembelajaran c. Kesesuaian media pembelajaran dengan materi pembelajaran d. Penggunaan huruf e. Tata letak 1, 9, 11 5, 6 8, 12 3, 2 4, 7, 10 Bahasa Ketepatan penggunaan bahasa 1, 2, 3, 4, 5 Penggunaan dan Penyajian Penggunaan petunjuk 1, 5 Keawetan media 2 Media di susun secara sistematis sesuai dengan materi pembelajaran 3, 4 Media di rancang secara praktis 6, 7 Tabel tersebut menunjukkan kisi-kisi kuesioner yang digunakan untuk validasi media pembelajaran oleh pakar media dan guru sekolah dasar 63 berdasarkan aspek konten atau isi, tampilan, bahasa, penggunaan dan penyajian.

F. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh penggunaan media modifikasi kartu domino terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem sirkulasi darah: kuasi eksperimen di MTS Nurul Huda Jakarta

5 19 227

Pengembangan media pembelajaran kartu domino modifikasi pada mata pelajaran IPA materi struktur akar dan batang tumbuhan untuk siswa kelas IVA SDN Caturtunggal 4.

0 6 264

Pengembangan media kartu domino modifikasi pada mata pelajaran IPA materi Pencernaan Manusia untuk siswa kelas V SD Kanisius Kenteng.

1 4 255

Pengembangan media kartu domino modifikasi mata pelajaran IPA materi organ pernapasan pada manusia untuk siswa kelas V SD Kanisius Ganjuran.

0 1 319

Pengembangan media kartu domino modifikasi pada pembelajaran IPA materi struktur akar dan batang tumbuhan untuk siswa kelas IV sekolah dasar.

0 3 312

Pengembangan media kartu domino modifikasi pada pembelajaran IPA materi indra pendengar dan peraba untuk siswa kelas IV SD Kanisius Kenteng

0 1 286

Pengembangan media kartu domino modifikasi pada mata pelajaran IPA materi Pencernaan Manusia untuk siswa kelas V SD Kanisius Kenteng

0 3 253

Pengembangan media kartu domino modifikasi mata pelajaran IPA materi organ pernapasan pada manusia untuk siswa kelas V SD Kanisius Ganjuran

7 33 317

Pengembangan media kartu domino modifikasi pada pembelajaran IPA materi struktur akar dan batang tumbuhan untuk siswa kelas IV sekolah dasar

2 29 310

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA BERUPA KARTU DOMINO PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI TUMBUHAN KELAS IV SD/MI - Raden Intan Repository

0 0 114