Gaji Teori Yang Melandasi Pengaruh Faktor Gaji Terhadap Pemilihan

melakukan kegiatan sederhana terus – menerus akan menyebabkan frustasi, dan perusahaan gagal mengembangkan potensi yang dimiliki karyawan sehingga dapat menyebabkan kerugian perusahaan, hal tersebut dapat dihindari dengan mendorong manajer di semua tingkatan untuk memotivasi para pengikut, kemampuan mereka untuk bekerja, dan kepuasan mereka. Tampubolon, 2004: 32 Menurut Luthans 2006: 283, seseorang akan memilih suatu pekerjaan yang sesuai dengan apa yang didinginkannya, yaitu suatu pekerjaan yang menantang yang mempunyai kesempatan untuk berprestasi, penghargaan, tanggung jawab, kemajuan, dan pertumbuhan yang akan memotivasi karyawan. Berdasarkan penjelasan diatas, mahasiswa juga akan cenderung lebih memilih dan menyukai pekerjaan yang memberi mereka kesempatan untuk menggunakan keterampilan dan kemampuan mereka dan menawarkan tugas – tugas yang bervariasi, kebebasan, dan umpan balik tentang seberapa baik mereka bekerja.

2.2.4.3. Gaji

Gaji adalah sejumlah upah yang diterima dan tingkat dimana hal ini bisa dipandang sebagai hal yang dianggap pantas dibandingkan dengan orang lain dalam organisasi. Luthans, 2006: 243 Gaji yang diperoleh sebagai kontraprestasi dari pekerjaan, telah diyakini secara mendasar bagi sebagian perusahaan sebagai daya tarik utama untuk memeberikan kepuasan bagi karyawannya. Menurut Reha dan Lu 1985 dalam Kunartinah 2003, kompensasi finansial yang rasional menjadi kebutuhan mendasar bagi kepuasan kerja. Penelitian sebelumnya menegaskan bahwa para mahasiswa lulusan jurusan akuntansi menempatkan gaji sebagai alasan utama. Upah upah, gaji, bonus telah lama dipandang sebagai penghargaan untuk beberapa orang. Hal tersebut lebih penting dari apapun yang diberikan perusahaan. Sebagai contoh, Newman dan Hodgetts menyelidiki motivasi dalam industri rumah sakit, dan menemukan bahwa pekerja telah menempatkan gaji bagus pada urutan paling atas pada faktor memilih pekerjaan yang penting. Luthans, 2006: 153

2.2.4.4. Teori Yang Melandasi Pengaruh Faktor Gaji Terhadap Pemilihan

Profesi Teori Ekuitas diberikan oleh psikolog sosial J. Stacy Adams 1963 dalam Luthans 2006: 290. Teori tersebut berpendapat bahwa input utama dalam kinerja dan kepuasan adalah tingkat ekuitas inekuitas yang diterima seseorang dalam pekerjaan mereka. Input dan output hasil kerja seseorang dan orang lain didasarkan pada persepsi seseorang. Usia, jenis kelamin, status sosial, posisi organisasi, kualifikasi dan seberapa keras bekerja merupakan contoh variabel input yang dinilai. Hasil kerja meliputi berbagai penghargaan seperti gaji, status, promosi, dan minat intrinsik dalam pekerjaan, pada pokoknya, rasio didasarkan pada persepsi seseorang atas apa yang diberikan input, dan apa yang dia terima hasil versus rasio antara apa yang diberikan orang lain dan yang mereka terima. Rencana upah untuk berprestasi, karyawan yang terbaik melaksanakan pekerjaan dapat menerima kenaikan terbesar, karyawan yang terburuk menerima kenaikan terkecil atau tidak menerima kenaikan sama sekali. Jadi, manajemen menyediakan pemikat atau pemotong untuk memotivasi prestasi yang lebih baik, dan pemotong diterapkan untuk pelaksana yang lamban. Gibson, dkk, 1987: 167 Sasaran utama program imbalan menurut Gibson, dkk 1987: 167 adalah : 1. Menarik orang yang berkualitas 2. Mempertahankan karyawan agar tetap datang bekerja 3. Memotivasi karyawan untuk mencapai tingkat prestasi yang tinggi. Menurut Luthans 2006: 153, uang juga dihubungkan dengan empat atribut simbolis penting yang diperjuangkan manusia yaitu : prestasi, penghargaan, status, rasa hormat, kebebasan, kontrol, dan kekuasaan. Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa upah yang ditawarkan dapat menjadi daya tarik mahasiswa untuk memilih suatu profesi.

2.2.4.5. Pertimbangan Pasar Kerja Job Market Consideration

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PEMERINTAH” (Studi Empiris Pada Mahasiswa Akuntansi 2010 UPN "Veteran” Jatim).

0 1 93

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA AKUNTANSI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR.

0 2 99

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur ).

0 1 86

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris pada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur).

1 4 110

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI MAHASISWA AKUNTANSI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur).

0 1 109

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JATIM DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK

0 0 19

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI MAHASISWA AKUNTANSI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur)

0 0 25

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA AKUNTANSI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

0 1 21

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PEMERINTAH” (Studi Empiris Pada Mahasiswa Akuntansi 2010 UPN "Veteran” Jatim)

0 0 21

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur )

0 0 16