BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
3.1.1. Definisi Operasional
Menurut Nazir 2003: 126, definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan pada suatu variabel dengan cara memberikan arti
atau menspesifikasikan kegiatan ataupun memberikan sesuatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel
tersebut. Definisi operasional ini, terdapat hal – hal yang perlu
didefinisikan dan diamati agar tidak terjadi kesalahpahaman yang berkaitan dengan judul “Analisis Faktor – faktor Yang Mempengaruhi
Menurunnya Minat Mahasiswa Akuntansi di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim Dalam Pemilihan Profesi Sebagai Akuntan
Publik” yaitu pemahaman mahasiswa akuntansi terhadap faktor – faktor yang mempengaruhi pemilihan profesi, dengan berbasis teori dan
rasionalitas yang telah diungkapkan dalam pendahuluan dan landasan teori.
Variabel Bebas
Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu nilai intrinsik pekerjaan X
1
, gaji X
2
, pertimbangan pasar kerja X
3
, dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang profesi akuntan publik X
4
43
44
1. Nilai Intrinsik Pekerjaan X
1
Faktor intrinsik pekerjaan memiliki hubungan dengan kepuasan yang diterima dan pencapaian tujuan oleh individu saat
atau sesudah seseorang melakukan pekerjaan job content. Faktor – faktor ini meliputi penghargaan, kesempatan mendapat promosi,
tanggung jawab pekerjaan, tantangan intelektual, dan pelatihan.
2. Gaji X
2
Gaji yang diperoleh adalah sebagai kontraprestasi dari pekerjaan yang telah diyakini secara mendasar bagi sebagian besar
perusahaan sebagai daya tarik utama untuk memberikan kepuasan kepada karyawannya. Kompensasi finansial yang rasional menjadi
kebutuhan mendasar kepuasan kerja.
3. Pertimbangan Pasar Kerja X
3
Mahasiswa cenderung menyukai pekerjaan yang aman. Dalam hal ini mereka cenderung memilih jenis pekerjaan yang
memberi kemudahan mengakses lowongan pekerjaan, dan tidak mudah di PHK. Selain mempertimbangkan faktor itu, mereka juga
mempertimbangkan pekerjaan yang membuat mereka bisa berkembang lebih maju.
4. Persepsi Mahasiswa Akuntansi Tentang Profesi Akuntan Publik
X
4
Dalam hal ini, mahasiswa cenderung memilih profesi akuntan publik karena mempertimbangkan keuntungan yang akan
45
didapatnya, khususnya keuntungan dalam jangka panjang. Selain itu juga dilihat dari pengorbanannya, bila mahasiswa memilih menjadi
akuntan publik maka pada saat awal bekerja dia tidak dapat mengerjakan pekerjaannya dengan santai, gaji kecil bila belum
berpengalaman, dan tanggung jawab sosial yang berat.
Variabel Terikat
Variabel terikat Y adalah pemilihan profesi. Menurut Regar 1993: 8, profesi adalah suatu jenis pekerjaan yang dipangku oleh
jabatan khusus tertentu dalam masyarakat dengan memenuhi syarat dan ciri tertentu. Dalam hal ini, mahasiswa dapat memilih salah satu diantara
dua profesi, yaitu sebagai bukan akuntan publik kode ”0” atau akuntan publik kode ”1”. Skala data pada variabel pemilihan profesi adalah
skala ordinal.
3.1.2. Teknik Pengukuran Variabel