Fungsi Penjadwalan Pola Alir Produksi

7. Flow Time waktu alir Merupakan rentang waktu antara saat pekerjaan tersedia dapat dimulai dan saat pekerjaan selesai. Waktu alir sama dengan waktu proses ditambah waktu tunggu sebelum pekerjaan diproses.

2.2. Fungsi Penjadwalan

Adapun fungsi pokok dari penjadwalan produksi adalah untuk membuat agar arus produksi dapat berjalan lancar sesuai dengan waktu yang direncanakan. Sehingga dapat dikatakan bahwa penjadwalan produksi diadakan agar mesin- mesin dapat bekerja secara optimal dangan kapasitas yang ada dan biaya seminimal mungkin serta kuantitas produk yang diinginkan sesuai waktu yang ditentukan. Arman Hakim Nasution, 2008 : 348 Adanya penjadwalan produksi yang baik dalam suatu perusahaan akan memiliki keuntungan, antara lain Arman Hakim Nasution, 2008 : 348 : 1. Meningkatkan penggunaan sumberdaya atau mengurangi waktu tunggunya, sehingga total waktu proses dapat berkurang, dan produktivitas dapat meningkat. 2. Mengurangi persediaaan barang setengah jadi atau mengurangi sejumlah pekerjaan yang menunggu dalam antrian ketika sumber daya yang ada masih mengerjakan tugas yang lain. Teori baker mengatakan, jika aliran kerja suatu jadwal konstan, maka antrian yang mengurangi rata-rata persedian barang setengah jadi. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 3. Mengurangi beberapa keterlambatan pada pekerjaan yang mempunyai batas waktu penyelesaian sehingga akan meminimasi penalty cost biaya keterlambatan. 4. Membantu pengambilan keputusan mengenai perencanaan kapasitas pabrik dan jenis kapasitas yang dibutuhkan sehingga penambahan biaya yang mahal dapat dihindarkan.

2.3. Pola Alir Produksi

Sebelum dilakukan penjadwalan pekerjaan terhadap mesin-mesin perlu diketahui juga klasifikasi perusahaan menurut jenis produksi yang disebut pola alir produksi meliputi : 1. Mass Production Disebut juga sebagai produksi massal, disini pabrik memproduksi dalam jumlah yang banyak dan variasi produk yang dihasilkan adalah tetap. Dalam produksi ini tidak tergantung dari jenis order yang masuk, biasanya perusahaan ini mempunyai perencanaan produksi jangka panjang. 2. Job Order Perusahaan atau pabrik yang produknya berdasarkan job order ini berproduksi bergantung dari jumlah pesanan yang masuk, produk yang dihasilkan umumnya merupakan produk yang besar dan relatif sedikit, sedangkan variasi produknya banyak. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 3. Batch Production Jenis perusahaan yang produknya serta variasi produknya diantara kedua pola diatas.

2.4. Karakteristik Penjadwalan