Jenis dan Rancangan Penelitian Bahan Penelitian Alat penelitian

19

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian mengenai penggunaan antibiotika dengan metode PDD Prescribed Daily Dose pada pasien anak rawat inap Puskesmas Mlati II Kabupaten Sleman Yogyakarta periode Juli 2012 - Juni 2013 merupakan penelitian observasional dengan jenis deskriptif menggunakan data retrospektif. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif karena observasinya dilakukan secara apa adanya, tanpa ada manipulasi atau intervensi serta perlakuan dari peneliti dan hanya bertujuan untuk melihat fenomena kesehatan di suatu populasi tertentu Notoatmodjo, 2010. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif yaitu dengan melakukan penelusuran dokumen terdahulu yaitu rekam medik pasien anak rawat inap yang mendapatkan terapi antibiotika di Puskesmas Mlati II Kabupaten Sleman periode Juli 2012 - Juni 2013.

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

1. Variabel penelitian

a. Pola penyakit dan gejala b. Pola peresepan antibiotika c. Nilai Prescribed Daily Dose PDD penggunaan antibiotika.

2. Definisi Operasional

a. Pola penyakit dan gejala dalam penelitian ini merupakan jenis diagnosis penyakit dan gejala pada pasien anak yang ditulis sebagai diagnosis utama pada rekam medik. b. Pola peresepan antibiotika pada penelitian ini merupakan gambaran peresepan antibiotika meliputi proporsi penggunaan antibiotika yang digunakan. c. PDD Prescribed Daily Dose adalah dosis rata – rata yang ditentukan berdasarkan resep atau catatan rekam medik. Nilai PDD dapat memberikan jumlah rata – rata obat yang sebenarnya diresepkan.

C. Bahan Penelitian

Bahan penelitian yang digunakan adalah lembar rekam medik pasien anak rawat inap di Puskesmas Mlati II Sleman Yogyakarta periode Juli 2012 – Juni 2013. 1. Kriteria inklusi dari bahan penelitian adalah : a. Pasien anak berusia kurang dari 12 tahun yang menerima terapi antibiotika. b. Pasien anak yang menggunakan antibiotika yang terdapat dalam klasifikasi ATC. c. Pasien anak dengan catatan medik yang jelas terbaca oleh peneliti. 2. Kriteria eksklusi subjek penelitian adalah a. Pasien anak yang pulang paksa atas permintaan sendiri atau pasien yang meninggal sebelum pengobatan dengan antibiotika selesai. b. Pasien anak rawat inap yang dirujuk ke rumah sakit. c. Pasien anak rawat inap yang menerima terapi antibiotika tetapi catatan medik pasien tidak lengkap atau tidak jelas terbaca oleh peneliti. Gambar 1. Skema Pemilihan Rekam Medik Penelitian Evaluasi Penggunaan Antibiotika

D. Alat penelitian

Alat penelitian berupa lembar data berisi informasi tentang : nama pasien, jenis kelaminberat badanumur, tanggal masuk pasien, tanggal keluar pasien, 118 pasien pediatri12 tahun yang menjalani rawat inap periode Juli 2012 – Juni 2013 102 pasien pediatri yang memenuhi kriteria inklusi 16 pasien pediatri yang tidak menerima terapi antibiotika sehingga tidak memenuhi kriteri inklusi 58 pasien pediatri memenuhi kriteria eksklusi. 44 pasien pediatri memenuhi kriteria inklusi sehingga dapat dijadikan subjek 8 pasien pediatri memiliki catatan rekam medik yang tidak lengkap 13 pasien pulang atas permintaan sendiri APS 37 pasien pediatri dirujuk ke rumah sakit diagnosa penyakit, keterangan keluar pasien, nama antibiotika yang digunakan, dosis pemakaian, rute penggunaan, bentuk sediaan, lama penggunaan, dan frekuensi pemberian antibiotika lampiran 1 dan 2.

E. Waktu dan Lokasi Penelitian

Dokumen yang terkait

Gambaran Perilaku Petugas Rawat Inap Dalam Pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Di Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2012

3 93 99

Evaluasi penggunaan antibiotika berdasarkan metode PDD (Prescribed Daily Dose) dan DDD (Defined Daily Dose) pada pasien rawat inap di sebuah Rumah Sakit Pemerintah di Yogyakarta periode Januari – Juni 2014.

46 319 99

Evaluasi penggunaan antibiotika dengan motede DDD (Defined Daily Dose) pada pasien anak rawat inap di sebuah Rumah Sakit pemerintah di Yogyakarta periode Januari-Juni 2013.

0 1 25

Evaluasi penggunaan antibiotika berdasarkan metode Prescribed Daily Dose (PDD) pada pasien anak rawat inap di Bangsal INSKA II RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta periode Januari - Juni 2013.

0 3 77

Evaluasi penggunaan antibiotika dengan motede DDD (Defined Daily Dose) pada pasien anak rawat inap di sebuah Rumah Sakit pemerintah di Yogyakarta periode Januari Juni 2013

0 1 9

Evaluasi penggunaan antibiotika berdasarkan metode Prescribed Daily Dose (PDD) pada pasien anak rawat inap di Bangsal INSKA II RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta periode Januari - Juni 2013 - USD Repository

0 0 75

Evaluasi penggunaan antibiotika berdasarkan metode DDD (Defined Daily Dose) pada pasien rawat inap di Bangsal Anak Rumah Sakit Panti Nugroho pada periode Februari – Juli 2013 - USD Repository

0 0 85

Evaluasi penggunaan antibiotika dengan metode Defined Daily Dose (DDD) pada pasien pediatrik rawat inap di Puskesmas Mlati II Kabupaten Sleman Periode Juli 2012-Juni 2013 - USD Repository

0 0 88

Kajian literatur rasionalitas peresepan antibiotika berdasarkan kriteria gyssens pada pasien pediatri rawat inap Puskesmas Mlati II Kabupaten Sleman periode Januari-Juni 2013 - USD Repository

0 0 181

Evaluasi penggunaan antibiotika dengan metode DDD (Defined Daily Dose) pada pasien anak di Rawat Inap Bangsal Inska II RSUP DR. Sardjito Yogyakarta periode Januari - Juni 2013 - USD Repository

0 0 113