dengan tambahan 5 kelurahan, kecamatan Berastagi dengan tambahan 4 kelurahan dan desa Tigabinanga dengan tambahan 1 kelurahan.
2.3 Profil Singkat DPRD Kabupaten Karo
Dewan Perwakilan Rakyat atau sering disebut dengan parlemen, kata parlemen berasal dari kata “parle” yang berarti bicara.Artinya aspirasi masyarakat yang sudah diakomodir dalam
sebuah wacana kepentingan rakyat, kemudian harus mereka suarakan atau bicarakan dalam sidang parlemen kepada pemerintah yang berkuasa. Ada tiga tugas utama Dewan Perwakilan
Rakyat sebagai pemegang kekuasaan legislatif yang di Indonesia yaitu; memelihara dan menjaga serta memajukan kepentingan Rakyat, membantu dan mengawasi Pemerintah agar menjalankan
tugas dengan sebaik-baiknya, dan menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tiap tahun.
Yang menjadi sentral adalah memajukan kepentingan rakyat adalah menjadi sasaran utama dari ketiga tugas DPR ini dan membantu dan mengawasi pemerintah serta menetapkan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara bertujuan untuk mewujudkan kepentingan rakyat. Ada sejumlah instrumen yang tersedia untuk pelaksanaan tugas DPR yaitu pertama, kewenangan
dalam pembuatan Undang-Undang dan atau Perda untuk DPRD yang bertujuan untuk mengatur tata cara pelaksanaan tugas eksekutif dalam menjalankan pemerintahan. Peranan DPR sangat
besar dalam pengesahan sebuah RUU dan atau Ranperda untuk DPRD yang diajukan oleh Pemerintah.Kedua, adalah mengawasi Pemerintah.Pengawasan tentu bertujuan agar semua
aturan yang ada telah mendapat persetujuan DPR terlaksana sebagaimana mestinya.
38
38
Inu Kencana Syafiie dan Azhari. Sistem Politik Indonesia, PT. Refika Aditama, Bandung , 2008. hal. 63.
Dalam wacana otonomi daerah, terdapat beberapa unsur pemerintahan yang menjalankan roda pemerintah di daerah.Yang berkaitan dengan pengawasan, pengesahan anggaran daerah,
dan legislasi adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD.Adapun yang dimaksud dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat daerah sebagai
unsur penyelenggara pemerintahan daerah.
39
Menurut Pasal 13 UU No. 5 Tahun 1974 : ” Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah”. Dengan demikian maka dalam penyelenggaraan
pemerintahan daerah ada pembagian yang jelas dalam kedudukan yang sama tinggi antara Kepala Daerah dan DPRD, yaitu Kepala Daerah memimpin eksekutif dan DPRD bergerak dalam
bidang legislatif. Akan tetapi DPRD tidak boleh mencampuri urusan eksekutif.Dan dalam Undang-undang ini tidak mengenal lembaga BPH atau DPD.
Jadi DPRD bagian dari penyelenggara pemerintahan yang di daerah, baik ditingkat provinsi maupun kabupatenkota dan bersama-sama dengan
pemerintah daerah mewarnai sistem otonomi daerah. Dalam kaitan perwakilan, DPRD sebagai perwakilan dari masyarakat yang duduk di
lembaga penyelenggaraan pemerintahan daerah dan mempunyai fungsi merumuskan kemauan rakyat itu melalui pembuatan perda yang mengikat seluruh rakyat di daerah tersebut.Sehingga
DPRD dapat juga dikatakan sebagai pembuat keputusan yang menyangkut kepentingan umum.
40
Susunan Pemerintahan Daerah seperti yang diatur menurut UU No.22 Tahun 1999 bahwa di daerah di bentuk DPRD sebagai Badan Legislatif Daerah dan Pemerintahan Daerah sebagai
Badan Eksekutif Daerah. Kepala Daerah Kabupaten disebut Bupati, dan dalam melaksanakan tugas dan kewenangan selaku Kepala Daerah, Bupati dibantu oleh Seorang Wakil Bupati.
41
39
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, Pasal 40.
40
BN Marbun, DPRD Pertumbuhan dan Cara Kerjanya,Jakarta: Pustaka Sinar Harapan , 2006, hal.76.
41
Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, Karo Dalam Angka 2014, BPS Kabupaten Karo , 2014. hal. xlvii.
Sejak dibentuknya Kabupaten Karo hingga saat ini lembaga Legislatif Kabupaten Karo telah dipimpin oleh 16 orang, dan salah satunya adalah puteri kandung dari Kena Ukur Karo
Jambi Surbakti, Nora Else Surbakti yang justru duduk sebagai ketua DPRD Kabupaten Karo setelah terjadinya pemberhentian Kena Ukur oleh DPRD Karo periode sebelum
kepemimpinannya. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat dalam tabel 6 dibawah ini :
Tabel 2.6 Ketua DPRD Kabupaten Karo
No. Nama Ketua DPRD
Masa Bakti 1.
Selamat Ginting 1950-1955
2. Tokoh Purba
1955-1959 3.
Matang Sitepu 1959-1962
4. Tampe Perangin-angin
1962-1965 5.
Kolam Bukit 1969-1971
6. Panjang Barus
1971-1977 7.
Muli Sembiring 1977-1982
8. Kursi Singarimbun
1982-1987 9.
Kursi Singarimbun 1987-1992
10. Musim Firman Tarigan
1992-1997 11.
Natangsa Suka Tendel 1997-1999
12. Bon Purba
1999-2004 13.
R. Romanus Purba 2004-2009
14. Siti Aminah BR Perangin-angin
2009-2011 15.
Effendy Sinukaban, SE 2011-2014
16. Nora Else Surbakti
2014- Sekarang Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, Karo Dalam Angka 2014, BPS Kabupaten Karo , 2014.
Untuk Menetapkan Anggota DPRD Karo Periode Tahun 2009-2014 telah ditetapkan
Wilayah daerah pemilihan yang terdiri dari : a daerah pemilihan I: Kabanjahe, b Daerah
pemilihan II: Berastagi, Simpang Empat, Merdeka dan Namanteran, c Daerah Pemilihan III: Tigapanah, Barusjahe, Merek dan Dolat Rayat, d Daerah Pemilihan IV: Munte, Payung,
Kutabuluh dan Tiganderket, e Daerah Pemilihan V: Tigabinanga, Juhar, Laubaleng dan Mardingding.
42
NO
Adapun nama-nama anggota DPRD Kabupaten Karo pada saat pemakzulan Kena Ukur Karo Jambi Surbakti yang dilakukan anggota DPRD pada periode 2009-2014 yaitu :
Tabel 2.7 Anggota DPRD Kabupaten Karo Periode 2009-2014
NAMA JABATAN
1 Effendy Sinukaban, SE
Ketua DPRD 2
Ferianta Purba, SE Wakil Ketua DPRD
3 Onasis Sitepu, ST
Wakil Ketua DPRD 4
Aceh Silalahi Anggota DPRD
5 Alar Karo-karo
Anggota DPRD 6
Drg.Bantuan Purba, M.Si Anggota DPRD
7 Chairani Br Bako
Anggota DPRD 8
Drs.Darta Bangun Anggota DPRD
9 Ir. Edi Ulina Ginting
Anggota DPRD 10
Eka Jaya Sitepu, SE Anggota DPRD
11 Frans Dante Ginting
Anggota DPRD 12
Gilbert Ginting Anggota DPRD
13 Harapan Sitepu
Anggota DPRD 14
Harison Sitepu, SE Anggota DPRD
15 Inganta Kembaren, SH
Anggota DPRD 16
Join Fransisco Ginting Anggota DPRD
42
Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, Karo Dalam Angka, 2014, hal.91.
17 Makmur Jambak, SPdi
Anggota DPRD 18
Martin Luter Sinulingga Anggota DPRD
19 Masdin D.T Ginting
Anggota DPRD 20
Ir. Monni Pandia Anggota DPRD
21 Nantanail Ginting, SE
Anggota DPRD 22
Pengamat Sembiring, SE Anggota DPRD
23 Perhiasen Trywaty Br Ginting
Anggota DPRD 24
Dra. Remita Br Sembiring Anggota DPRD
25 Rendra Gaulle Ginting, SH
Anggota DPRD 26
Sarijon Bako, SP Anggota DPRD
27 Saut Guring
Anggota DPRD 28
Sentosa Sinuligga Anggota DPRD
29 Siti Aminah Br Perangin-angin, SE
Anggota DPRD 30
Sudarto Sitepu Anggota DPRD
31 Sudirman Ginting
Anggota DPRD 32
Sumihar Sagala, SE Anggota DPRD
33 Suranta Ginting, SE
Anggota DPRD 34
Suranta Sitepu, SSi Anggota DPRD
35 Ir. Thomas Sitepu
Anggota DPRD Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, Karo Dalam Angka 2014, BPS Kabupaten Karo , 2014.
Disetiap periode jabatan dalam lembaga legislatif, terdapat banyak keputusan yang
dikeluarkan baik berupa peraturan daerah, anggaran dan lain-lain. Dalam tabel dibawah ini akan diperlihatkan jenis keputusan yang dikeluarkan oleh DPRD masa kepemimpinan Effendy
Sinukaban. Adapun jenis keputusan yang sudah dibuat oleh DPRD Kabupaten Karo periode 2009-2014 adalah :
Tabel 2.8 Keputusan DPRD Kabupaten Karo
No Jenis Keputusan
Jumlah 1
Peraturan Daerah 4
2 Keputusan DPRD
6 3
Peringatan 4
Pernyataan 1
5 Resolusi
6 Kesimpulan
7 Keputusan Pimpinan DPRD
2 8
Memorandum 9
Pendapat Panitia Anggaran 1
Jumlah 14
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, Karo Dalam Angka 2014, BPS Kabupaten Karo , 2014 .
Selanjutnya DPRD selama 5 tahun masa jabatannya juga melakukan beberapa jenis kegiatan, seperti rapat paripurna, rapat komisi, rapat anggaran dan lain-lain. Utuk lebih
jelasnyadapat dilihat dalam tabel 9 dibawah ini. Adapun jenis kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh DPRD Kabupaten Karo adalah :
Tabel 2.9 Kegiatan DPRD Kabupaten Karo
No Jenis Kegiatan
Jumlah 1
2 1
Paripurna Istimewa 4
2 Paripurna Terbuka
24 3
Paripurna Khusus 4
Rapat-rapat -Rapat Banmus Badan Musyawarah
84 16
-Rapat Pimpinan -Rapat Kerja
-Rapat Gabungan KomisiDengar Pendapat 21
21 26
5 Panitia Anggaran
10 6
Rapat Panitia Khusus 5
7 Rapat Kerja Komisi Rapat Dengar Pendapat
-Komisi A -Komisi B
-Komisi C 5
1 4
8 Rapat Rutin Komisi I
Jumlah 132
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, Karo Dalam Angka 2014, BPS Kabupaten Karo , 2014.
Dari tabel diatas 9 dapat dilihat bahwa DPRD Kabupaten Karo paling banyak melakukan
kegiatan rapat seperti rapat Banmus, rapat Pimpinan, rapat kerja, dan rapat gabungandengar pendapat yang bila ditotal sebanyak 84 kali rapat.
2.4 Profil DPC Partai Demokrat Kabupaten Karo dan Profil Kena Ukur Karo Jambi Surbakti