Adegan enam scene 6 : Kota 1.

6. Adegan enam scene 6 : Kota

Tabel 48. Unit Analisis Unsur Sinematik Sinematografi Scene 6, Shot 1 Unsur Sinematik Ukuran gambar Sudut pandang lensa Pencaha- yaan warna Pergerakan kamera fokus Ekstreme Close up Frog eye angle Tele photo High contrast netral handheld selektif fokus Tabel 49. Unit Analisis Unsur Sinematik Sinematografi Scene 6, Shot 2 Unsur Sinematik Ukuran gambar Sudut pandang lensa Pencaha- yaan warna Pergerakan kamera fokus Close up Eye level angle Tele photo High key netral still selektif fokus perpustakaan.uns.ac.id commit to user Tabel 50. Unit Analisis Unsur Sinematik Sinematografi Scene 6, Shot 3 Unsur Sinematik Ukuran gambar Sudut pandang lensa Pencaha- yaan warna Pergerakan kamera fokus Ekstreme Close up high angle Tele photo Low contrast netral handheld selektif fokus Tabel 51. Unit Analisis Unsur Sinematik Sinematografi Scene 6, Shot 4 Unsur Sinematik Ukuran gambar Sudut pandang lensa Pencaha- yaan warna Pergerakan kamera fokus Full shot Low angl wide lens high key netral panning Deep fokus perpustakaan.uns.ac.id commit to user Tabel 52. Unit Analisis Unsur Sinematik Sinematografi Scene 6, Shot 5 Unsur Sinematik Ukuran gambar Sudut pandang lensa Pencaha- yaan warna Pergerakan kamera fokus Big close Up low angle Tele photo High key biru still selektif fokus Tabel 53. Unit Analisis Semiotika Roland Barthes Scene 6 Kota Scene Shot visual verbal narasi Suara latar

6. 1.

2. 3. 4 5. Belajar untuk melawan diri kita sendiri Riuh pasar Latar musik perpustakaan.uns.ac.id commit to user Sistem Penandaan Tingkat Pertama Denotasi Scene ini memvisualkan keramaian kota yang terdapat banyak pedagang berjualan di pinggir jalan, salah satunya nampak pada adegan pedagang balon udara yang sedang menunggu pembeli, di sisi yang lain ada pula penjual yang menjual berbagai macam kembang gula beraneka warna. Pada waktu yang sama muncul dua pemeran ibu dan anak berjalan berdua menyusuri padatnya jalanan kota, pandangan sang anak langsung tertuju pada deretan kembang gula beraneka warna. namun ibunya tidak mengabulkan keinginan sang anak, raut muka anak kecil terlihat kecewa. Sepanjang visual ditanyangkan terdapat narasi Jokowi “Belajar untuk melawan diri kita sendiri”. Makna denotasi yang muncul dalam adegan ini sebenarnya Jokowi ingin menyampaikan pemahamannya mengenai pengertian puasa secara umum, puasa adalah menahan untuk tidak makan, minum mulai terbitnya fajar sampai terbenam matahari. hanya saja di kemas dan di visualkan dengan contoh kasus yang lebih sederhana. Sistem Penandaan Tingkat Kedua Konotasi Analisis pada tataran kedua, pesan yang diinterpretasikan tidak sesederhana seperti pada tataran pertama. Pada analisis tataran kedua ini ada makna konotasi yang tercipta. Peneliti menggunakan enam prosedur konotasi Barthes untuk menganalisis, yaitu trick effect, pose, object, photogenia, aestheticism, dan sintax. Enam langkah tersebut dapat dipandang sebagai pertimbangna utama ketika orang membaca bahasa gambar tersebut.

1. Trick Effect