menampilkan sosok, benda, dan menawarkan fakta saja tetapi aestheticism melihat secara keseluruhan.
Potongan-potongan gambar pada scene ini jika disatukan ingin menggambarkan bahwa nelayan memiliki semangat dan kemauan yang
keras dalam
hidup mereka.
Mereka memiliki
andil untuk
mengembangkan sebuah kehidupan. Mereka adalah simbol kekuatan dan semangat dari sebuah kehidupan.
6. Sintax
Pada beberapa shot diatas terlihat selaras saling melengkapi untuk menyampaikan pesan kepada penonton. gambaran pantai dan
adegan nelayan menuju pantai kemudian dilanjutkan dengan shot nelayan ber-pose sedang menebar jala memberikan makna bahwa kedua
shot tersebut masih dalam situasi yang sama. tergambar sebuah ekspresi kegigihan seseorang ketika sedang melakukan pekerjaan.
Nelayan adalah figur manusia yang pantang menyerah. Mereka jujur dalam hal mencari nafkah. Scene ini secara lengkap menampilkan
adegan nelayan menebar jala di waktu pagi, nelayan melemparkan jalanya di kali pertama namun tidak berhasil menangkap ikan, kemudian
dia melemparkan jalanya kembali dilokasi yang berbeda, maka akan ada kemungkinan bahwa dirinya akan mendapatkan hasil tangkapan berupa
ikan. Kemungkinan itu akan bertambah besar jika nelayan tersebut melemparkan jalanya berulang kali dan di lokasi yang berbeda-beda.
Ditengah adegan nelayan menjala ikan dalam narasinya Jokowi berpesan; “Ramadhan mengajarkan kita untuk menjalani kehidupan penuh syukur.
Pesan Jokowi ini dapat diartikan sebagai pengambaran adegan ini, dimana dalam menjalani hidup di perlukan keiklasan dan rasa syukur.
Dalam adegan ini terlihat kejanggalan yaitu pada adegan nelayan menjala ikan di tepi pantai. lazimnya menjala ikan dilakukan di air dalam bukan
di air dangkal seperti di tepi pantai, karena di air yang dangkal dan arus ombak yang deras tentu tidak akan mendapatkan tangkapan ikan yang
memuaskan. perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
Dari keenam syarat konotasi diatas, dapat disimpulkan bahwa makna konotasi yang muncul adalah nelayan ditampilkan sebagai sosok
yang gigih, pekerja keras dan seorang yang kuat. Makna lain yang ingin disampaikan bahwa untuk meraih kesuksesan dalam kehidupan,
umumnya perlu usaha berkali-kali, dibutuhkan pikiran dan tenaga yang tak sedikit, serta kerja keras dan ketekunan, juga semangat yang pantang
menyerah, dan tetap bersyukur apapun hasilnya
.
2. Adegan dua scene 2 : Pasar tradisional