sediakala karena klien mengalami gejala yang sangat kompleks dan proses penatalaksanaan penyakit dapat mempengaruhi pola aktivitasnya sehari-hari Keliat,
1998. Wanita yang menderita kanker setelah kembali dari rumah sakit biasanya
merasa kurang berfungsi, dan kurang di terima di masyarakat, dan sulit kembali hidup normal di keluarga dan masyarakat. Wanita yang menderita kanker biasanya
merasa mendapatkan tekanan dari orang di sekelilingnya, menganggap penyakit kanker penyakit yang menular, atau penyakit keturunan, atau penyakit yang tidak
dapat disembuhkan.Sukardja,2000
3. Kualitas Hidup Pada Wanita Yang Menderita Penyakit Kanker
Wanita yang menderita penyakit kanker dapat dipengaruhi beberapa faktor: riwayat keluarga,kelainan kromosom,faktor lingkungan, makanan,bahan kimia,
tempat tinggal,virus, infeksi, hormon. Wanita yang menderita penyakit kanker akan mengalami pergeseran dan perubahan-perubahan yang menimbulkan berbagai
keluhan baik fisik maupun psikis yang akan mempengaruhi kualitas hidup. Faktor- faktor yang mempengaruhi kualitas hidup itu adalah jenis kelamin, usia, pendidikan,
pekerjaan, status pernikahan, penghasilan, hubungan dengan orang lain, dan standar referensi.
Berdasarkan konsep WHOQOL – BREF kualitas hidup terdiri dari empat aspek yang dapat dijadikan untuk mengukur kualitas hidup, yaitu dimensi kesehatan
fisik, kesejahteraan psikologi, hubungan sosial dan lingkungan. Dari keempat aspek
Universitas Sumatera Utara
kualitas hidup ini akan dapat diketahui, apakah kualitas hidup seseorang tersebut baik, atau buruk. Dalam penelitian ini, yang akan diteliti adalah bagaimana kualitas
hidup wanita yang menderita penyakit kanker, apakah kualitas hidupnya baik,atau buruk yang mencakup aspek kesehatan fisik, kesejahteraan psikologi, hubungan
sosial dan lingkungan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup yaitu usia, pendidikan, pekerjaan, status pernikahan, dan penghasilan dijadikan untuk data
karakteristik responden. Data berdasarkan karakteristik responden tidak diteliti, tetapi hanya sebagai data pendukung dalam penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
1. Kerangka Konsep
Kerangka konseptual dalam penelitian ini ditujukan untuk menggambarkan kualitas hidup wanita yang menderita penyakit kanker di RSUD dr. Pringadi Medan
yang mencakup aspek kesehatan fisik, kesejahteraan psikologis, hubungan sosial, dan lingkungan yang telah diuraikan sebelumnya berdasarkan konsep WHOQOL – BREF
menurut WHO. Berdasarkan tujuan penelitian dan tinjuan kepustakaan maka kerangka penelitian dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar. 3.1 Kerangka Penelitian Kualitas Hidup Wanita yang menderita penyakit kanker
Semakin tinggi nilainya maka
semakin tinggi kualitas hidupnya
Kualitas Hidup: -
Dimensi kesehatan fisik -
Dimensi psikologi -
Dimensi hubungan social -
Dimensi lingkungan
Karakteristik Responeden: Riwayat Penyakit saat ini:
- Usia - Diagnosa Penyakit
- Status Pernikahan - Stadium Kanker
- Agama - Terapi yang dijalani
- Suku - Lama Menderita Ca
- Pendidikan - Pekerjaan
- Penghasilan
Universitas Sumatera Utara