BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan mengenai analisis data dan pembahasan hasil penelitian sesuai dengan data yang diperoleh. Pembahasan diawali dengan memberikan gambaran umum
subjek penelitian dan hasil penelitian.
A. Gambaran Umum Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah karyawan pabrik PT PIM yang berjumlah 186 orang. Sebelum dilakukan analisis data terlebih dahulu diuraikan gambaran subjek penelitian
berdasarkan jenis kelamin, usia dan jabatan.
1. Gambaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin subjek penelitian, maka dapat digambarkan penyebaran subjek seperti terdapat pada tabel 7 di bawah ini.
Tabel 7. Gambaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin `Jumlah N
Persentase
Laki-laki 186
100
Berdasarkan tabel 7 di atas maka dapat dilihat bahwa seluruh subjek berjenis kelamin laki-laki.
2. Gambaran Subjek Berdasarkan Usia
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan usia subjek penelitian, maka dapat digambarkan penyebaran subjek seperti terdapat pada tabel 8 di bawah ini.
Tabel 8. Gambaran Subjek Berdasarkan Usia
Usia Jumlah N
Persentase
20 – 40 tahun 136
73,1 40 – 60 tahun
50 26,9
Total 186
100
Berdasarkan teori perkembangan yang dikemukakan oleh Havighurst 1972 dalam Papalia, Olds, Feldman, 2008 maka rentang usia 20 – 40 tahun dinamakan periode masa
dewasa muda, sedangkan rentang usia 40 – 60 tahun dinamakan periode masa dewasa madya. Pada tabel 8 di atas dapat dilihat bahwa subjek yang berada pada periode dewasa muda 20 –
40 tahun lebih banyak yaitu sebesar 73,1 daripada subjek yang berada pada periode dewasa madya 40 – 60 tahun yaitu sebesar 26,9 .
3. Gambaran Subjek Berdasarkan Jabatan
Berdasarkan jabatan subjek penelitian, maka dapat digambarkan penyebaran subjek seperti terdapat pada tabel 9 di bawah ini.
Tabel 9. Gambaran Subjek Berdasarkan Jabatan
Jabatan Jumlah N
Persentase
Universitas Sumatera Utara
Lakma 55
29,5 Foreman
108 58,1
Manager dan Supervisor 23
12,4
Total 186
100
Berdasarkan tabel 9 di atas maka dapat dilihat bahwa subjek yang memiliki level jabatan yang paling banyak adalah foreman yaitu sebesar 57,5 , diikuti dengan tingkat
jabatan lakma sebanyak 29,6 dan yang sedikit adalah jabatan level manager dan supervisor yaitu sebesar 12,9 .
B. Hasil Penelitian 1. Hasil Uji Asumsi
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier. Sebelum melakukan analisis tersebut maka terlebih dahulu dilakukan uji asumsi yang digunakan untuk
mengetahui pengolahan data yang akan dipakai, apakah menggunakan statistik parametrik atau non parametrik. Uji asumsi dalam penelitian ini meliputi uji normalitas dan uji linieritas.
a. Uji Normalitas
Hasil uji normalitas untuk mengetahui apakah data tersebar secara normal dapat dilihat pada tabel 10 di bawah ini.
Tabel 10. Hasil Pengujian Normalitas
Variabel Z
P Keterangan
Optimisme 1,317
0,062 Normal
Persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja
1,047 0,223
Normal
Universitas Sumatera Utara
Kaidah normal yang digunakan adalah jika p 0,05 maka sebarannya dinyatakan normal dan sebaliknya jika p 0,05 maka sebarannya dinyatakan tidak normal Hadi, 2000.
Hasil uji normalitas terhadap variabel optimisme diperoleh nilai Z = 1,317 dan p = 0,062. Hasil menunjukkan bahwa nilai p 0,062 0,05 maka data dari variabel optimisme
terdistribusi secara normal. Hasil uji normalitas terhadap variabel persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja
diperoleh nilai Z = 1,047 dan p = 0,223. Hasil menunjukkan bahwa nilai p 0,223 0,05 maka data dari variabel persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja terdistribusi secara
normal.
b. Uji Linieritas
Hasil uji linieritas dilakukan untuk mengetahui linier atau tidaknya hubungan antar varibel optimisme dan persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja. Hasilnya dapat dilihat
pada tabel 11 di berikut ini.
Tabel 11. Hasil Pengujian Linieritas
Uji linieritas dapat
diketahui dengan hasil analisis statistik yaitu dengan metode statistik uji F. Kaidah yang digunakan
untuk mengetahui linier atau tidaknya hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung adalah jika p 0,05 maka hubungannya antara variabel bebas dengan variabel
Variabel F
P Keterangan
OptimismePersepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja
10,481 0,002
Linier
Universitas Sumatera Utara
tergantung dinyatakan linier, sebaliknya jika p 0,05 berarti hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung dinyatakan tidak linier Hadi, 2000.
Hasil uji linieritas pada kedua variabel penelitian diperoleh nilai F = 10,481 dan nilai p = 0,002. Hasil menunjukkan bahwa nilai p 0,005 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa
kedua variabel memiliki hubungan yang linier.
2. Hasil Penelitian a. Hasil Uji Analisis Data