tergantung dinyatakan linier, sebaliknya jika p 0,05 berarti hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung dinyatakan tidak linier Hadi, 2000.
Hasil uji linieritas pada kedua variabel penelitian diperoleh nilai F = 10,481 dan nilai p = 0,002. Hasil menunjukkan bahwa nilai p 0,005 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa
kedua variabel memiliki hubungan yang linier.
2. Hasil Penelitian a. Hasil Uji Analisis Data
Berikut ini akan dijelaskan tentang hasil pengolahan data mengenai pengaruh persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja pada optimism karyawan menggunakan analisis regresi
linier dengan menggunakan program SPSS versi 19.0 for windows. Hasil pengolahan data dapat dilihat pada tabel 12 berikut ini.
Tabel 12. Hasil Analisis Regresi linier Pengaruh Persepsi Terhadap Kualitas Kehidupan Bekerja
pada Optimisme Karyawan Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
F t
B Std.
Error Beta
1 Constant
27,512 1,669
8, 519 16,842
Persepsi terhadap kualitas
kehidupan bekerja 0,041
0,014 0,210
2,919
p0.05; R = 0,210; R
2
= 0,044
Hipotesis :
Persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja berpengaruh pada optimisme karyawan.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil perhitungan untuk menguji hipotesis mayor didapat nilai F = 8,519, t = 2,191 dan p = 0,004. Jika nilai p 0,05 dan nilai t hitung dari t tabel maka H
ditolak. Pada penelitian ini nilai p 0,004 0,05 dan nilai t hitung 2,191 nilai t tabel 1,987
maka H ditolak sedangkan H
1
diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja pada optimism karyawan.
Hasil analisis regresi linier pada tabel 15 di atas diketahui bahwa nilai koefisien korelasi R sebesar 0,210 dengan p sebesar 0,004. Nilai koefisien determinan R
2
sebesar 0,044 atau 4,4. Hal ini menunjukkan bahwa persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja
memberikan sumbangan efektif sebesar 4,4 dalam meningkatkan optimisme pada karyawan.
Persamaan garis regresi linier pada penelitian ini adalah Y
’
= 27,512 + 0,041X. optimisme dilambangkan dengan Y
’
dan persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja dilambangkan dengan X. Berdasarkan persamaan garis regresi linier dapat dijelaskan bahwa
konstanta sebesar 27,512, artinya jika persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja X nilainya 0 maka optimisme Y
’
nilainya positif sebesar 27,512. Koefisien regresi linier variabel persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja X sebesar 0,041, artinya jika persepsi
terhadap kualitas kehidupan bekerja mengalami kenaikan sebesar satu satuan maka optimisme akan mengalami peningkatan sebesar 0,041.
b. Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Data Penelitian 1. Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Optimisme
Jumlah aitem yang digunakan untuk mengungkap variabel optimisme sebanyak 8 aitem yang diformat dengan skala Likert dalam lima alternatif pilihan jawaban. Hasil
perhitungan mean empirik dan mean hipotetik dapat dilihat pada tabel 13 di bawah ini.
Tabel 13.
Universitas Sumatera Utara
Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Optimisme
Berdasarkan tabel 13 di atas maka diperoleh mean empirik X sebesar 32,34 dengan SD empirik s
2.
Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik variabel Persepsi Terhadap Kualitas Kehidupan Bekerja
Jumlah aitem yang digunakan untuk mengungkap variabel persepsi terhadap kualitas kehidupan bekerja adalah sebanyak 33 aitem yang diformat dengan skala Likert dalam lima
alternatif pilihan jawaban. Hasil perhitungan mean empirik dan mean hipotetik dapat dilihat pada tabel 14 berikut ini.
Tabel 14. Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Persepsi Terhadap Kualitas Kehidupan Bekerja
Variabel Nilai Empirik
Nilai Hipotetik Min
Max Mean
SD Min
Max Mean
SD
Persepsi terhadap kualitas kehidupan
bekerja 43
151 116,54
15,998 33
165 99
22
Berdasarkan tabel 14 di atas maka diperoleh mean empirik X sebesar 116,54 dengan SD empirik s sebesar 15,998, sedangkan mean hipotetik µ sebesar 99 dengan SD hipotetik
sebesar 22.
c. Kategorisasi Data Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian dapat dilakukan pengelompokan yang mengacu pada kriteria pengkategorisasian yang didasarkan pada asumsi bahwa skor subjek penelitian
Variabel Nilai Empirik
Nilai Hipotetik Min
Max Mean
SD Min
Max Mean
SD Optimisme
23 40
32,34 3,150
8 40
24 5,3
Universitas Sumatera Utara
terdistribusi secara normal Azwar, 2012. Kriterianya terbagi atas tiga kategori yaitu rendah, sedang, dan tinggi.
1. Kategorisasi Data Optimisme