2.6 Penelitian Terkait
Berikut merupakan beberapa kajian ilmiah yahg telah membahas tentang topologi single
dan multiple area antara lain :
1. Menurut jurnal Ferriato Gozali Juniman. OSPF sebagai routing protokol yang domain
public tidak hanya bekerja sebagai Interior Gateway Protokol IGP di Autonomous AS tertentu tetapi juga sebagai Extrior Gateway Protokol EGP yang mampu mengendalikan
rute dan paket data antara AS. Kemampuan ini dicapai dengan menerapkan beberapa interface OSPF dengan topologi database yang terpisah dengan informasi link di setiap
Autonomous system. Dalam penelitian yang dilakukan menggunkan software Zebra untuk mengimplementasikan protokol OSPF dan analisis serta pengukuran menggunakan basis
paket-analyzer. Hasil yang ditemukan menunjukan bahwa jumlah lebih besar dari router dan link pada router semakin besar bandwidth yang digunakan dalam jaringan pada
jumlah area yang lebih besar dan begitu pula sebaliknya semakin kecil bandwidth yang digunakan untuk area yang lebih kecil. [5].
2. Berdasarkan jurnal Sami Ullah. Dari departemen of computer science university fisalabab
Pakistan. Routing ibaratkan seperti jantung yang berdeyut pada internet. Routing protokol yang terbagi dalam dua kategori IGP dan EGP. Fokusnya dalam penelitian ini untuk
mempelajari cara kerja routing protokol IGP, Beberapa protokol IGP yang umum digunakan seperti RIP dan OSPF. IGP digunakan untuk EGP atau dalam Autonomous
System AS yang mana sebagai EGP digunakan untuk antara system otonom yang berbeda. Pada penelitian ini akan menganalisis kerja IGP terutama dalam hal lalu lintas di
node dan konvergensi. Tujuan utama yang disajikan dalam penelitian ini untuk memberikan pemahaman IGP tentang efisiensi terbaik dan untuk menyediakan garis yang
optimal saat memilih routing protokol untuk mendapatkan performa yang lebih cepat dan konvergen. [13].
3. Carlos Cerron Sanchez melakukan penelitian terhadap multi area yang ditulis dalam
Projectnya Multi-Service OSPF network analyzing in the simulation environment OMNET ++. Penelitian ini menguji terhadap model jaringan multi area untuk mencari
efisiensi dari menggunakan protokol OSPF. Parameter yang dihitung berupa delay, Packet Loss, Throutput, Jiter, latency, dengan menggunakan software OMNET ++ untuk
melihat performa terbaiknya. [10]
Universitas Sumatera Utara
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang