Latar Belakang Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Teknologi komunikasi sangat penting bagi kehidupan masyarakat pada era globalisasi saat ini dimana teknologi sudah mulai menjadi kebutuhan utama dalam menjalani kehidupan sehari- hari dilingkungan sekitar misalnya rumah, perusahan, kantor pemerintahan dan sebagainya sehingga sangat dituntut kualitas dari teknologi yang begitu banyak bermunculan ditengah kehidupan masyarakat tersebut, begitu banyak dilakukan penelitian terhadap teknologi yang sudah ada untuk menentukan kualitas serta pengembangan terhadap teknologi tersebut untuk meningkatkan performa terbaik untuk menjawab dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang menggantungkan kehidupannya pada teknologi yang terus berkembang. Routing protokol ibaratkan denyut jantung pada internet. Routing protokol tergolong dua yaitu Exterior Gateway Protokol EGP dan Interior Gateway Protokol IGP. Routing protokol EGP merupakan sebuah routing protokol yang berkerja antara AS autonomous system yang dikategorikan sebagai jaringan yang besar kemudian protokol IGP merupakan routing protokol yang bekerja didalam AS, Routing Protokol yang umum digunakan pada Protokol EGP yaitu BGPBorder Gateway Protokol dan routing protokol yang umum digunakan pada IGP yaitu RIProuting information protokol, EIGRPExterior Internal Gateway Routing Protokol , dan OSPFOpen Shortest Path First semua routing protokol memiliki kelebihan masing-masing namun yang paling sering digunakan pada jaringan skala sedang sampai besar adalah protokol OSPF dimana routing protokol ini memiliki kelebihan Open Standart, dapat adopsi oleh semua vendor tidak vendor tertentu saja seperti protokol EIGRP. Protokol OSPF membentuk dua topologi model jaringan yang sering digunakan yaitu single dan multiple area sehingga dari masalah topologi model jaringan ini penulis ingin melakukan penelitian dari segi efisiensi dan performa terbaik terhadap protokol OSPF untuk menentukan efisiensi dan performa terbaik tersebut dari kedua topologi model jaringan yang berbeda tetapi memilki protokol sama serta algoritma yang sama pula. Universitas Sumatera Utara Berangkat dari pemikiran tersebut penulis tertarik ingin melakukan penilitian pada topologi model jaringan single dan multiple area pada protokol OSPF untuk menjawab masalah - masalah yang muncul, pada kedua topologi model jaringan single dan multiple area serta menetukan efisiensi dan performa terbaik dari teknologi protokol OSPF pada saat ini yang begitu banyak dipakai sehingga perusahaan dan instansi yang berkaitan dengan jaringan komputer ataupun administrator jaringan komputer akan lebih terbantu dalam pengambilan keputusan, untuk memakai topologi model jaringan single atau multiple area pada jaringan yang akan dibangun berdasarkan efisiensi dan performa terbaik.

1.2 Rumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Routing Dinamis Degan Teknik OSPF(Open Shortest Path First) Pada Topologi Mesh Dalam Jaringan Lan (Local Area Network) Menggunakan Cisco Packet Tracer

2 79 119

Analisis Kinerja Jaringan Metropolitan Area Network Dengan Teknologi Metro Ethernet (Studi Kasus PT Telkom Medan)

8 62 125

Analisis perbandingan routing protokol open Shortest Path First (OSPF) single area dan multiple area pada jaringan wired.

0 2 158

Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

0 0 12

Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

0 0 2

Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

0 1 4

Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

1 4 17

Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

0 0 1

Analisis Perbandingan Single Dan Multiple Area Menggunakan Protokol Ospf (Open Shortest Path First) Pada Jaringan Ethernet (Studi Kasus Lab Jaringan S-1 Ilkom USU Medan)

0 0 24

PENGARUH MODEL JARINGAN TERHADAP OPTIMASI ROUTING OPEN SHORTEST PATH FIRST (OSPF)

0 0 13