Gotong Royong Tolong Menolong

60

3.2. Solidaritas

Dalam hal ini adapun solidaritas yang tejadi di tangkahan Ud . Budi jaya masih sangat terlihat dengan masih di berlakukan sistem timbal bailk antara seseama pekerja nelayan ataupun krayawan dan pengurus Tangkahan UD. Budi Jaya adapun sisitem timbal balik terlihat di karnakan masih adanya rasa saling membantu satu sama lain yang mana bisa dilihat masih diterapkan sistem saling tolong-menolong yang mana biasa kita sebut dengan istilah gotong-royong, dalam hal ini ada beberapa prinsip solidaritas yang terjadi di Tangkahan UD. Budi Jaya yaitu :

3.2.1. Gotong Royong Tolong Menolong

Dalam kehidupan masyarakat sistem Tolong-menolong memanang sering terjadi terutama pada saat masyrakat tersebut mengadakan suatu acara seperti upacara , membangun rumah dan bantuan tenaga, sering kali kita lihat pada suatu masyarakat khususnya pada sebuah komunitas kegiatan tolong-menolong tersebut salah satu aspek penting untuk memecahkan suatu persolan yang terjadi di masyarakat, misalnya pada sebuah kegiatan pesta atau upacara yang mana acara tersebut bisa berjalan dengan baik di karanakan adanya prinsip tolong menolong yang dilakukan oleh masyarakat untuk membantu secara langsung, di tandai dengan ikut sertanya mereka merayakan, menikmati, dan merasakan suasana pesta dan upacara tersebut. Dengan kata lain kegiatan tolong-menolong itupun tidak terlepas dari masyarakat nelayan, yang mana pada masyrakat nelayan tolong menolong itu sangat penting untuk menghasilkan proses penangkapan dan pengelolahan ikan khususnya di tangkahan UD.Budi Jaya. Maka dalam hal ini timbulnya suatu komonitas di antara masayarakat nelayan di tangkahan UD. Budi jaya di Karnakan adanya Lokalitas atau lokasi yang tealah di tentukan oleh masyarakat nelayan khusunya Pemilik Tangkahan, Universitas Sumatera Utara 61 Pemilik Kapal Toke, Pengurus, Humas, Mandor, Tukang Pilih, Tukang Muat, Tukang Bongkar, dan Anak Buah Kapal ABK, yang saling tolong-menolong untuk mempermudah, menghasilkan ataupun memproses hasil tangkapan ikan di Tangkahan UD. Budi Jaya tersebut . Foto 10. Pekerja tangkahan yang tolong menolong dalam proses pembokaran ikan Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2015 Menurut penuturan Informan saya bang Buyung 42 yaitu “Tolong menolong memang masih di terapkan, masih terjadi kepedulian, terutama pada saat kapal mau pulang, yang mana terjalin suatu tolong-menolong apabila kapal sampe ada tukang bongkar, tukang pilih, tukang muat yang m engurus hasil tangkapan ikan”

3.2.2. Gotong Royong Kerja Bakti