Misi Ke-2 Pengawasan Proses Pelaksanaan Pembangunan Daerah Misi Ke-3 Memacu Pertumbuhan Ekonomi Daerah yang Seimbang

37 8. Meningkatnya kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang kurang mampu  Meningkatnya fasilitas pelayanan Jaminan Kesehatan Masyarakat Jamkesmas bagi penduduk miskin  Meningkatnya fasilitas kemduahan dan standarisasi operasi pelayanan keluarga miskin dalam mendapat pelayanan kesehatan  Meningkatnya penyuluhan kesehatan bagi keluarga miskin Sumber: Diolah melalui dokumen RPJMD Kabupaten Labuhanbatu Selatan periode 2011-2015

2.5.2. Misi Ke-2 Pengawasan Proses Pelaksanaan Pembangunan Daerah

Untuk melaksanakan misi diatas maka tujuan yang ingin dicapai dari misi di atas adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur pemerintahan yang profesional dan akuntabel melalui penyelnggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN menuju terciptanya Good Governmance. 2. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur perencana pembangunan yang profesional dan akuntabel dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah. Untuk mencapai tujuan tersebut maka sasaran utama yang akan dicapai antara lain sebagai berikut ini: Tabel 2.6. Sasaran Pembangunan Misi Ke-2 No. Sasaran Pokok Indikator Keberhasilan 1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan taat hukum  Menigkatnya kapasitas dan kualitas SDM aparatur  Meningkatnya kualitas kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan  Meningkatnya pelayanan publik dan kualitas birokasi Universitas Sumatera Utara 38 2. Melaksanakan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan  Meningkatnya kinerja aparatur penyelenggara pemerintah  Meningkatnya integritas dan penyelarasan pola pikir dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi  Meningkatnya disiplin aparatur  Meningkatnya pencapaian program dan kegiatan  Meningkatnya ketepatan penempatan pejabat strukturan dan fungsional Sumber: Diolah melalui dokumen RPJMD Kabupaten Labuhanbatu Selatan periode 2011-2015

2.5.3. Misi Ke-3 Memacu Pertumbuhan Ekonomi Daerah yang Seimbang

Untuk malaksanakan misi di atas maka tujuan yang ingin dicapai dari misi tersebut adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan pertumbuhan perekonomian rakyat yang berbasis pada potensi daerah. 2. Melakukan revitalisasi bidang pertanian dan perkebunan dalam rangka peningkatan pendapatan masyarakat. 3. Meningkatkan pembangunan di bidang infrastruktur, sarana dan prasarana umum untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. 4. Menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk pengembangan usaha dan penciptaan lapangan kerja. Untuk mencapai tujuan tersebut maka sasaran utama yang akan dicapai antara lain sebagai berikut: Tabel 2.7. Sasaran Pembangunan Misi Ke-3 No. Sasaran Pokok Indikator Keberhasilan 1. Meningkatnya pembangunan pertanian, perkebunan, peternakan dan kehutanan  Meningkatnya ketahanan pangan daerah  Meningkatnya kualiatas dan kuantitas produk pertanian dan perkebunan Universitas Sumatera Utara 39  Meningkatnya pengembangan agribisnis tanaman pertanian pangan dan hortikultuta dan perkebunan  Meningkatnya kualitas dan kuantitas produksi dan populasi ternak  Terpeliharanya kelestarian hutan dan lahan 2. Meningkatnya kualitas dan kuantitas serta daya saing produksi pertanian perkebunan  Perubahan pola pikir masyarakat yang cenderung mamandang pertanianperkebunan hanya sebagai penghasil komoditas menjadi pola pikir yang multifungsi  Hasil produksi pertanianperkebunan telah menjadi bahan baku industri  Meningkatnya daya saing produk pertanianperkebunan  Meningkatnya optimalisasi penggunaan lahan  Meningkatnya kualitas dan kuantitas produksi serta kemampuan pemasarannya 2. Meningkatnya perekonomian yang berbasis pada ekonomi kerakyatan  Meningkatnya jumlah, kapasitas dan jangkauan lembaga penyedia jasa pengembangan dan pembiayaan usaha  Meningkatnya budaya wirauasaha dan daya tahan mikro  Meningkatnya paradigma pemberdayaan Koperasi dan UMKM yang lebih koordinatif dan partisipatif serta bererientasi bisnis  Berkembangnya UKM terutama di kelompok masyarakat miskin  Meningkatnya produktivitas koperasi dan UMKM  Berkembangnya jaringan usaha koperasi dan UMKM yang berbasis kemitaraan yang kuat  Berkembanganya usaha dan pemasaran produk 3. Meningkatnya manajemen koperasi yang lebih efisien  Meningkatnya manajemen usaha koperasi dan UMKM  Meningkatnya peran koperasi dalam memfasilitsai perkembangan usaha dan kesejahteraan anggota Universitas Sumatera Utara 40 4. Meningkatnya pembangunan industri dan perdagangan  Meningkatnya kualitas dan kuantitas produk hasil industri  Berkembangnya industri kecil dan rumah  Meningkatnya kelancaran arus barangjasa  Terciptanya sistem dan jaringan serta meningkatnya akses pasar bagi produk daerah 5. Meningkatnya kontribusi parawisata terhadap penyerapan tenaga kerja dan pendapatan daerah  Berkembangnya indurstri parawisata  Meningkatnya kualitas jaringan sarana dan prasarana pendukung parawiasata  Berkembangnya pemasaran dan promosi parawisata 6. Meningkatnya sarana dan prasarana pendukung perekonomian daerah  Terbangunnya sarana dan prasarana transportasi  Terpeliharanya dan meningkatnya daya dukung dan kualitas prasarana jalan  Meningkatnya keterlibatan dunia usaha dan masyarakat dalam penyelenggaraan dan penyediaan prasarana transportasi  Meningkatnya layanan jaringan irigasi, air baku dan jaringan perairan lainnya 7. Membangun sarana dan prasarana pelayanan umum  Meningkatnya ketersediaan perumahan dan pemukiman bagi masyarakat  Menyediakan 30 luas kabupaten sebagai ruang terbuka hijau  Membuat data base air minum, sanitasi, air limbah, persampahan dan drainase  Meningkatnya layanan komunikasi dan informatika  Meningkatnya kerjasama dalam penyelenggaraan komunikasi dan informatika  Meningkatnya jangkauan pelayanan ketenagalistrikan  Pemanfaatan potensi daerah untuk meningkatkan penyediaan energi listrik Universitas Sumatera Utara 41 8. Meningkatnya kualitas dan kelestarian lingkungan hidup  Meningkatnya pengendalian pencemaran perusakan lingkungan hidup  Meningkatnya kelembagaan dan sumber daya manusia pengelola lingkungan hidup  Tersedianya kerangka regulasi dan terlaksananya kapasitas hukum dan penyelesaian konflik pemanfaatan lingkungan  Tersedianya data dan informasi kualitas sumber daya alam dan lingkungan hidup sebagai dasar perencanaan pembangunan 9. Menurunnya tingkat kemiskinan  Meningkatnya pelayanan kesehatan dasar bagi penduduk miskin  Tersedianya kebijakan pembiayaan dan jaminan kesehatan bagi penduduk miskin  Meningkatnya pembinaan dan kesertaan berKB.  Tersalurkannya subsidi pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu  Meningkatkan pelayanan kependudukan gratis bagi penduduk miskin Sumber: Diolah melalui dokumen RPJMD Kabupaten Labuhanbatu Selatan periode 2011-2015

2.5.4. Misi Ke-4 Mendorong Pemerataan Partisipasi dan Hasil Pembangunan Daerah