pertahanan keamanan negara di laut serta tugas-tugas lainnya berdasarkan kebijakan Kasal.
94
D. Faktor-Faktor yang Menyebabkan Anggota TNI AL Lantamal I Belawan Melakukan Tindak Pidana Desersi
Secara umum, anggota militer melakukan tindak pidana desersi disebabkan karena alasan pergi dengan maksud manarik diri untuk selamanya dari kesatuan
dinasnya, menghindari bahaya perang, menyeberang ke wilayah musuh, dengan secara tidak sah masuk dinas militer negara asing.
Berdasarkan laporan rekapitulasi tindak pidana di lingkungan TNI AL Lantamal I Belawan pada tahun 2010, jumlah tindak pidana desersi yang ditangani
oleh Pomal Lantamal I Belawan berjumlah 15 lima sebelas kasus yang pada umumnya melanggar Pasal 87 ayat 1 ke 2 jo ayat 2 KUHPM. Sedangkan sisa
kasus desersi pada tahun sebelumnya yakni tahun 2009 adalah 11 sebelas kasus. Kasus desersi yang berjumlah 15 lima belas tersebut, 2 kasus sedang ditangani oleh
Polisi Militer POM; 9 kasus sedang ditangani oleh Oditur Militer Otmil I-02 Medan. Selebihnya adalah kasus desersi yang merupakan tahan titipan atau hukuman
disiplin.
95
94
http:info.tnial.mil.idlantamal11PosturTugasPokoktabid228Default.aspx, diakses tanggal 2 Agustus 2011.
Hal demikian menunjukkan bahwa tindak pidana desersi di Lantamal I Belawan pada tahun 2010 terjadi peningkatan namun peningkatannya tidak tajam.
95
Lampiran P, Rekapitulasi Perkara KejahatanPelanggaran Pidana, Pangkalan Utama TNI AL I Polisi Militer Belawan.
Universitas Sumatera Utara
Sebagaimana telah ditegaskan dalam Pasal 87 KUHPM mengenai tindak pidana desersi. Tindak pidana desersi berdasarkan Pasal 87 KUHPM adalah suatu
perbuatan yang sengaja dilakukan oleh militer tidak hadir dengan tidak sah lebih dari 30 hari pada waktu damai dan lebih 4 hari pada waktu perang. Desersi yang
dilakukan oleh anggota militer TNI AL Lantamal I Belawan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor penyebab pada umumnya karena motif yang bersifat pribadi
internal dan pengaruh lingkungan eksternal. Seorang prajurit TNI melakukan tindak pidana desersi disebabkan oleh faktor eksternal dari luar dan Faktor internal
dari dalam.
96
1. Faktor Internal