5.2.4 Penyimpanan Minuman Es Kelapa Muda
Dari hasil observasi dapat dilihat bahwa tidak semua pedagang memiliki tempat penyimpananyang tertutup dan bebas dari serangga, dan tidak semua
pedagang memiliki tempat penyimpanan dalam keadaan bersih. Hal ini berarti dalam kegiatan penyimpanan minuman jadi,pedagang tidak memenuhi syarat kesehatan.
Semua pedagang membiarkan terlebih dahulu minuman es kelapa muda di dalam termos dari pagi sampai sore dan minuman es kelapa muda diolah dan
ditambahkan lagi ke dalam termos apabila sudah berkurang. Dalam penyimpanan makanan dan minuman yang paling perlu diperhatikan
adalah suhu dan tempat penyimpanan minuman tersebut. Tempat penyimpanan minuman jadi harus terpisah dengan bahan baku minuman. Tempat minuman jadi
harus memiliki tutup dan bebas dari serangga sehingga tidak mudah terkontaminai oleh bakteri patogen dan harus selalu dibersihkan Purnawijayanti, 2003.
Kualitas minuman yang diolah sangat dipengaruhi oleh suhu. Namun demikian di dalam perkembangan bakteri tersebut masih ditentukan juga oleh jenis
minuman yang sesuai atau jenis minuman yang cocok sebagai media pertumbuhannya. Untuk itu perlu diperhatikan teknik penyimpanan makanan dan
minuman yang baik, ditujukan untuk mencegah pertumbuhan dan perkembangan bakteri patogen.
Menurut Kepmenkes RI No.715MenkesSKV2003, syarat penyimpanan makanan dan minuman jadi yaitu :
1. Terlindung dari debu, bahan kimia yang berbahaya, serangga dan hewan
Universitas Sumatera Utara
2. Makanan dan minuman cepat busuk disimpan dalam suhu panas 65,5 C atau lebih
atau disimpan dalam suhu dingin 4 C atau kurang.
3. Makanan dan minuman cepat busuk untuk penggunaan dalam waktu yang lama ≥
6 jam disimpan dalam suhu -5 C sampai -1
C.
5.2.5 Pengangkutan Minuman Es Kelapa Muda
Dari hasil observasi yang dilakukan, dapat dilihat bahwa pengangkutan minuman es kelapa muda yang dilakukan pedagang yaitu dengan menggunakan
gerobak dorong. Minuman yang akan diangkut telah dikemas dalam plastik dan disusun. Dalam proses pengangkutan minuman, pedagang tidak memenuhi syarat
kesehatan berdasarkan Kepmenkes RI No942MenkesSKVII2003 tentang Pedoman Persyaratan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan Depkes RI, 2003.
Minuman yang berasal dari tempat pengolahan minuman perlu memerlukan pengangkutan untuk disimpan dan disajikan. Kemungkinan terkontaminasinya
minuman terjadi selama pengangkutan minuman bila cara pengangkutannya kurang tepat dan alat angkutnya kurang baik dari segi kualitasnya,.
Minuman yang telah diolah akan segera diangkut. Pengangkutan minuman ini juga perlu diperhatikan baik cara dan peralatan yang digunakan untuk mengangkut
minuman karena akan terjadi kontaminasi apabila kondisinya tidak baik.
5.2.6 Penyajian Minuman Es Kelapa Muda