Pengembangan draft produk awal

92 aspek tampilan modul pada uji coba kelompok kecil yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 10 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan nilai 186, sehingga apabila dilihat pada kriteria kelayakan tampilan modul ditinjau dari peserta didik, maka aspek karakteristik tampilan modul prinsip – prinsip desain termasuk dalam kategori “layak”. Dan untuk hasil keterbacaan modul prinsip – prinsip desain dari aspek modul sebagai media pada uji coba kelompok kecil yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 10 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan nilai 278, sehingga apabila dilihat pada kriteria kelayakan tampilan modul ditinjau dari peserta didik, maka karakteristik modul sebagai media termasuk dalam kategori “layak”. Sedangkan Untuk hasil keterbacaan modul prinsip – prinsip desain dari aspek materi pembelajaran pada uji coba kelompok kecil yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 10 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan nilai 583, sehingga apabila dilihat pada kriteria kelayakan tampilan modul ditinjau dari peserta didik, maka aspek materi pembelajaran modul prinsip – prinsip desain termasuk dalam kategori “layak”.

e. Uji Lapangan

Berdasarkan hasil keterbacaan modul prinsip – prinsip desain dari aspek fungsi dan manfaat media pada uji lapangan yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 30 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan nilai 608, sehingga apabila dilihat pada kriteria kelayakan fungsi dan manfaat media dalam kategori “sangat layak”. Untuk hasil keterbacaan modul prinsip – prinsip desain dari aspek karakteristik tampilan modul pada uji lapangan yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 30 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan 93 nilai 622, sehingga apabila dilihat pada kriteria kelayakan tampilan modul media dalam kategori “sangat layak”. Sedangkan hasil keterbacaan modul prinsip – prinsip desain dari aspek karakteristik modul sebagai media pada uji lapangan yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 30 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan nilai 919, sehingga apabila dilihat pada aspek karakteristik modul sebagai media dalam kategori “sangat layak”. Dan hasil keterbacaan modul prinsip – prinsip desain dari aspek materi pembelajaran sebagai media pada uji lapangan yang ditinjau dari peserta didik sejumlah 30 orang responden diperoleh skor keseluruhan dengan nilai 1987, sehingga apabila dilihat pada kriteria kelayakan dari aspek materi pembelajaran dalam kategori “sangat layak”. Berdasarkan langkah – langkah pengembangan tersebut diatas, pada akhirnya dihasilkan sebuah produk berupa modul prinsip – prinsip desain yang dinyatakan layak digunakan sebagai sumber belajar bagi peserta didik kelas X SMK Negeri 4 Yogyakarta 2. Kelayakan modul mata pelajaran dasar desain pada materi prinsip – prinsip desain untuk siswa kelas X SMKN 4 Yogyakarta Berdasarkan dari kriteria kelayakan modul prinsip – prinsip desain, skor keseluruhan uji coba lapangan pada 30 siswa diperoleh jumlah skor 4164 dengan presentase 86,75 sehingga modul prinsip – prinsip desain masuk dalam kategori “ sangat layak”. Sehingga modul layak digunakan sebagai sumber belajar baik bagi guru maupun peserta didik dalam proses pembelajaran prinsip – prinsip desain pada mata pelajaran dasar desain untuk siswa kelas X SMK Negeri 4 Yogyakarta.