Jenis Penelitian Waktu Penelitian Operasional Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan termasuk penelitian deskriptif kuantitatif. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang Nazir,2011:54. Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan pengaruh modal, biaya dan harga jual terhadap laba usaha pedagang tradisional pringgan. 3.2 Lokasi dan Kriteria Penelitian Lokasi penelitian yang akan dilaksanakan di Pasar tradisional Pringgan Medan dengan kriteria para pelaku usaha mikro yang terdiri dari pedagang yang memiliki usaha jual buah dan sayur disekitar pasar tradisional. Pedagang sayuran dan buah dipilih karena dengan melihat fenomena tidak tetapnya harga pasaran buah dan sayur sehingga dengan itu peneliti ingin mengetahui bagaimana pedagang buah dan sayur menetapkan besar modal, harga yang bersaing, dan efisiensi biaya agar dapat tetap bertahan ditengah lingkungan pasar yang sedang berfluktuatif dan tak menentu.

3.3 Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan pada bulan September 2014 sampai November 2014. Universitas Sumatera Utara

3.4 Operasional Variabel

Dalam melakukan penelitian agar dapat memperjelas dan membedakan konsep teoritis, konsep anasitis maka sangat diperlukannya penjabaran konsep. Operasional masing-masing variabel dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Definisi Indikator Dimensi Skala Ukur Modal X 1 Dana yang diperlukan oleh perusahaan untuk memenuhi kebutuhan operasional perusahaan sehari-hari. 1. Jumlah modal usaha yang diperlukan responden. 2. Sumber Modal 1. Jumlah modal yang diperlukan disesuaikan dengan kebutuhan usaha untuk membeli barang dagangan. 2. Modal usaha berasal dari modal sendiri. 3. Menggunakan pinjaman dari pihak lain sebagai modal usaha. 4. Modal yang didapatkan digunakan sepenuhnya untuk keperluan usaha. 5. Modal yang ada dapat mendanai seluruh kegiatan usaha. Skala Likert Biaya X 2 Semua pengorbanan sumber ekonomi yang dapat diukur dalam satuan uang yang telah terjadi atau kemungkinan terjadi untuk tujuan tertentu. 1. Biaya Tenaga Kerja Langsung 2. Biaya retribusi 3. Biaya Transportasi 4. Biaya Sewa 1. Biaya tenaga kerja dibutuhkan untuk mendukung kinerja usaha. 2. Biaya retribusi sesuai dengan kemampuan pedagang. 3. Biaya transportasi menentukan jumlah barang dagangan 4. Besar biaya transportasi ditentukan berdasarkan berat barang dagangan. 5. Biaya sewa tempat relatif terjangkau. Skala Likert Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Definisi Indikator Dimensi Skala Ukur Harga Jual Produk X 3 Nilai yang ditentukan dengan menghitung biaya yang dikeluarkan untuk produksi dan distribusi, ditambah dengan jumlah laba yang di inginkan 1. Harga Beli 2. Laba yang diinginkan 3. Harga pasar 1. Harga Jual barang dagangan ditentukan sesuai dengan modal pembelian barang dagangan. 2. Melihat kondisi pasar sebagai pertimbangan menentukan harga jual. 3. Menetapkan besarnya laba yang diinginkan dari besarnya biaya. 4. Daya tawar konsumen menentuan harga jual barang dagangan. 5. Harga jual pesaing digunakan sebagai pertimbangan menetapkan harga jual barang dagangan. Skala Likert Laba Y Selisih antara pendapatan dengan biaya- biaya dan pengeluaran untuk periode tertentu. Jumlah rata-rata laba yang diperoleh responden. 1. Laba yang diperoleh mencukupi kebutuhan sehari-hari. 2. Laba yang diperoleh mampu membuat usaha bertahan. 3. Laba yang diperoleh dapat digunakan sebagai modal untuk membeli persediaan barang dagangan. 4. Laba yang diperoleh mampu membuat usaha berkembang. 5. Laba usaha yang diperoleh mampu meningkatkan taraf hidup. Skala Likert Universitas Sumatera Utara

3.5 Populasi dan Sampel