Model Teoritis Operasional Variabel Definisi Operasional Variabel Bebas Tayangan Koper dan Ransel di Trans TV, meliputi:

Variabel Bebas X Tayangan Koper dan Ransel di Trans TV Variabel Terikat Y Sikap Mahasiswa FISIP- USU Karakteristik Responden Z

I.7. Model Teoritis

Berdasarkan kerangka konsep diatas, maka dapat dibentuk model teoritis sebagai berikut :

I.8. Operasional Variabel

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep yang telah diuraikan di atas, maka dibuat operasional variabel yang berfungsi untuk kesamaan dan kesesuaian penelitian ini, yaitu : Universitas Sumatera Utara No. Variabel Teoritis Variabel Operasional 1. Variabel Bebas X Tayangan Koper dan Ransel di Trans TV 1. Host Pembawa acara a. Penampilan b. Kecerdasan c. Keramahan d. Jenis suara e. Penguasaan bahasa 2. Narasumber a. Memiliki kapabilitas b. Memiliki kredibilitas c. Memiliki akseptabilitas 3. Materi acara a. Topik pembahasan b. Aktualisasi topik 4. Perangkat acara a. Kerjasama tim b. Komunikasi antara perangkat acara 5. Waktu tayang a. Frekuensi penayangan b. Durasi penayangan 2. Variabel Terikat Y Sikap Mahasiswa FISIP- USU Komponen Sikap 1. Komponen Kognitif • Kepercayaan • Pengetahuan • Pemahaman • Persepsi 2. Komponen Afektif • Perhatian • Senang • Puas 3. Komponen Konatif • Kecenderungan Bertingkah Laku • Kecenderungan Menerima Stimulus • Pembentukan Sikap 3. Karakteristik Responden 1. Jenis kelamin 2. Departemen 3. Tahun angkatan Stambuk Universitas Sumatera Utara

I.9. Definisi Operasional

Menurut Singarimbun 2005:46, definisi operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan caranya untuk mengukur suatu variabel. Dengan kata lain, definisi operasional adalah suatu informasi ilmiah yang sangat membantu peneliti lain yang ingin menggunakan variabel yang sama. Dalam penelitian ini, variabel-variabel dapat didefinisikan sebagai berikut:

a. Variabel Bebas Tayangan Koper dan Ransel di Trans TV, meliputi:

1. Hostpembawa acara, yaitu seseorang yang mebawakan acara dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. a. Penampilan, yaitu gambaran kepribadian pemandu acara tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV yang terlihat dari berpenampilan menarik. b. Kecerdasan pikiran, yaitu kemampuan host atau pemandu acara menguasai topik pembahasan dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. c. Keramahan, yaitu sikap host atau pemandu acara tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV yang ramah dalam menyapa penonton. d. Jenis suara, yaitu kejelasan suara dan artikulasi pemandu acara dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. e. Penguasaan bahasa, yaitu kemampuan pembawa acara tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV menggunakan bahasa formal dan informal yang mudah dipahami. Universitas Sumatera Utara 2. Narasumber, yaitu orang yang menjadi sumber informasi yang berkaitan dengan topik bahasan dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. a. Kapabilitas, yaitu kemampuan dalam bidang akademis maupun pengalaman yang dimiliki narasumber dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. b. Kredibilitas, yaitu kualitas yang dimiliki narasumber tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV sehingga dapat dipercaya. c. Akseptabilitas, yaitu kesesuaian latar belakang pribadi maupun profesi seorang narasumber terhadap topik yang dibahas dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. 3. Materi Acara, yaitu acara-acara yang dibawakan dalam setiap penayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. a. Topik pembahasan, yaitu topik yang diangkat dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV merupakan masalah yang menarik untuk dibahas. b. Aktualisasi topik, yaitu topik yang dibahas dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV merupakan masalah yang aktual. 4. Perangkat acara, yaitu seluruh pelaku yang terlibat dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. a. Kerjasama tim, yaitu keselarasan komunikasi antara pelaku yang terlibat dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. b. Komunikasi antara perangkat acara, yaitu kekompakan antara pelaku dalam penyampaian informasi dalam tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. 5. Waktu tayang, yaitu waktu penayangan tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV. Universitas Sumatera Utara a. Frekuensi tayangan, yaitu frekuensi penayangan tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV dalam satu minggu. b. Durasi tayangan, yaitu durasai penayangan acara tayangan “Koper dan Ransel” di Trans TV.

b. Variabel Terikat Sikap Mahasiswa FISIP-USU meliputi :

Dokumen yang terkait

Tayangan Iklan dan Brand Awareness Khalayak (Studi Korelasional Iklan NutriSari Versi Joshua Suherman Di Televisi Swasta Indonesia Terhadap Brand Awareness Para Atlet Baseball dan Softball PengCab Perbasasi Medan)

5 84 111

Tayangan The Golden Ways dan Motivasi Diri (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan The Golden Ways di Metro TV terhadap Peningkatan Motivasi Diri pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Medan Area)

0 45 118

Tayangan Variety Show Cinta Juga Kuya Dan Minat Menonton (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Variety Show Cinta Juga Kuya di SCTV terhadap Minat Menonton di Kalangan Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU)

0 38 116

Talk Show Dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan “Apa Kabar Indonesia Malam” di tvOne terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 71 232

Tayangan "Koper Dan Ransel" Dan Minat Wisata (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan Koper dan Ransel di TRANS TV terhadap Minat Wisata Masyarakat Kelurahan Denai Kecamatan Medan Denai)

0 97 108

Pengaruh Tayangan Televisi terhadap Sikap (Studi Korelasional Pengaruh Acara Dahsyat di Stasiun Televisi RCTI Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

2 46 133

Pemberitaan Terorisme dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional tentang hubungan antara Pemberitaan Terorisme di tvOne dan Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 25 181

Pemberitaan ISIS dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Hubungan Antara Pemberitaan ISIS di TV One dan Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 25 117

PENGARUH TAYANGAN SEXOPHONE TRANS TV TERHADAP SIKAP SEKS MAHASISWA SURABAYA ( Studi Deskriptif Kuantitatif Pengaruh Tayangan Sexophone Trans Tv Terhadap Sikap Seks Mahasiswa Surabaya).

0 4 89

PENGARUH TAYANGAN SEXOPHONE TRANS TV TERHADAP SIKAP SEKS MAHASISWA SURABAYA ( Studi Deskriptif Kuantitatif Pengaruh Tayangan Sexophone Trans Tv Terhadap Sikap Seks Mahasiswa Surabaya)

0 0 11