3.7.2 Data Kualitatif
Data  kualitatif  berupa  data  hasil  wawancara  dan  catatan  lapangan  dalam pembelajaran  PKn  melalui  model    Think  Pair  Share  TPS  berbantuan  media
audiovisual,  dianalisis  dengan  analisis  deskriptif  kualitatif  dengan  cara mengorganisasikan,  mengklasifikasikan  berdasarkan  aspek-aspek  yang  menjadi
fokus analisis menurut kriteria untuk memperoleh kesimpulan. Adapun  data  hasil  observasi  keterampilan  guru  dan  aktivitas  siswa
diklasifikasikan  ke  dalam  kriteria  sangat  baik,  baik,  cukup,  dan  kurang  sesuai dengan  skor  yang  telah  ditetapkan.  Menurut  Poerwanti,  dkk  2008:  6.9  dalam
mengelola data skor dapat dilakukan langkah sebagai berikut: 1
menentukan skor terendah; 2
menentukan skor tertinggi; 3
mencari median; 4
mencari jarak interval; 5
membagi  rentang nilai  menjadi  4 kriteria  yaitu  sangat  baik,  baik,  cukup dan kurang
Median =
Poerwanti, 2008: 6.9 Jarak interval i =
Widoyoko, 2014: 110
Tabel 3.2 Kriteria Tingkat Keberhasilan Keterampilan Guru dan Aktivitas Siswa
Jumlah skor Kriteria
Tingkatan Keberhasilan
k+3i sd m Sangat Baik SB
Berhasil k+2i sd k+3i
Baik B Berhasil
k+i sd k+2i Cukup C
Tidak berhasil K sd k+i
Kurang K Tidak berhasil
Widoyoko, 2014: 111 Berdasarkan perhitungan tersebut maka tabel klasifikasi untuk keterampilan
guru dan aktivitas siswa. 1
Mengolah Data Keterampilan Guru
Pengamatan  keterampilan  guru  menggunakan  8  indikator  keterampilan mengajar guru.
k = skor terendah = 1 x 8 = 8 m = skor tertinggi = 4 x 8 = 32
Median Me =
= 20
Jarak interval i  = = 6
Berdasarkan perhitungan tersebut, maka didapatkan tabel klasifikasi kriteria penilaian  keterampilan  guru  dalam  pembelajaran  Pkn  melalui  model  Think  Pair
Share TPS berbantuan media audiovisual sebagai berikut:
Tabel 3.3 Kriteria Tingkat Keberhasilan Keterampilan Mengajar Guru
2 Mengolah data aktivitas siswa
Pengamatan aktivitas siswa menggunakan 8 indikator aktivitas siswa. k = skor terendah = 1 x 8 = 8
m = skor tertinggi = 4 x 8 = 32 Median Me
= = 20
Jarak interval i =
= 6
Berdasarkan perhitungan tersebut, maka didapatkan tabel klasifikasi kriteria penilaian  aktivitas  siswa  dalam  pembelajaran  PKn  melalui  model  Think  Pair
Share TPS berbantuan media audiovisual sebagai berikut Tabel 3.4
Kriteria Tingkat Keberhasilan Aktivitas Siswa
3
Mengolah Data Hasil Belajar Afektif Siswa
Hasil belajar afektif siswa menggunakan 5 indikator k = skor terendah = 1 x 5 = 5
Jumlah Skor Kriteria
Tingkat Keberhasilan
26 skor ≤ 32
Sangat baik A Berhasil
20 skor ≤ 26
Baik B Berhasil
skor ≤ 20 Cukup C
Tidak berhasil 8
≤ skor ≤ 14 Kurang D
Tidak berhasil
Jumlah Skor Kriteria
Tingkat Keberhasilan
26 skor ≤ 32
Sangat baik A Berhasil
20 skor ≤ 26
Baik B Berhasil
skor ≤ 20 Cukup C
Tidak berhasil 8
≤ skor ≤ 14 Kurang D
Tidak berhasil
m = skor tertinggi = 4 x 5 = 20 Media Me
= = 12, 5
Jarak Interval =
= 3,75 dibulatkan menjadi 4
Tabel 3.5
Klasifikasi Hasil Belajar Afektif Siswa
Skor Keterangan
16 skor ≤ 20
Sangat Baik A 12
skor ≤ 16 Baik B
8 skor ≤ 12
Cukup C 4
≤ skor ≤ 8 Kurang D
4 Mengolah Data Hasil Belajar Psikomotorik Siswa
Hasil belajar psikomotorik siswa menggunakan 4 indikator k = skor terendah = 1 x 4 = 4
m = skor tertinggi = 4 x 4 = 16 Media Me
= = 10
Jarak Interval        = = 3
Tabel  3.6 Klasifikasi  Hasil Belajar Psikomotorik Siswa
Skor Keterangan
13 skor ≤16
Sangat Baik A 10
skor ≤13 Baik B
7 skor ≤10
Cukup C 4
≤ skor ≤ 7 Kurang D
3.8   Indikator Keberhasilan
Model  Think  Pair  Share  TPS  berbantuan  media  audiovisual  dapat meningkatkan kualitas pembelajaran PKn pada siswa Kelas IVB SDN Sampangan
02 Kota Semarang dengan indikator sebagai berikut: 1.
Keterampilan  guru  pada  pembelajaran  PKn  dengan  model  Think  Pair  Share TPS  berbantuan  media  audiovisual    meningkat  dengan  kriteria  sekurang-
kurangnya baik. 2.
Aktivitas siswa pada pembelajaran PKn dengan model Think Pair Share TPS berbantuan media audiovisual meningkat dengan  kriteria sekurang-kurangnya
baik. 3.
Sebanyak  85  siswa  kelas  IVB  SDN  Sampangan  02  Kota  Semarang mengalami  ketuntasan  belajar  klasikal  dan  ketuntasan  belajar  individual
sebesar . Hasil belajar afektif dan psikomotorik mengalami peningkatan
sekurang- kurangnya baik dalam pembelajaran PKn melalui model Think Pair Share TPS berbantuan media audiovisual.