Funnel trap Kuesioner survei pendahuluan Lembar Observasi dan Wawancara Dokumentasi

57

3.7 SUMBER DATA

3.7.1 Data Primer

Data primer yaitu bila pengumpulan data dilakukan secara langsung oleh peneliti Eko Budiarto, 2002:5. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi langsung dan kuesioner yang digunakan untuk mengetahui jumlah sumur gali dan karakteristik sumur gali masyarakat.

3.7.2 Data Sekunder

Data sekunder yaitu bila pengumpulan data yang diinginkan diperoleh dari orang lain dan tidak dilakukan oleh peneliti sendiri Eko Budiarto, 2002:5. Data sekunder diambil dari Dinas Kesehatan Kota Semarang tentang Kejadian Demam berdarah dengue dan Puskesmas Pegandan tentang Kejadian Demam berdarah dengue di Kecamatan Gajahmungkur Kota Semarang.

3.8 INSTRUMEN PENELITIAN DAN TEKNIK PENGAMBILAN DATA

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah funnel trap, kuesioner survei pendahuluan, lembar observasi dan wawancara serta dokumentasi

3.8.1 Funnel trap

Funnel trap adalah suatu alat yang digunakan sebagai perangkap jentik dan pupa. Alat ini digunakan untuk menangkap jentik nyamuk atau pupa di dalam sumur gali yang sulit dijangkau dengan cara survei jentik atau pupa dengan single larva atau atau visual dengan pandangan mata. Alat ini sederhana dan dapat dibuat dengan mudah serta relatif murah. Funnel trap dapat digunakan untuk menangkap jentik atau pupa nyamuk Aedes aegypti di sumur gali yang terdiri dari 58 4 komponen yaitu corong plastik, botol plastik putih, pemberat dan tambang plastik sebagai alat untuk menurunkan perangkap dan mengambilnya kembali dari sumur.

3.8.2 Kuesioner survei pendahuluan

Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik, dimana responden dan interviewer tinggal memberikan jawaban atau dengan memberikan tanda-tanda tertentu Soekidjo Notoatmodjo, 2010. Kuesioner ini berisi tentang pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan keberadaan dan karaktetristik sumur gali kepemilikan sumur gali, letak, keberadaan penutup, penggunaan yang dimiliki masyarakat di RW 01 Kelurahan Bendan Ngisor Kecamatan Gajahmungkur Kota Semarang.

3.8.3 Lembar Observasi dan Wawancara

Lembar observasi yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 2 jenis, yaitu lembar survei pendahuluan dan lembar survei entomologi. Lembar survei pendahuluan berisi tentang daftar sumur gali yang positif jentik sedangkan lembar survey entomologi berisi tentang daftar sumur gali positif jentik dan karakteristik sumur gali. Wawancara juga dilakukan untuk mengetahui tentang penggunaan sumur gali masyarakat.

3.8.4 Dokumentasi

Metode dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan menggunakan berbagai sumber tulisan yang berkenaan dengan objek penelitian. Metode ini digunakan untuk mendapatkan data sekunder yang berasal dari studi pendahuluan dan eksperimen funnel trap di sumur gali, data jumlah kasus DBD, 59 IR DBD, CFR DBD, Angka Bebas Jentik ABJ dari Dinas Kesehatan Kota Semarang dan Puskesmas Pegandan Kota Semarang serta data monografi Kelurahan Bendan Ngisor Kecamatan Gajamungkur Kota Semarang.

3.8.5 pH meter

Dokumen yang terkait

Hubungan Keberadaan Jentik Aedes Aegypti Dan Pelaksanaan 3m Plus Dengan Kejadian Penyakit Dbd Di Lingkungan XVIII KELURAHAN BINJAI KOTA MEDAN TAHUN 2012

4 98 88

Pengukuran Kepadatan Nyamuk Aedes aegypti Berdasarkan Indeks Ovitrap Di Pelabuhan Biang Lancang Lhokseumawe Tahun 2004

2 40 69

Efektifitas Beberapa Jenis Insektisida Terhadap Nyamuk Aedes aegypti (L.)

1 77 96

Hubungan Tempat Perindukan Nyamuk dan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan Keberadaan Jentik Aedes aegypti di Kelurahan Benda Baru Kota Tangerang Selatan Tahun 2015

3 26 120

HUBUNGAN ANTARA PRAKTIK PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN) DENGAN KEBERADAAN JENTIK NYAMUK AEDES AEGYPTI DI RW 7 KELURAHAN SUKOREJO KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG

0 6 125

PERBEDAAN KEBERADAAN JENTIK Aedes aegypti BERDASARKAN KARAKTERISTIK KONTAINER DI DAERAH ENDEMIS DEMAM BERDARAH DENGUE (STUDI KASUS DI KELURAHAN BANGETAYU WETAN KOTA SEMARANG TAHUN 2013)

0 8 128

HUBUNGAN KARAKTERISTIK KONTAINER DENGAN KEBERADAAN JENTIK Aedes aegypti DI WILAYAH ENDEMIS DAN NON ENDEMIS DEMAM BERDARAH DENGUE DI PUSKESMAS MIJEN TAHUN 2015.

0 5 15

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU PSN DENGAN KEBERADAAN JENTIK Aedes aegypti DI DESA NGESREP Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku PSN Dengan Keberadaan Jentik Aedes Aegypti Di Desa Ngesrep Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali.

0 0 16

Hubungan Praktik Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan Keberadaan Jentik Aedes Aegypti di Kelurahan Jrakah Kecamatan Tugu Kota Semarang Tahun 2007 - UDiNus Repository

0 0 4

GAMBARAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN JENTIK NYAMUK AEDES AEGYPTI DI KELURAHAN TOBUUHA KECAMATAN PUUWATU KOTA KENDARI TAHUN 2016

0 0 8