45
IV kelompok
5. Pertemuan V Berpikir orisinal
Cara membuat Catatan
31 Juli 2015
40 menit 6.
Pertemuan VI
Mind mapping
1 Agustus 2015
40 menit 7.
Pertemuan VII
Elaborasi Manajemen waktu
7 Agustus 2015
40 menit 8.
Pertemuan VIII
Deadline table
8 Agustus 2015
40 menit
3.2.3 Memberikan Post-test O2
Post-test yaitu pengukuran yng bertujuan untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaan layanan penguasaan konten dan untuk mengetahui adanya pengaruh
layanan penguasaan konten terhadap kreativitas belajar siswa. Post-test ini tidak diberikan pada setiap akhir pertemuan tetapi setelah delapan kali pertemuan.
3.3 Variabel Penelitian
Secara teoritis variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang, atau obyek, yang mempunyai “variasi” antara satu orang dengan yang lain atau satu
obyek dengan obyek yang lain Hatch dan Farhady dalam Sugiyono, 2012: 60. Di dalam variabel penelitian akan dibahas beberapa hal sebagai berikut: 1
identifikasi variabel; 2 hubungan antar variabel; dan 3 definisi operasional variabel.
3.3.1 Identifikasi Variabel
Dalam penelitian ini ada dua macam variabel yang akan diteliti yaitu: variabel bebas X dan variabel terikat Y, yaitu:
46
1. Variabel Bebas X Variabel independenbebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi
sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat. Pada penelitian yang merupakan variabel bebas yaitu layanan penguasaan konten.
2. Variabel Terikat Y Variabel dependenterikat adalah variabel yang keberadaannya bergantung
atau sebagai akibat dari adanya variabel bebas. Pada penelitian ini yang merupakan variabel terikat yaitu kreativitas belajar.
3.3.2 Hubungan Antar Variabel
Dalam penelitian ini, layanan penguasaan konten sebagai variabel bebas X, sedangkan kreativitas belajar siswa bertindak sebagai variabel terikat Y,
kedua variabel tersebut mempunyai hubungan yang positif, artinya pemberian layanan penguasaan konten akan mempengaruhi kreativitas belajar siswa.
Gambar 3.2 Hubungan Antar Variabel
3.3.3 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional adalah suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel tersebut yang dapat
diamati. Definisi operasional dalam penelitian ini adalah:
X Layanan Penguasaan Konten
Y Kreativitas belajar siswa
47
3.3.3.1 Kreativitas Belajar Menurut Drevdahl mengemukakan bahwa kreativitas adalah kemampuan
seseorang untuk menghasilkan komposisi, produk, atau gagasan apa saja yang pada dasarnya baru dalam Hurlock, 1978: 4. Menurut Slameto 2003: 2 belajar
merupakan suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Dapat
disimpulkan bahwa kreativitas belajar merupakan suatu kemampuan siswa menciptakan hal-hal baru dalam belajarnya baik berupa kemampuan
mengembangkan kemampuan formasi yang diperoleh dari guru dalam proses belajar mengajar yang berupa pengetahuan sehingga dapat membuat kombinasi
yang baru dalam belajarnya. Guilford mengemukakan ciri-ciri kreativitas belajar, antara lain kelancaran dalam berpikir, kemampuan berpikir luwes, kemampuan
berpikir orisinal, dan kemampuan memperinci Munandar, 1992: 12. 3.3.3.2 Layanan Penguasaan Konten
Menurut Mugiarso 2006: 61 mengemukakan bahwa layanan penguasaan konten
dimaksudkan untuk
memungkinkan siswa
memahami dan
mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar yang baik, keterampilan dan materi belajar yang cocok dengan kecepatan dan kesulitan serta tuntutan kemampuan
yang berguna dalam kehidupan dan perkembangan dirinya. Menurut Tohirin, 2007: 159 tujuan layanan penguasaan konten, yaitu agar siswa menguasai
aspek-aspek konten kemampuan atau kompetensi tertentu secara terintegrasi. Dengan penguasaan konten kemampuan dan kompetensi siswa akan berguna
untuk menambah wawasan, dan pemahaman , mengarahkan penilaian dan sikap,
48
menguasai cara-cara tertentu untuk memenuhi kebutuhannya dan menguasai masalah-masalahnya
.
3.4 Subyek Penelitian