Variabel Dependen Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian

2. Variabel Independen

Variabel independen dalam penelitian ini adalah kualitas sumber daya manusia, pemanfaatan teknologi informasi, sistem pengendalian internal akuntansi, dan pengawasan keuangan daerah.

3. Operasionalisasi Variabel

a. Keterandalan Pelaporan Keuangan SKPD

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010, dimana Keterandalan yang merupakan variabel dependen diukur dengan kemampuan dalam penyajian informasi untuk memberikan keyakinan bahwa informasi tersebut benar atau valid. Pengukuran variabel ini menggunakan instrumen kuesioner, yang diadaptasi dari Indrasari 2008 dalam Ariesta 2013.

b. Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan SKPD

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010, ketepatwaktuan merupakan tersedianya informasi bagi pembuat keputusan pada saat dibutuhkan sebelum informasi tersebut kehilangan kekuatan yang dapat memberikan pengaruh pada saat pengambilan keputusan. Pengukuran variabel ini menggunakan instrumen kuesioner, yang diadaptasi dari Ariesta 2013.

c. Kapasitas Sumber Daya Manusia

Kapasitas sumber daya manusia adalah kemampuan dari staf bagian akuntansikeuangan untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dengan bekal pendidikan, pelatihan, dan pengalaman yang cukup memadai.

d. Pemanfaatan Teknologi Informasi

Menurut Sukirman 2013 Teknologi informasi sangat dibutuhkan oleh staf bagian akuntansikeuangan untuk mempercepat proses pengelolaan dan penyampaian laporan keuangan daerah. Pemanfaatan teknologi informasi mencakup adanya a pengolahan data, pengolahan informasi, sistem manajemen dan proses kerja secara elektronik dan b pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agar pelayanan publik dapat diakses secara mudah dan murah oleh masyarakat.

e. Pengendalian Intern Akuntansi

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 pengendalian intern akuntansi adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset Negara, dan ketaatan terhadap perundang- undangan.

Dokumen yang terkait

PENGARUH FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP KETERANDALAN DAN KETEPATWAKTUAN PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran)

1 17 126

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP EFEKTIVITAS AUDIT INTERNAL (Studi Empiris Pada Inspektorat dan SKPD di Kota dan Kabupaten Magelang)

21 65 180

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PUBLIKASI INFORMASI KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI WEBSITE (STUDI EMPIRIS PADA LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN/KOTA DI INDONESIA)

1 18 94

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERANDALAN PELAPORAN KEUANGAN Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung.

1 7 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERANDALAN PELAPORAN KEUANGAN Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung.

0 2 16

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung.

0 6 10

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATWAKTUAN PELAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2006-2008).

0 1 6

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA SURABAYA ( Studi Empiris pada Dinas Kementerian Agama Kota Surabaya ).

0 0 97

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Keterandalan Dan Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah: Studi Kasus pada Organisasi Perangkat Daerah Kota Salatiga

0 0 50

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERANDALAN DAN KETEPATWAKTUAN PELAPORAN KEUANGAN DENGAN PENGENDALIAN INTERN AKUNTANSI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (STUDI EMPIRIS PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUMAS)

0 0 24